42
BAB IV HASIL PENGEMBANGAN
4.1 Hasil Data Uji Coba
4.1.1 Data Analisis Kebutuhan
Untuk mengetahui permasalahan-permasalahan yang terjadi di lapangan terutama berkaitan dengan proses pembelajaran penjas, olahraga dan kesehatan,
serta bentuk pemecahan dari permasalahan tersebut, maka perlu dilakukan analisis kebutuhan. Kegiatan ini dilakukan dengan cara menganalisis proses pembelajaran
yang terjadi sesungguhnya di lapangan, melakukan observasi pembelajaran dan melakukan studi pustaka atau kajian literatur.
Sesuai dengan kompetensi dasar pada materi lompat tinggi, khususnya kelas V, disebutkan bahwa siswa dapat mempraktikan teknik dasar atletik yang
dimodifikasi, serta nilai semangat, sportivitas, kerjasama, percaya diri, dan kejujuran. Sedangkan kenyataan yang ada dalam permainan dasar atletik,
khususnya lompat tinggi di Sekolah Dasar masih jauh dari yang diharapkan. Meskipun saat ini guru SD sudah mulai mengajarkan penjas dengan
berbagai modifikasi, namun khusus dalam pembelajaran lompat tinggi siswa masih kurang aktif bergerak. Hal tersebut disebabkan oleh beberapa hal, antara
lain alat dan fasilitas yang digunakan masih terbatas, peraturan permainan lompat tinggi yang digunakan sesuai dengan peraturan yang sebenarnya atau masih
berorientasi pada pengajaran olahraga yang sifatnya mengarah pada penguasaan
teknik. Sehingga diketahui ada beberapa siswa yang mengeluh merasa bosan dikaranakan permainan lompat tinggi yang monoton yang hanya diulang-ulang.
Pembelajaran lompat tinggi yang diberikan guru masih belum dikemas dalam bentuk modifikasi yang menarik, sehingga dijumpai siswa yang merasa tidak
senang, bosan, dan malas untuk bergerak. Selain itu, siswa juga lebih menyukai olahraga permainan yang menggunakan alat. Seperti voli, basket, sepak bola, kasti
dan sebagainya. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa pembelajaran lompat tinggi yang
diberikan guru masih kurang efektif dan kurang menumbuhkan minat siswa agar aktif bergerak.
Berdasarkan uraian diatas, peneliti berusaha mengembangkan model pengembangan permainan lodus untuk meningkatkan aktifitas gerak lompat dalam
pembelajaran penjasorkes yang sesuai bagi siswa SD. Peneliti mengharapkan produk yang dihasilkan nanti dapat meningkatkan kualitas pembelajaran lompat
tinggi yang dapat membuat siswa aktif mengikuti pembelajaran, sehingga diharapkan dapat meningkatkan kebugaran jasmani, kognitif, psikomotorik, dan
afektif siswa.
4.1.2 Deskriptif Draf Produk Awal