Gambar 2.3 Bola Takraw Sulaiman, 2008:11
2.1.9 Teknik Sepak Sila
Sepak Sila merupakan teknik dasar yang paling dominan dalam permainan Sepak Takraw, sehingga sebagian orang menyebut teknik sepak sila adalah ibu dari
permainan Sepak Takraw. Sepak Sila adalah menyepak bola dengan kaki bagian dalam, yang mana pada saat menyepak posisi kaki pukul seperti orang bersila. Sepak
sila digunakan untuk menerima. Menimang dan menguasai bola, mengumpan, hantaran bola dan untuk menyelamatkan serangan lawan.
2.1.9.1 Teknik Melakukan Sepak Sila : 1 Sikap awal berdiri dengan dua kaki terbuka selebar bahu
2 Kaki pukul sepak digerakkan melipta sila setinggi lutut kaki tumpu, dengan sumbu pukulan pada pangkal paha, sedang kaki tumpu rileks sedikit ditekuk.
3 Jarak bola terhadap badan dijaga tidak boleh lebih dari sepatuh lengan kita, karena memukul dengan posisi kaki sila. Jadi jarak badan dan bola dekat.
4 Bola dipukul dengan kaki bagian dalam mengahadap ke atas, pergelangan kaki keraskan jangan lemas untuk kekuatan pukulan dan agar tidak erjadi putaran pada
saat dipukul. 5 Badan sedikit dibungkukkan ke depan dan pandangan mata ke arah bola.
6 Kedua tangan dibengkokkan pada siku dan dibuka disamping badan, hal ini untuk menjaga keseimbangan.
7 Pada saat perkenaan bola impact, pergelangan kaki tegangkan dan kaki tumpu diluruskan.
8 Bola disepak ke atas melewati kepala. Tinggi rendahnya bola sangat tergantung pada kekuatan bola saat tergantung pada kekuatan pukulan kaki dan tekukan kaki
tumpu pada saat awalan memukul.
Gambar 2.4 Sepak Sila Sulaiman 2008:17 2.1.9.2 Kesalahan Umum dalam melakukan Teknik Sepak Sila :
1 Kaki tumpu tidak ditekuk sedikit, akibatnya kaki pukul tidak dapat melakukan sikap sempurna, kaki bagian dalam turun menghadap ke depan tidak ke atas.
2 Saat perkenaan bola pergelangan kaki tidak dikeraskan ditegangkan, akibatnya pukulannya tidak bertenaga dan bola berputar.
3 Sikap badan saat pukulan terlalu mengbungkuk, akibatnya bola mengenai mulut atau wajah sendiri.
4 Bola dipukul di atas lutut atau kaki pukul yang terlalu naik mengejar bola yang belum turun untuk saatnya dipukul.
2.1.10 Permainan “IO”