Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

Dalam pengamatan biasanya pengelompokan terjadi pada siswa perempuan dalam suka tidak sukanya dengan perempuan lain, meskipun ada juga yang dengan lawan jenis. Ketertarikan siswa dengan siswa yang lain yang masing-masing berbeda sehingga menjadikan kohesi antar siswa kurang. Kurangnya keaktifan siswa dan perbedaan perilaku siswa yang akrab dengan yang kurang akrab terlihat dari dinamika kelompok dalam pelaksanaan bimbingan kelompok yang sering dialami oleh semua guru bimbingan dan konseling di SMP Negeri 13 Semarang, berdasarkan hal tersebut peneliti berkeinginan untuk mengetahui adakah hubungan antara kohesi kelompok dengan dinamika kelompok dalam proses bimbingan kelompok pada siswa SMP Negeri 13 Semarang.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka dapat dirumuskan permasalahan utamanya yaitu : 1.2.1 Bagaimana gambaran tingkatan kohesivitas kelompok dalam proses bimbingan kelompok? 1.2.2 Bagaimana gambaran tingkatan dinamika kelompok dalam proses bimbingan kelompok? 1.2.3 Faktor-faktor apakah yang menyebabkan kurang aktifnya siswa dalam proses bimbingan kelompok? 1.2.4 Apakah ada hubungan antara kohesivitas kelompok dengan dinamika kelompok dalam proses bimbingan kelompok pada siswa SMP Negeri 13 Semarang?

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah yang telah dikemukakan di atas, maka tujuan dari penelitian ini yaitu : 1.3.1 Untuk mengetahui gambaran tingkatan kohesivitas kelompok dalam proses bimbingan kelompok. 1.3.2 Untuk mengetahui gambaran tingkatan dinamika kelompok dalam proses bimbingan kelompok. 1.3.3 Untuk mengetahui faktor-faktor apakah yang menyebabkan kurang aktifnya siswa dalam proses bimbingan kelompok? 1.3.4 Membuktikan hipotesis secara empiris hubungan antara kohesivitas kelompok dengan dinamika kelompok dalam proses bimbingan kelompok pada siswa SMP Negeri 13 Semarang?

1.4 Manfaat Penelitian

Penelitian yang akan dilakukan ini, diharapkan dapat bermanfaat : 1.4.1 Manfaat Teoritis 1.4.1.1 Memperkaya ilmu pengetahuan di bidang Bimbingan dan Konseling 1.4.1.2 Memberikan masukan bagi peneliti untuk mengembangkan layanan bimbingan kelompok 1.4.1.3 Memberikan ilmu pengetahuan yang erat kaitannya dengan layanan bimbingan kelompok 1.4.2 Manfaat Praktis 1.4.2.1 Bagi guru BK diharapkan dapat meningkatkan penyelenggaraan layanan bimbingan kelompok yang efektif dan efisien. 1.4.2.2 Bagi siswa diharapkan memperoleh manfaat dari penyelenggaraan bimbingan kelompok yang efektif. 1.4.2.3 Bagi orang tua memberikan perhatian lebih untuk pendidikan keluarga tentang kehidupan sosial anak yang baik dalam kehidupan. 1.4.2.4 Bagi mahasiswa BK FIP UNNES, dapat menambah wawasan mahasiswa tentang proses pelaksanaan nyata layanan bimbingan kelompok di sekolah.

1.5 Sistematika Skripsi