Metode Analisis Data METODE PENELITIAN

39 N = banyaknya butir soal ∑ σ 2 = jumlah varians skor tiap – tiap item σ 1 2 = varians total Suharsimi Arikunto, 1996:106 Dalam menentukan reliabel atau tidaknya instrumen dilakukan dengan cara mengkonsultasikan harga r 11 dengan rtabel product moment pada taraf signifikan 5 . Apabila r 11 lebih besar dari r tabel maka instrumen tersebut dapat dikatakan reliabel dan dapat digunakan untuk mengambil data. Apabila r 11 lebih kecil dari r tabel maka instrumen tersebut tidak reliabel dan tidak dapat digunakan. Berdasarkan hasil analisis reliabilitas diperoleh r 11 untuk angket motivasi kerja sebesar 0,908 sedangkan untuk angket produktivitas kerja sebesar 0,920 yang lebih besar dari r tabel 0,632 pada taraf kesalahan 5 dengan n = 10, yang berarti kedua angket tersebut reliabel.

D. Metode Analisis Data

Setelah data diambil selanjutnya dianalisis untuk melihat gambaran hasil penelitian dan menguji hipotesis yang diajukan. Penggambaran hasil penelitian ini dapat dilihat dari mean, standart deviasi dan variansnya, sedangkan pengujian hipotesis digunakan analisis regresi linier, yang sebelumnya diuji kenormalan data sebagai prasarat penggunaan analisis regresi tersebut. 40 1. Uji Normalitas Data Uji normalitas data digunakan untuk menguji data yang diperoleh berdistribusi normal atau tidak, selanjutnya sebagai pertimbangan dalam menentukan statistik yang cocok untuk pengujian hipotesis. Apabila data berdistribusi normal, maka digunakan statistik paramatrik, sebaliknya apabila tidak berdistribusi nomral, maka digunakan statistik non parametrik. Untuk mengetahui distribusi noirmal atau tidak maka maka dilakukan uji normalitas dengan rumus chi kuadrat sebagai berikut: ∑ − = i 2 i i 2 E E O χ Keterangan : Oi : Frekuensi pengamatan Ei : Frekuensi yang diharapkan Kriteria: Ho diterima yang berarti distribusi normal jika χ 2 chi kuadrat hitung χ 2 tabel . Dengan α = 5 dan dk = k –1 k = banyaknya kelas interval Sudjana 1989: 294. 41 2. Analisis Regresi Untuk menguji hipotesis dalam penelitian ini digunakan analisis regresi sederhana. Adapun langkah-langkah yang digunakan dalam analisis ini antara lain: a. Menentukan Persamaan Regresi Persamaan regresi digunakan untuk memprediksi bentuk pengaruh motivasi kerja dengan produktivitas kerja. Adapun rumus yang digunakan adalah: Y = a + bx Dimana: a = 2 2 2 X X N XY X - X Y ∑ − ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ b = 2 2 X X N Y X - XY N ∑ − ∑ ∑ ∑ ∑ b. Uji Keberartian dan Kelinieran Model Persamaan Regresi Uji keberartian dan kenilieran model persamaan regresi digunakan untuk menguji signifikan dan linier tidaknya model persamaan yang diperoleh. Apabila model tersebut signifikan dan linier, maka persamaan tersebut dapat digunakan untuk memprediksi motivasi belajar mahasiswa apabila kualitas penggunaan internet sebangai sumber informasi diketahui. Untuk analisis ini digunakan tabel sebagai berikut. 42 Tabel 3.3 Persiapan Analisis Regresi Sumber Variasi dk JK RK F hitung Total n JKT - Regresi a 1 JKa RKa = JKa: 1 Regresi a|b 1 JKa|b RKa|b = JKa|b : 1 Residu n-2 JKS RKS = JK S : n-2 RKS b | RKa Tuna cocok k-2 JK TC RKTC = JKTC: k-2 Galat E n-k JKE RKE = JKE : n-k RKE RKTC Keterangan: JK T = 2 Y ∑ JKa = N Y 2 ∑ JKa|b = ⎭ ⎬ ⎫ ⎩ ⎨ ⎧ ∑ ∑ ∑ n Y X - XY b JKS = JKT – JKa – JKa|b JKE = ∑ ⎭ ⎬ ⎫ ⎩ ⎨ ⎧ ∑ − ∑ i 2 i 2 i n Y Y JKTC = JKS – JKE Untuk uji keberartian model regresi, apabila F hitung F tabel dengan dk 1:n-2 maka dapat disimpulkan bahwa model yang diperoleh signifikan. 43 Untuk uji kelinieran, apabila F hitung F tabel dengan dk k-2 : n-k, maka dapat disimpulkan bahwa model regresi tersebut berbentuk linier. c. Menentukan Koefisien Korelasi dan Sumbangan Efektif Determinasi Koefisien korelasi digunakan untuk menentukan derajat hubungan antara motivasi kerja dengan produktivitas kerja, sedangkan sumbangan efektif untuk mengetahui besarnya sumbangan yang diberikan oleh motivasi kerja terhadap produktivitas kerja . Koefisien korelasi dan sumbangan efektif ditentukan dengan rumus sebagai berikut. Koefisien korelasi r xy = { } { } 2 2 2 2 Y Y N X X N Y X - XY N ∑ − ∑ ∑ − ∑ ∑ ∑ ∑ Sumbangan Efektif r 2 xy = { } 2 2 Y Y N Y X - XY N b ∑ − ∑ ∑ ∑ ∑ d. Uji Keberartian Koefisien Korelasi Untuk menguji signifikansi koefisien korelasi yang diperoleh diuji menggunakan statistik t sebagai berikut. t hitung = xy 2 xy r - 1 2 - n r Apabila -t tabel t hitung t tabel dengan dk n-2 maka dapat disimpulkan bahwa koefisien korelasi tersebut tidak signifikan. 44

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Dokumen yang terkait

Pengaruh Efektivitas Kepemimpinan terhadap Motivasi Kerja Karyawan PDAM Tirtauli Pematangsiantar

9 123 130

Pengaruh Motivasi Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan CV. Garuda Medan

1 21 79

PENGARUH PENDIDIKAN, PELATIHAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN Pengaruh Pendidikan, Pelatihan Dan Motivasi Kerja Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan (Pada Pt. Inti Sukses Garmindo,Semarang).

0 6 16

PENGARUH KOMPENSASI, MOTIVASI KERJA DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN Pengaruh Kompensasi, Motivasi Kerja dan Pengalaman Kerja Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Pada CV. Sugeng Mulya.

0 5 13

PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN Pengaruh Motivasi Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan.

1 6 14

PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN Pengaruh Motivasi Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan.

0 5 12

KETERKAITAN ANTARA KOMPENSASI, KOMUNIKASI DAN MOTIVASI DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN KETERKAITAN ANTARA KOMPENSASI, KOMUNIKASI DAN MOTIVASI DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA CV. ANDHIKA FURNITURE DI SUKOHARJO.

0 0 13

ANALISIS PENGARUH MOTIVASI KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN Analisis Pengaruh Motivasi Kerja Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan PT Delapan Nol Delapan West Di Sukoharjo.

0 3 13

Pengaruh Motivasi Kerja Karyawan terhadap Produktivitas Kerja Karyawan CV. Bening Natural Furniture di Semarang.

0 1 1

PENGARUH MOTIVASI KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN

0 0 12