Kurikulum 2013 pada pembelajaran yang telah mereka lakukan.. Dari observasi juga akan diungkap kendala-kendala yang dialami guru dalam melaksanakan
Kurikulum 2013, sehingga nantinya dapat di identifikasi faktor-faktor apa saja yang menjadi penghambat dalam pelaksanaan Kurikulum 2013.
3.5. Teknik Analisis Data
Hasil penelitian yang telah dianalisis akan menghasilkan temuan tentang bagaimana proses pelaksanaan Kurikulum 2013 di suatu sekolah. Hasil temuan
akan terlihat dengan jelas saat hasil penelitian benar-benar telah dianalisis, dan dapat dikaitkan dengam sejumlah teori yang ada serta dapat memperkuat hasil
temuan tersebut. Analisis data pada penelitian ini dilakukan dengan teknik analisis deskriptif
kuantitatif, yaitu dari hasil pengisian kuesioner oleh guru dihitung dengan rata- rata teknik persentase, dengan menggunakan langkah-langkah tertentu.
Analisis data penelitian disesuaikan dengan tujuan penelitian, sehingga digunakan analisis persentase. Hasil analisis dipersentasikan dengan tabel kriteria
deskriptif persentase. Kemudian ditafsirkan dengan kalimat yang bersifat kualitatif. Untuk lebih memperjelas lagi, analisis ini dilakukan terhadap setiap
komponen yang ada pada kisi-kisi instrumen untuk menentukan pemahaman guru terhadap Kurikulum 2013, pelaksanaan dalam pembelajaran dan penilaiannya.
Untuk dapat menyusun tabel kriteria tersebut, terlebih dahulu dipilih jenis pendekatan penilaian yang digunakan. Dalam penelitian ini pendekatan penilaian
yang digunakan adalah penilaian acuan patokan PAP. Penelitian ini melibatkan 6 guru pengampu mata pelajaran yang memiliki
jadwal mengajar di kelas XII yang terdiri dari 2 guru pengampu mata pelajaran di kelas XII jurusan IPA, 2 guru pengampu mata pelajaran di kelas XII jurusan IPS,
dan 2 guru pengampu mata pelajaran di kelas XII jurusan Bahasa. Dimana dari masing-masing kelas jurusan dipilih 1 guru pengampu mata pelajaran yang di
UN-kan dan 1 guru pengampu mata pelajaran yang tidak di UN-kan.
3.5.1.Pelaksanaan Kurikulum 2013 dan Sarana Prasarana
a. Dihitung jumlah skor masing-masing sampel pada setiap aspek. b. Dihitung persentase jumlah skor masing-masing sampel pada setiap
aspek yang diperoleh dari langkah a dengan menggunakan rumus :
PS = x 00
Keterangan : PS
: Persentase skor JSA : Jumlah skor tiap aspek masing-masing sampel
G : Banyaknya responden
JMA : Jumlah skor maksimal tiap aspek c. Dihitung rerata persentase dari masing-masing sampel dengan
menggunakan rumus :
PR = x 00
Keterangan : PR
: Persentase rerata JSA : Jumlah skor total tiap sampel
G : Banyaknya responden