GAMBARAN UMUM INSTANSI

BAB III GAMBARAN UMUM INSTANSI

3.1 Lokasi Perusahaan

Nama Perusahaan:

PT. Toko Gunung Agung Tbk

Alamat:

Jalan Kwitang Raya No.6 Jakarta 10420, Indonesia

Gambar 1. Peta Lokasi PT Toko Gunung Agung Tbk.

3.2 Visi dan Misi

Visi dari PT Toko Gunung Agung Tbk adalah “Bersama kita bangun toko buku & peralatan kantor / sekolah terbaik di Indonesia”.

Berikut ini merupakan misi dari PT Toko Gunung Agung Tbk.

1. Membuat pelayanan yang berkualitas sebagai tanggung jawab setiap orang

2. Membuat keputusan yang menguntungkan jangka panjang

3. Menjadi perusahaan yang bisa dibanggakan karyawan Selain itu, PT Toko Gunung Agung Tbk juga memiliki Tujuan Utamanya (Goal) yaitu meningkatkan keuntungan yang juga akan meningkatkan kepuasan pihak-pihak yang berkepentingan.

3.3 Filosofi Perusahaan

Berikut ini merupakan filosofi dari PT Toko Gunung Agung Tbk. “Hubungan yang baik dengan pelanggan adalah kunci utama kesinambungan.

Hubungan dengan pemasok adalah kunci utama dalam mengembangkan pangsa pasar. Namun pertimbangan utama dalam memilih pemasok adalah mutu,

harga dan pengiriman.

Hubungan baik dengan karyawan dilakukan dengan saling menghargai, namun kesempatan mengembangkan karir ditentukan oleh loyalitas, kemampuan

dan prestasi, tanpa membedakan suku, agama dan ras. Komitmen perusahaan adalah membagi kesuksesan dengan para karyawan yang ikut menciptakannya. Hubungan baik dengan para pemegang saham diciptakan dengan memelihara harta perusahaan dalam kondisi prima dan menghasilkan pertumbuhan dan keuntungan di atas tingkat keuntungan rata-rata industri ritel, sehingga perusahaan

dapat meningkatkan nilai saham dan membagi deviden.

Komitmen perusahaan terhadap masyarakat adalah menjalankan usaha sesuai

dengan ketentuan hukum yang berlaku, menciptakan lapangan kerja dan memberikan kontribusi yang berharga kepada masyarakat.”

3.4 Profil Perusahaan

Pada awalnya PT Toko Gunung Agung Tbk. (Perseroan) didirkan dengan nama Thay San Kongsie oleh Bapak Haji Masagung beserta 2 orang rekannya, sekitar tahun 1950-an. Pada tahun 1953 Thay San Kongsie berubah nama menjadi Firma Gunung Agung, kemudian pada tahun 1973 berubah nama lagi menjadi CV. Ayu Mas Jakarta, tahun 1980 berubah menjadi PT. Ayumas Agung dan terakhir pada tahun 1990 menjadi PT Toko Gunung Agung (selanjutnya disebut “Perseroan”).

Pada tahun 1991 Perseroan telah melakukan Penawaran Umum Perdana dan telah mencatatkan saham yang ditawarkan pada penawaran umum perdana di Bursa Efek Jakarta pada tanggal 6 Januari 1992. Pada tanggal 18 Agustus 1997, Perseroan telah melakukan pemecahan saham 1 : 1 sehingga nominal saham berubah dari Rp. 1.000,00 menjadi Rp. 500,00. Tanggal 31 Desember 2007, perusahaan memiliki cabang yang tersebar di kota-kota besar di Pulau Jawa dan

Bali dengan total area penjualan sebesar 26.153 m 2 . Jumlah karyawan di tempat ini ada sebanyak 2.412 orang.

3.5 Struktur Kepemilikan Perseroan dalam Anak Perusahaan dan Perusahaan Afiliasi

STRUKTUR KORPORASI PT TOKO GUNUNG AGUNG Tbk.

90 % PT AYU MASAGUNG

PT TIMPANI AGUNG

PT PERDANA MAKMUR AGUNG

Gambar 2.

Struktur Korporasi

3.6 Struktur Organisasi

PT Toko Gunung Agung Tbk memiliki strutur organisasi sebagai berikut ini.

Dewan Komisaris

Dewan Direksi

Sekretaris

Putra Masagung

Ryan Masagung

Antonius Pravedya

Presiden Komisaris Presiden Direktur

Angela Meilany Basiroen Franky Montung Setjoadinata

Komisaris Independen

Auditor

Business License No. KEP-676/KMK/01/2006 Moore Stephens Mulyamin Sensi Suryanto

Wisma Dharmala Sakti, 7 th Floor Jl. Jend. Sudirman Kav.32

Jakarta 10220 – Indonesia Telepon (+6221) 570 8111

Fax (+6221) 572 2737

Gambar 3. Bagan Struktur Organisasi

3.7 Profil Singkat Dewan Komisaris dan Dewan Direksi

3.7.1 Dewan Komisaris

a. Putra Masagung (Presiden Komisaris) Bapak Putra Masagung lulus dari University of San Fransisco School of Business pada tahun 1974, dengan jurusan utama di Bisnis Internasional. Beliau bergabung dengan perusahaan pada tahun 1989 sebagai presiden komisaris hingga tahun 1995. Tahun 1996 beliau diangkat sebagai presiden direktur hingga tahun 1997 ketika beliau diangkat kembali sebagai presiden komisaris. Sejak April 2002 beliau memangku jabatan sebagai Wakil Presiden Komisaris. Beliau diangkat kembali sebagai Presiden Komisaris pada April 2007.

b. Winarto (Komisaris Independen) Bapak Winarto lulus dari Free University of Brussels, Belgia pada tahun 1974 sebagai ekonom (Licentiate Degree). Beliau bergabung dengan perusahaan pada tahun 2001 sebagai Komisaris Independen dan diangkat sebagai Ketua Komisi Audit di tahun yang sama. Sebelum bergabung dengan perusahaan, beliau bertugas sebagai Penasehat Menteri BUMN.

c. Angela Meilany Basiroen (Komisaris) Ibu Angela Meilany Basiroen lulus dari Fakultas Hukum Universitas Trisakti, Jakarta pada tahun 1983 dan memperoleh gelar Master-nya di bidang Hukum, khususnya sebagai Notaris Publik dari Universitas Indonesia, Jakarta. Beliau saat ini sedang melanjutkan gelarnya sebagai Master dalam bidang Hukum khususnya Hukum Bisnis dari Universitas Padjadjaran, Bandung. Beliau bergabung dengan perusahaan sejak tahun 1984 sebagai Penasihat Hukum dan diangkat sebagai Komisaris pada tahun 1995.

3.7.2 Dewan Direksi

a. Ryan Masagung (Presiden Direktur) Bapak Ryan Masagung bergabung dengan perusahaan ini pada tahun 2003 sebagai staff Merchandising dan menjabat sebagai Kepala Divisi Merchandising selama periode 2004-2005. Di tahun 2006, beliau diangkat sebagai Direktur dan kemudian sejak April 2007 beliau diangkat sebagai Presiden Direktur.

b. Franky Montung Setjoadinata (Direktur) Bapak Franky Montung Setjoadinata lulus dari Richmond University, London, Inggris pada tahun 1987 dengan gelar Sarjana Muda dalam bidang Administrasi Bisnis dan Ekonomi. Sebelum bergabung dengan perusahaan ini, beliau pernah menjabat sebagai Direktur di PT Eferindo Agung dan PT Agung Securities. Beliau bergabung di PT Toko Gunung Agung Tbk diangkat sebagai Presiden Direktur pada bulan April 2002. Sejak April 2007 beliau diangkat menjadi Direktur.

3.8 Sumber Daya Manusia

Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang retail, PT Toko Gunung Agung Tbk. dalam beberapa tahun terakhir harus behadapan dengan realita tuntutan konsumen atas layanan yang lebih baik saat berbelanja. Hal ini memerlukan usaha besar dari Toko Gunung Agung untuk mencari pekerja-pekerja yang memiliki motivasi tinggi dan berpendidikan untuk bekerja di toko-toko PT Toko Gunung Agung Tbk, kemudian melatih mereka secara intensif dan berkesinambungan, hanya dengan demikian kemampuan mereka akan sejalan dengan tuntutan konsumen. Divisi Sumber Daya Manusia Toko Gunung Agung terus melanjutkan pelatihan untuk meningkatkan kualitas karyawan.

Oleh karena itu Perseroan sangat memberikan perhatian kepada pengembangan Sumber Daya Manusia dan selalu berusaha untuk menciptakan lingkungan kerja yang nyaman dan memberi peluang pengembangan karir bagi para karyawan. PT Toko Gunung Agung Tbk. sangat mendukung pandangan Oleh karena itu Perseroan sangat memberikan perhatian kepada pengembangan Sumber Daya Manusia dan selalu berusaha untuk menciptakan lingkungan kerja yang nyaman dan memberi peluang pengembangan karir bagi para karyawan. PT Toko Gunung Agung Tbk. sangat mendukung pandangan

3.9 Kegiatan Sosial

Secara konsisten, PT Toko Gunung Agung Tbk. setiap tahunnya memberikan dnasi kepada yayasan dan rumah yatim piatu. Selain itu, Perseroan juga menyumbangkan buku-buku layak baca kepada badan-badan sosial yang membutuhkannya serta secara khusus pada bulan Ramadhan adalah memberikan 2,5% dari penjualan buku agama Islam dan kartu Hari Lebaran pada kaum dhuafa. Pada hari Raya Idul Adha dilakukan penyembelihan hewan qurban, dimana hasil penyembelihannya diberikan kepada masyarakat sekitar. Aktivitas sosial lainnya adalah memberikan beras kepada karyawan Toko Gunung Agung, pihak-pihak lain yang sangat membutuhkan dan memberikan sumbangan buku kepada perpustakaan dan sekolah taman kanak-kanak.

3.10 Rencana Masa Depan Perusahaan

Pada saat ini perusahaan telah menandatangani perjanjian untuk membuka 4 toko baru di tahun 2009, dengan luas kurang lebih 1.500 m 2, ke-empat toko ini berlokasi di Jakarta dan sekitarnya. Peningkatan kualitas dan seleksi barang dagangan tetap menjadi fokus utama di tahun 2009. Produk dan merek baru akan ditambah di toko secara terus-menerus agara semakin luas dan lengkap pilihannya bagi pelanggan toko kami. Perusahaan dan anak perusahaan berupaya melakukan dan berusaha mengefisiensikan manajemen persediaan, memperluas jaringan Pada saat ini perusahaan telah menandatangani perjanjian untuk membuka 4 toko baru di tahun 2009, dengan luas kurang lebih 1.500 m 2, ke-empat toko ini berlokasi di Jakarta dan sekitarnya. Peningkatan kualitas dan seleksi barang dagangan tetap menjadi fokus utama di tahun 2009. Produk dan merek baru akan ditambah di toko secara terus-menerus agara semakin luas dan lengkap pilihannya bagi pelanggan toko kami. Perusahaan dan anak perusahaan berupaya melakukan dan berusaha mengefisiensikan manajemen persediaan, memperluas jaringan

3.11 Laporan Posisi Keuangan

Tabel 1. Laporan Posisi Keuangan PT Toko Gunung Agung Tbk

PT TOKO GUNUNG AGUNG Tbk dan ANAK PERUSAHAAN LAPORAN POSISI KEUANGAN 31 Desember 2007 - 2012

Nama Akun

ASET LANCAR

Kas dan setara kas 10,036,736,105 21,117,485,014 21,975,402,830 24,037,506,735 26,110,195,389 19,912,739,137 Piutang Usaha : Pihak yang memiliki hubungan istimewa

27,226,840 43,318,930 16,474,440 56,246,640 111,927,040 - Pihak ketiga

1,123,429,500 470,335,210 280,893,406 511,366,810 984,984,063 - Piutang Lain-lain : Pihak yang memiliki hubungan istimewa Pihak ketiga

Total Piutang 2,352,086,125 1,104,089,893 989,133,258 909,895,661 1,463,432,449 -

Persediaan 24,005,396,123 27,520,831,343 34,665,119,532 36,233,567,275 35,293,325,543 - Pajak dibayar dimuka

723,698,507 217,618,765 331,207,783 481,495,964 567,046,038 352,815,422 Uang muka dan biaya dibayar dimuka

7,837,580,511 8,040,252,730 881,220,115 1,537,623,298 1,397,936,685 Sewa dibayar dimuka

8,274,526,323 4,787,813,921 3,891,884,894 Aset tidak lancar yang diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual

Jumlah Aset Lancar

ASET TIDAK LANCAR

Sewa dibayar dimuka 9,728,914,923 9,575,225,317 4,612,159,400 3,646,205,500 9,043,039,854 Aset pajak tangguhan

5,298,388,354 3,298,037,702 3,733,784,887 5,680,063,585 7,602,851,636 4,110,224,355 I nvestasi Aset tetap

24,583,864,753 20,751,809,743 20,888,873,703 21,961,709,736 22,931,005,152 Biaya tangguhan hak atas tanah

218,202,251 202,836,174 187,987,677 173,139,153 158,290,628 Aset lain-lain

Jumlah Aset Tidak Lancar

TOTAL ASET

(…..…lanjutan)

KEWAJIBAN dan EKUITAS KEWAJIBAN LANCAR

Hutang bank 884,522,662 2,374,877,167 4,959,718,589 12,666,754,155 17,668,237,998 Hutang usaha Pihak yang memiliki hubungan istimewa Pihak ketiga

55,265,289,664 55,534,486,428 56,162,451,390 57,357,202,299 61,667,090,035 Hutang pajak

1,156,626,621 2,109,637,537 1,225,536,747 1,590,158,428 1,613,190,545 931,914,378 Hutang lain-lain

901,165,959 761,565,721 218,158,611 579,145,950 1,233,203,748 Biaya yang masih harus dibayar

Hutang deviden 378,605,491 378,605,491 378,605,491 378,605,491 378,605,491 Surat hutang jangka menengah

Sewa pembiayaan 64,880,340 472,426,288 655,624,452 269,195,747 Beban akrual

6,059,474,275 Liabilitas yang secara langsung berhubungan dengan aset tidak lancar yang diklasifikasikan

sebagai dimiliki untuk dijual Jumlah Kewajiban Lancar

KEWAJIBAN TIDAK LANCAR

Surat hutang jangka menengah 15,000,000,000 15,000,000,000 15,000,000,000 15,000,000,000 Sewa pembiayaan

698,541,995 290,208,503 21,012,756 Cadangan imbalan pasti pasca-kerja

Jumlah Kewajiban Tidak Lancar

TOTAL KEWAJIBAN

Hak Minoritas atas Aset Bersih Anak Perusahaan

EKUITAS

Modal saham-nilai nominal Rp 500 per saham Modal dasar - 104.000.000 saham Modal ditempatkan dan disetor - 52.000.000 saham

26,000,000,000 26,000,000,000 26,000,000,000 26,000,000,000 26,000,000,000 26,000,000,000 Tambahan modal disetor

4,000,000,000 4,000,000,000 4,000,000,000 4,000,000,000 4,000,000,000 4,000,000,000 Defisit

Kepentingan Nonpengendali (59,027,702) (170,599,488)

Jumlah Ekuitas

TOTAL KEWAJIBAN dan EKUITAS

3.12 Laporan Laba-Rugi Perusahaan

Tabel 2. Laporan Laba Rugi Perusahaan PT Toko Gunung Agung Tbk

PT TOKO GUNUNG AGUNG Tbk dan ANAK PERUSAHAAN LAPORAN LABA RUGI Untuk pe riode yang be rakhir 31 De s e mbe r 2007 - 2012

2012 PENDAPATAN USAHA

Nama Akun

Penjualan buku dan perlengkapan-neto 137,033,462,383 - Penjualan mata uang asing

1,657,076,894,887 - Komisi penjualan konsinyasi

28,891,300,341 - Pendapatan usaha bersama

9,309,006,188 - Penjualan Bersih

Beban pokok penjualan 1,032,498,131,873 1,312,368,752,437 1,304,103,768,923 1,502,973,015,335 1,745,486,838,239 -

Laba Kotor

Pendapatan usaha bersama 16,284,080,847 15,476,424,334 12,126,085,740 7,952,680,825 -

TOTAL PENDAPATAN USAHA 90,675,947,964 100,701,420,933 97,317,367,029 85,076,631,122 - BEBAN USAHA

Penjualan 63,212,197,401 66,166,001,662 67,598,199,654 60,652,343,368 (63,435,718,732) - Umum dan Administrasi

TOTAL BEBAN USAHA 86,044,622,318 93,899,057,399 93,704,353,538 87,884,394,675 - Laba Usaha

4,631,325,646 6,802,363,534 3,613,013,491 (2,807,763,553) - PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN

Pendapatan sewa 133,106,100 330,354,000 305,671,000 498,372,000 498,372,000 Keuntungan (kerugian) penjualan aset tetap

388,989,937 Pendapatan bunga

456,141,894 878,811,904 654,549,624 648,897,109 Keuntungan (kerugian) kurs mata uang asing - bersih

66,002,654 Bagian laba bersih anak perusahaan - bersih Beban pajak

(359,361,137) (1,702,697,332) (3,457,060,944) (35,971,535) Beban bunga dan keuangan lainnya

(2,779,558,183) (2,554,401,691) (2,932,777,110) (3,434,106,671) (3,787,350,598) Lain-lain - bersih

Beban lain-lain - bersih

Laba Sebelum Pajak

BEBAN PAJAK

Kini 236,232,700 1,780,638,400 1,425,970,170 672,370,500 631,342,000 Tangguhan

Laba Sebelum Hak Minoritas atas Rugi (Laba) Bersih Anak Perusahaan

Hak Minoritas Atas Rugi (Laba) Bersih Anak Perusahaan

Laba Bersih

LABA BERSIH per SAHAM DASAR

Jumlah Rugi Komprehensif dari Operasi yang dilanjutkan

Operasi yang dihentikan Jumlah rugi komprehensif dari operasi yang dihentikan

Jumlah rugi komprehensif

Teratribusikan pada Pemilik Perusahaan

Jumlah rugi komprehensif dari operasi dilanjutkan (5,763,164,164) Jumlah rugi komprehensif dari operasi dihentikan

Kepentingan Non Pengendali

Jumlah rugi komprehensif dari operasi dilanjutkan (47,011,312) Jumlah rugi komprehensif dari operasi dihentikan

3.13 Laporan Arus Kas Perusahaan

Tabel 3. Laporan Arus Kas PT Toko Gunung Agung Tbk

PT TOKO GUNUNG AGUNG Tbk dan ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ARUS KAS Untuk periode yang berakhir 31 Desember 2007 - 2012

Arus Kas dari Aktivitas Operasi

Penerimaan kas dari pelanggan dan lainnya 1,122,845,429,288 1,414,211,948,598 1,401,536,092,589 1,588,621,238,054 1,831,781,384,146 1,881,955,137,520 Pembayaran kas kepada pemasok, karyawan dan laiinya

Pembayaran sewa toko dan uang jaminan - neto (28,468,970,553) (29,233,418,075)

Pembayaran tunai kepada karyawan dan lainnya (58,814,329,128) (57,624,334,116)

Kas dihasilkan dari operasi

15,701,124,428 13,588,350,622 6,835,266,273 3,657,378,777 4,261,375,694 5,634,151,606 Penerimaan dari (pembayaran kepada) pihak yang

mempunyai hubungan istimewa

Pembayaran pajak penghasilan (612,328,618) (508,780,218) (2,296,764,309) (1,065,496,314) (807,791,665) (807,000,496)

Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Operasi

Arus Kas dari Aktivitas Investasi

456,141,894 878,811,904 654,549,624 648,897,109 235,096,118 Hasil penjualan aset tetap

Penerimaan bunga

420,970,000 1,042,550,000 Perolehan aset tetap

Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi

Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan

Penambahan hutang bank

Pembayaran hutang bank (7,971,318,271) 5,001,483,843 (3,906,521,430)

Pembayaran bunga dan beban keuangan lainnya (2,845,125,534) (2,239,036,223) (3,087,344,361) (3,434,106,671) (2,352,975,598) (5,353,628,583) Pembayaran kewajiban sewa pembiayaan

Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Pendanaan

KENAIKAN BERSIH KAS dan SETARA KAS

KAS dan SETARA KAS AWAL TAHUN

7,923,142,475 10,036,736,105 21,117,485,014 21,975,402,830 24,037,506,735 25,110,195,389 Pengaruh perubahan kurs mata uang asing

KAS dan SETARA KAS AKHIR TAHUN

PENGUNGKAPAN TAMBAHAN Aktivitas investasi dan pendanaan yang tidak

mempengaruhi kas :

Perolehan aset tetap melalui sewa pembiayaan