LATAR BELAKANG PENYUSUNAN KUA PERUBAHAN APBD

3 Lampiran : Nota Kesepakatan Antara Pemerintah Kota Surakarta Dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Surakarta Nomor : 910 3.022 – 910 1.174 Tanggal : 25 Agustus 2011 KOTA SURAKARTA KEBI JAKAN UMUM PERUBAHAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH KUPA TAHUN ANGGARAN 2 011

BAB I PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG PENYUSUNAN KUA PERUBAHAN APBD

Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah mengamanatkan bahwa Pemerintah Daerah melaksanakan bidang kewenangan urusan wajib dan urusan pilihan. Secara lebih spesifik pembagian urusan dimaksud diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, dan Pemerintahan Daerah Kabupaten Kota. Penyelenggaraan urusan tersebut diimplementasikan dalam bentuk program dan kegiatan yang didanai melalui APBD setiap tahunnya. APBD Kota Surakarta Tahun anggaran 2011 ditetapkan dengan Peraturan Daerah Kota Surakarta Nomor 14 Tahun 2010 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Surakarta Tahun Anggaran 2011, yang sebelumnya didahului dengan adanya Nota Kesepakatan antara Pemerintah Kota Surakarta dengan DPRD Kota Surakarta Nomor 910 2.944 – 910 2.118 tanggal 15 Nopember 2010 tentang Kebijakan Umum Anggaran Pendapatan dan Belanj a Daerah Kota Surakarta Tahun Anggaran 2011 dan Nota Kesepakatan antara Pemerintah Kota Surakarta dengan DPRD Kota Surakarta Nomor 910 2.945 – 910 2.119 tanggal 15 Nopember 2010 tentang Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara APBD Kota Surakarta Tahun Anggaran 2011, dengan merujuk pada Peraturan Walikota Surakarta Nomor Nomor 27 Tahun 2010 tentang Rencana Kerj a Pemerintah Daerah RKPD Kota Surakarta Tahun 2011. 4 Sesuai ketentuan Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 Tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan kedua atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 t entang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, yang ditegaskan dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 37 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah APBD Tahun Anggaran 2011, perubahan APBD dilaksanakan apabila terjadi: 1. Perkembangan yang tidak sesuai dengan asumsi kebijakan umum APBD; 2. Keadaan yang menyebabkan harus dilakukan pergeseran anggaran antar unit organisasi, antar kegiatan dan antar jenis belanja; 3. Keadaan yang menyebabkan saldo anggaran lebih tahun anggaran sebelumnya harus digunakan untuk tahun berjalan; 4. Keadaan darurat; dan 5. Keadaan luar biasa. Memperhatikan hasil capaian kinerja pelaksanaan kegiatan APBD Kota Surakarta Tahun Anggaran 2011 sampai dengan bulan Juni 2011 dan perkembangan yang tidak sesuai dengan asumsi – asumsi dalam Kebijakan Umum APBD KUA Kota Surakarta Tahun Anggaran 2011, meliputi : penyesuaian standar satuan harga, perubahan asumsi ekonomi makro yang telah disepakati terhadap kemampuan fiskal daerah, penyesuaian sasaran dan hasil yang harus dicapai, perubahan kebijakan pusat, adanya beberapa kebutuhan daerah yang ditunda, Proyeksi Belanj a yang menjadi prioritas sesuai aspirasi masyarakat dan permasalahan aktual yang berkembang serta adanya penjadwalan ulang beberapa kegiatan, maka harus dilakukan perubahan dokumen penganggaran daerah sesuai dengan peraturan perundangan di atas.

B. TUJUAN PENYUSUNAN KUPA