Setting Penelitian, Waktu dan Tempat Penelitian Subjek Penelitian

37 diharapkan penelitian ini dapat mendeskripsikan pelaksanaan program serta kondisi sosial dan ekonomi pada kelompok usaha bersama Sido Mulyo secara jelas dan mendalam.

B. Langkah-langkah Penelitian

Dalam penelitian ini agar pelaksanaannya terarah dan sistematis maka disusun dengan tahapan-tahapan penelitian. Menurut Moleong 2002: 127 tahapan pelaksanaan penelitian yaitu: 1. Tahap Pra-lapangan Peneliti mengadakan survei pendahuluan yakni dengan mencari subjek yang akan dijadikan narasumber. Dalam tahap ini, peneliti mencari permasalahan yang ada di lapangan. 2. Tahap pekerjaan lapangan Pada tahap pekerjaan lapangan, peneliti mengumpulkan data dan permasalahan yang ada di lapangan. 3. Tahap analisis data Pada tahap ini peneliti melakukan proses analisis datamyang telah diperoleh sebelumnya. Selain itu, peneliti juga menempuh proses triangulasi. 4. Tahap evaluasi dan pelaporan Pada tahap ini, peneliti melakukan konsultasi dan bimbingan dalam menyusun laporan hasil pengolahan data.

C. Setting Penelitian, Waktu dan Tempat Penelitian

1. Setting Penelitian 38 Setting dalam penelitian ini yaitu dilakukan di rumah anggota KUBE Sido Mulyo atau di lokasi usaha dengan pertimbangan peneliti dapat meneliti langsung. Dalam penelitian ini dilakukan dalam keadaan anggota KUBE sedang melakukan kegiatan usaha pasca program kecakapan hidup pengolahan makanan. Selain itu, penelitian ini dilakukan ketika anggota kelompok usaha bersama Sido Mulyo sedang melakukan kegiatan-kegiatan kemasyarakatan pasca program berlangsung. 2. Waktu Penelitian Pengambilan data dilaksanakan mulai pada 03 Februari 2016 sampai dengan 23 Maret 2016. Tahap-tahap yang akan dilakukan dalam penelitian ini adalah: tahap pengumpulan data awal, tahap penyusunan proposal, tahap perijinan, tahap pengumpulan data dan analisis data serta tahap penyusunan laporan. 3. Tempat Penelitian Tempat penelitian dalam penelitian ini adalah Kelompok Usaha Bersama di Dukuh Padasan, Desa Gunung Gajah, Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten. Pemilihan tempat ini dengan pertimbangan, sebagai berikut: a. Kelompok Usaha Bersama Sido Mulyo merupakan kelompok yang bergerak dalam bidang kemasyarakatan. b. Kelompok Usaha Bersama Sido Mulyo merupakan kelompok yang dibentuk untuk memberdayakan masyarakat dengan program-program pemberdayaan. 39 c. Keterbukaan pihak Kelompok Usaha Bersama Sido Mulyo sehingga informasi yang diperoleh lebih mudah. d. Lokasi penelitian mudah dijangkau oleh peneliti.

D. Subjek Penelitian

Adapun teknik yang digunakan untuk menentukan subjek penelitian ini dengan menggunakan teknik “purposive”. Menurut Sugiyono 2014: 85 purposive adalah teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu. Dalam penelitian kualitatif yang dijadikan subjek penelitian adalah sumber yang dapat memberikan informasi. Sampel dapat berupa hal, peristiwa, manusia, situasi yang diobservasi. Adapun kriteria atau pertimbangan tertentu yang dimaksud sebagai subjek penelitian atau informan yaitu: 1. Merupakan anggota kelompok usaha bersama Sido Mulyo. 2. Memiliki informasi sesuai dengan penelitian yang akan dilakukan. 3. Anggota kelompok usaha bersama yang telah memiliki usaha setelah program berlangsung. 4. Anggota kelompok usaha bersama yang bersedia memberikan informasi sesuai dengan penelitian. Subjek penelitian diperlukan sebagai pemberi keterangan mengenai data-data dan informasi-informasi yang menjadi sasaran penelitian. Dengan demikian yang menjadi subjek utama dalam penelitian ini adalah anggota Kelompok Usaha Bersama Sido Mulyo. Sedangkan sumber informasi untuk mendukung informasi adalah ketua kelompok usaha bersama Sido Mulyo, pendamping kelompok usaha bersama dan tokoh masyarakat. Maksud dari 40 pemilihan subjek ini adalah untuk mendapatkan sebanyak mungkin informasi dari berbagai macam sumber sehingga data yang diperoleh diakui kebenarannya. Sedangkan yang menjadi obyek dalam penelitian ini adalah dampak pelaksanaan program kecakapan hidup pengolahan makanan.

E. Metode Pengumpulan Data