57
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1. Deskripsi Obyek Penelitian
4.1.1. Sejarah Singkat Perbankan Sejarah dikenalnya asal mula kegiatan perbankan dimulai dari jasa
penukaran uang. Oleh karena itu, bank dikenal sebagai tempat menukar uang atau sebagai meja tempat menukar uang. Dalam sejarah para
pedagang dari berbagai kerajaan melakukan transaksi dengan menukarkan uang, di mana penukaran uang di lakukan antar mata uang kerajaan yang
satu dengan mata uang kerajaan lain. Kegiatan penukaran uang ini sekarang dikenal dengan perdagangan valuta asing money changer.
Dalam perkembangan selanjutnya, kegiatan operasional perbankan bertambah lagi menjadi tempat penitipan uang atau yang disebut sekarang
ini kegiatan simpanan. Kemudian kegiatan perbankan berkembang dengan kegiatan peminjaman uang, yaitu dengan cara uang yang semula disimpan
masyarakat, oleh perbankan dipinjamkan kembali ke masyarakat yang membutuhkannya.
Akibat dari kebutuhan masyarakat akan jasa keuangan semakin meningkat dan beragam, peranan dunia perbankan semakin dibutuhkan
oleh seluruh lapisan masyarakat baik yang berada di Negara maju maupun
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Negara berkembang. Dewasa ini perkembangan dunia perbankan semakin pesat dan modern baik dari segi ragam produk, kualitas pelayanan,
maupun teknologi yang dimiliki. Perbankan semakin mendominasi perkembangan ekonomi dan bisnis suatu Negara. Bahkan, akivitas dan
keberadaan perbankan sangat menentukan kemajuan suatu Negara dalam bidang ekonomi. Oleh karena itu, tidak heran apabila perbankan suatu
Negara hancur, maka akan mengakibatkan kehancuran perekonomian Negara yang bersangkutan seperti yang terjadi di Indonesia tahun 1998
dan 1999. Sejarah perbankan yang dikenal oleh dunia berawal dari dataran
benua Eropa mulai dari zaman Babylonia yang kemudian dilanjutkan ke zaman Yunani kuno dan Romawi. Bank-bank yang sudah terkenal pada
saat itu di benua Eropa adalah Bank Venesia tahun 1171, kemudian menyusul Bank of Genoa dan Bank of Barcelona tahun 1320.
Perkembangan perbankan di dataran Inggris baru dimulai pada abad ke-16. Namun, karena Inggris yang begitu aktif mencari daerah penjajahan,
perkembangan perbankan pun ikut dibawa kenegara jajahannya seperti Benua Amerika, Afrika, dan Asia yang memang sudah dikenal pada saat
itu memegang peran penting dalam bidang perdagangan. Dalam perjalanan, perkembangan perbankan di Indonesia tidak
terlepas dari zaman penjajahan Hindia Belanda. Pemerintah Hndia Belandalah yang memperkenalkan dunia perbankan kepada masyarakat
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Indonesia. Pada zaman pemerintahan Hindia Belanda terdapat beberapa bank yang memegang peranan penting seperti :
a. De Algemenevolks Crediet Bank b. De Escompto Bank NV
c. De Post Paar Bank d. De Javasche NV
e. dsb. Disamping bank-bank yang dimiliki oleh Pemerntah Hindia
Belanda terdapat pula bank-bank yang dimiliki warga pribumi, china, jepang, dan eropa lainnya, antara lain :
a. Bank Abuan Saudagar b. Batavia Bank
c. Bank Nasional Indonesia d. NV bank Boemi
e. The Bank of China f. dsb.
Dizaman kemerdekaan perkembangan perbankan di Indonesia betambah maju dan berkembang lagi. Beberapa bank milik Belanda
dinasionalisir oleh Pemerintah Indonesia menjadi milik pemerintah
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Indonesia sehingga menambah deretan bank yang memang sudah ada sebelumnya, Bank-bank dizaman awal kemerdekaan antara lain :
a. Bank Surakarta MAI Maskapai Adil Makmur tahun 1945 di Solo
b. Bank Rakyat Indonesia yang didirikan tanggal 22 Februari 1946. Bank ini berasal dari De Algemenevolk Crediet Bank atau
syomin Ginko. c. dsb.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
4.2 Deskripsi Hasil Penelitian