2.7 Protokol SIP Session Initiation Protocol
SIP
Session Initation Protocol
adalah
peer-to-peer
signaling protokol, yang dikembangkan oleh IETF
Internet Engineering Task Force
, yang mengijinkan endpoint-nya untuk memulai dan mengakhiri
sessions
dari komunikasi tersebut. Protokol SIP didukung oleh beberapa protokol, antara
lain RSVP untuk melakukan pemesanan pada jaringan , RTP dan RTCP untuk mentransmisikan media dan mengetahui kualitas layanan, serta SDP untuk
mendeskripsikan sesi media. Secara
default
, SIP menggunakan protokol UDP tetapi beberapa kasus dapat juga menggunakan TCP sebagai protokol
transport. Johnston,2010
2.7.1 Susunan Protokol SIP
Gambar 2.5 Susunan Protokol SIP
SDP SIP
RTP
TCP UDP
IP
Physical Layer
2.7.2 Komponen SIP
Arsitektur dari SIP terdiri dari 2 komponen yaitu
user agent
dan
servers
.
1.
User
Agent
Merupakan
endpoint
dari sistem dan memuat 2 sub sistem yaitu : 1.
User
Agent Client UAC, yang membangkitkan
requests,
2.
User
Agent Server UAS, yang merespon requests dari
user
.
Gambar 2.6 UAC dan UAS
2. Network Server
Agar
user
pada jaringan SIP dapat memulai suatu panggilan dan dapat pula dipanggil, maka
user
terlebih dahulu harus melakukan registrasi agar lokasinya dapat diketahui.Registrasi dapat dilakukan dengan mengirimkan pesan REGISTER ke
server
SIP.Lokasi
user
dapat berbeda-beda sehingga untuk mendapatkan lokasi
user
yang aktual diperlukan
location server
. Pada jaringan SIP, ada tiga tipe
network server
, yaitu : a.
Proxy Server Proxy server
adalah komponen penengah antar
user agent.Proxy server
bertindak sebagai
server
dan
client
yang menerima
request message
dari
user agent
dan menyampaikan pada
user agent
lainnya.
Request
dapat dilayani sendiri atau disampaikan
forward
pada
proxy server
lain.
Proxy Server
bertugas menerjemahkan data danatau menulis ulang
request message
sebelum menyampaikan pada
user agent
tujuan atau
proxy
lain. Selain itu,
proxy server
bertugas menyimpan seluruh
state
sesi komunikasi antara UAC dan UAS.
Proxyserver
dapat berfungsi sebagai
client
dan
server
karena
proxy server
dapat memberikan
request
dan
response
.
Gambar 2.7. Proxy Server b.
Redirect Server
Komponen ini merupakan server yang menerima request
message
dari
user
agent, memetakan alamat SIP
user agent
atau
proxy server
tujuan kemudian memberikan respon terhadap request tersebut dan menyampaikan hasil pemetaan
kembali pada
user agent
pengirim UAC.
Redirect Server
tidak menyimpan
state
sesi komunikasi antara UAC dan UAS setelah pemetaan disampaikan pada UAC.Berbeda
dengan
Proxy Server
,
Redirect Server
tidak dapat memulai inisiasi
request message
dan tidak dapat menerima ataupun menutup sesi komunikasi.
Gambar 2.8 Redirect Server
c. Registrar Server
Registar Server
adalah komponen yang menerima
request message
REGISTER.
Registrar Serve
r menyimpan
databaseuser
untuk otentikasi dan lokasi sebenarnya agar
user
dapat dihubungi oleh komponen SIP lainnya. Pada gambar 2.8 menunjukkan proses registrasi oleh
user
dengan alamat sip:janiptel.org.Alamat sip:janiptel.org atau sip:jan1.2.3.4:5060 berada
dalam database
server.
Proses yang dilakukan adalah
user
meregistrasikan dirinya ke
server
dengan mengirimkan pesan REGISTER ke
Registar.
Bila otentikasi yang diberikan
valid
dan ada dalam
database
, maka
Registrar
akan mengirimkan pesan respon 200 OK dan proses registasi pun selesai dilakukan.
Gambar 2.9. Register Server Semua fungsi
network server
di atas, merupakan sekumpulan fungsi
server
yang telah dijadikan satu
bundle
pada sebuah fungsi IPPBX
Server
pada protokol SIP.
2.8 Flow Control