PEMBELAJARAN APRESIASI TARI MAK INANG MELALUI MEDIA AUDIOVISUAL TERHADAP PENILAIAN TARI PADA SISWA DI KELAS X SMA SANTA MARIA MEDAN.
PEMBELAJARAN APRESIASI TARI MAK INANG
MELALUI MEDIA AUDIOVISUAL TERHADAP
PENILAIAN TARI PADA SISWA DI KELAS X
SMA SANTA MARIA MEDAN
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Oleh
HENI RATAM PASARIBU
NIM 2123140028
JURUSAN SENDRATASIK
FAKULTAS BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
ABSTRAK
Heni Ratam Pasaribu, NIM 2123140028. Pembelajaran Apresiasi Tari Mak
Inang Melalui Media Audiovisual Terhadap Penilaian Tari Pada Siswa Di Kelas
X SMA Santa Maria Medan. Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri
Medan Tahun 2016.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pembelajaran apresiasi tari Mak
Inang melalui media audiovisual pada siswa kelas X di SMA Santa Maria Medan.
Dalam pembahasan ini menggunakan teori-teori yang berhubungan dengan
topik penelitian yaitu teori pembelajaran, teori apresiasi seni tari, teori media
audiovisual, pembelajaran apresiasi tari Mak Inang Pulau Kampai, dan teori
penilaian.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif.
Instrumen yang digunakan untuk menjaring data adalah uji t. Uji t digunakan untuk
mengetahui apakah kedua variabel tersebut memiliki konstribusi yang dignifikan atau
tidak. Populasi dalam penelitian adalah seluruh siswa SMA Santa Maria Medan. Dari
populasi ini diambil sampel yaitu siswa kelas X-2 SMA Santa Maria Medan yang
berjumlah 32 orang. Penelitian ini dilaksanakan pada kelas pretest dan posttest.
Dari perolehan data diketahui bahwa pembelajaran apresiasi tari Mak Inang
Pulau Kampai sebelum menggunakan media audiovisual dengan nilai rata-rata=
69,12 dan standar deviasi= 9,21. Pembelajaran apresiasi tari Mak Inang Pulau
Kampai melalui media audiovisual dengan nilai rata-rata= 75,75 dan standar deviasi=
9,23. Berdasarkan hasil perhitungan uji normalitas menunjukkan bahwa data pretest
dan data posttest berdistribusi normal. Hasil uji homogenitas membuktikan bahwa
sampel berasal dari populasi yang homogen. Pengujian hipotesis dilakukan dengan
menggunakan uji t. Hasil perhitungan uji t diperoleh t
hitunglebih besar dari t
tabel, yaitu
3,27>2,00, maka hipotesis nihil (Ho) ditolak dan hipotesis alternatif (Ha) diterima.
Hal ini membuktikan bahwa pengaruh pembelajaran apresiasi melalui media
audiovisual berpengaruh positif dalam meningkatkan kemampuan siswa
mengapresiasi tari Mak Inang Pulau Kampai.
Kata Kunci : Apresiasi Tari Mak Inang, Media Audiovisual
(7)
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Adapun judul skripsi ini adalah :Pembelajaran Apresiasi Tari Mak Inang Melalui Media Audiovisual Terhadap Penilaian Tari Pada Siswa Kelas X SMA Santa Maria Medan. Penulisan skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi salah satu syarat dalam memperoleh gelar Sarjana Pendidikan di Jurusan Sendratasik, Program Studi Pendidikan Tari, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Medan.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, karena keterbatasan dan kurangnya pengetahuan penulis. Untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada :
1. Prof. Dr. Syawal Gultom M.Pd, Rektor Universitas Negeri Medan. 2. Dr. Isda Pramuniati, M.Hum, Dekan Fakultas Bahasa dan Seni. 3. Uyuni Widiastuti, M.Pd, Ketua Jurusan Sendratasik.
4. Sitti Rahma, S.Pd, M.Si, Ketua Program Studi Pendidikan Tari .
5. Drs. Inggit Prasetiawan, M.Sn, Dosen Pembimbing Skripsi I dan Dra.
Dilinar Adlin, M.Pd, Dosen Pembimbing II yang telah banyak membantu, meluangkan waktu dan memberikan bimbingan serta arahan dalam menyelesaikan skripsi ini.
6. Dra. Tuti Rahayu, M.Si, Dosen Pembimbing Akademik yang telah banyak memberikan motivasi dan arahan.
(8)
7. Bapak dan Ibu Dosen Pendidikan Tari yang telah memberikan ilmu yang berharga selama penulis menjadi mahasiswa.
8. Abror Harahap, SE, yang sudah membantu dalam persiapan pemberkasan. 9. Drs. Dasman Sirait, Kepala Sekolah SMA Santa Maria Medan yang telah
memberikan izin penelitian kepada penulis.
10.Teristimewa untuk kedua orangtua penulis H. Pasaribu dan M. Gultom yang penulis kasihi. Kupersembahkan karya peneliti segalanya untukmu sebagaimana dari pengorbananmu merawat dan mendidik aku. Terimakasih buat cinta, kasih sayang, dukungan serta bimbinganmu padaku.
11.Buat Kakak penulis tersayang Eva Pasaribu yang selalu membuat penulis semangat menulis skripsi. Terimakasih buat saudaraku yang tersayang : Helen Festi Pasaribu, Hagi Sanses Pransescoli Pasaribu, Hugo Sanses Vicario Pasaribu, Hana Lewinski Novratilova Pasaribu dan Harlen Sanses Marudur yang selalu membuat penulis semangat menulis skripsi.
12. Ucapan terimakasih juga di sampaikan kepada Febrison Sirait atas segala kebijaksanaan, perhatian dan kasih sayang yang diberikan.
Semoga segala bantuan yang diterima Penulis membuahkan kesuksesan, dan segala kebaikan yang kalian berikan mendapat berkat dari Tuhan Yang Maha Esa. Akhir kata Penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi pembaca.
Medan, September 2016
Heni Ratam Pasaribu NIM. 2123140028
(9)
DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING
ABSTRAK . ... i
KATA PENGANTAR ... ii
DAFTAR ISI ... iv
DAFTAR TABEL ... vii
DAFTAR GAMBAR ... ix
DAFTAR LAMPIRAN ... x
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Identifikasi Masalah ... 5
C. Pembatasan Masalah ... 6
D. Rumusan Masalah ... 7
E. Tujuan Penelitian ... 7
F. Manfaat Penelitian ... 7
G. Hipotesis ... 8
BAB II LANDASAN TEORITIS DAN KERANGKA KONSEPTUAL ... 9
(10)
1. Pengertian Pembelajaran ... 9
2. Apresiasi Seni Tari ... 9
3. Media Audiovisual ... 11
4. Pembelajaran Apresiasi Tari Mak Inang Pulau Kampai ... 13
5. Penilaian ... 14
B. Kerangka Konseptual ... 16
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 19
A. Lokasi Penelitian ... 19
1. Lokasi Penelitian ... 19
2. Waktu Penelitian ... 19
B. Populasi dan Sampel ... 19
1. Populasi ... 19
2. Sampel ... 20
C. Instrumen Penelitian ... 21
D. Teknis Analisis Data ... 31
1. Uji Normalitas Data ... 31
2. Uji Homogenitas ... 32
3. Uji T- Test ... 33
(11)
A. Hasil Penelitian ... 34
1. Kemampuan Siswa Mengapresiasi Tari Mak Inang Pulau Kampai Sebelum Menggunakan Media Audiovisual di Pretest ... 34
2. Kemampuan Siswa Mengapresiasi Tari Mak Inang Pulau Kampai Melalui Media Audiovisual di Kelas Postest ... 40
3. Pengujian Hipotesis ... 46
a. Uji Normalitas Data Kelas Pretest ... 46
b. Uji Normalitas Data Kelas Posttest ... 48
c. Uji Homogenitas... 50
d. Pengujian Hipotesis ... 52
B. Pembahasan Hasil Penelitian ... 54
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 56
A. Kesimpulan ... 56
B. Saran ... 56
DAFTAR PUSTAKA ... 57
(12)
LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Penilaian Kuesioner Pembelajaran Apresiasi Tari Mak Inang Sebelum Menggunakan Media Audiovisual di
Kelas Pretest ... 22
Tabel 3.2 Penilaian Kuesioner Pembelajaran Apresiasi Tari Mak
Inang Melalui Media Audiovisual di Kelas Posttest ... 26
Tabel 3.3 Klasifikasi Penilaian Kemampuan Mengapresiasi Tari
Mak Inang Pulau Kampai ... 28
Tabel 3.4 Aspek Afektif Penilaian Apresiasi Tari Mak Inang Pulau
Kampai... 28
Tabel 4.1 Data Hasil Belajar Siswa Mengapresiasi Tari Mak Inang Pulau Sebelum Menggunakan Media Audiovisual di
Kelas Pretest ... 34
Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Kelas Pretet ... 37
Tabel 4.3 Identifikasi Kecenderungan Kelas Pretest ... .38
Tabel 4.4 Data Hasil Belajar Siswa Mengapresiasi Tari Mak Inang
Melalui Media Audiovisual di Kelas Posttest ... 40
(13)
Tabel 4.6 Identifikasi Kecenderungan Kelas Posttest ... 44
Tabel 4.7 Uji Normalitas Data Kelas Pretest ... 48
Tabel 4.8 Uji Normalitas Data Kelas Posttest ... 48
Tabel 4.9 Harga-harga yang perlu untuk uji Bartlet ... 50
(14)
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Kerangka Berpikir ... 18
Gambar 4.1 Histogram Data Kemampuan Mengapresiasi Tari Mak Inang Pulau Kampai Sebelum Menggunakan Media
Audiovisual di Kelas Pretest ... 39
Gambar 4.2 Histogram Data Kemampuan Mengapresiasi Tari Mak Inang Pulau Kampai Melalui Media Audiovisual di
Kelas Posttest ... 45
(15)
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Silabus
Lampiran 2. RPP Kelas Posttest
Lampiran 3. RPP Kelas Pretest
Lampiran 4. Tes Kemampuan Mengapresiasi Tari Mak Inang Pulau Kampai di Kelas Posttest
Lampiran 5. Tes Kemampuan Mengapresiasi Tari Mak Inang Pulau Kampai di Kelas Pretest
Lampiran 6. Uji Normalitas data
Lampiran 7. Tabel Taraf Nyata
Lampiran 8. Tabel Wilayah Luas di Bawah Kurva Normal 0 ke Z
Lampiran 9. Daftar Nilai Persentil untuk Distribusi t
Lampiran 10. Lampiran Dokumentasi Penelitian
Lampiran 11. Lampiran Post Test Siswa
(16)
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
Manusia dan pendidikan tidak dapat dipisahkan. Sebab pendidikan merupakan kunci dari masa depan manusia yang dibekali dengan akal pikiran. Pendidikan mempunyai peranan penting untuk menjamin perkembangan dan kelangsungan hidup suatu bangsa, karena pendidikan merupakan wahana untuk meningkatkan dan mengembangkan sumberdaya manusia yang kompeten dan berkualitas.
UUSPN No. 20 (3) tahun 2003 menyebutkan “Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara”.
Guru mempunyai tugas untuk mendorong, membimbing dan memberi fasilitas belajar untuk mencapai tujuan. Guru mempunyai tanggung jawab untuk melihat segala sesuatu yang terjadi dalam kelas untuk membantu perkembangan siswa. Guru harus mampu menunaikan tugasnya dengan baik dengan terlebih dahulu harus memahami dengan seksama hal-hal yang berhubungan dengan proses belajar mengajar, karena keberhasilan proses belajar didukung oleh kemampuan pengajar dalam mengembangkan dan membangkitkan keaktifan dan minat didik (siswa) dalam proses belajar.
(17)
2
Pembelajaran adalah cara guru memberikan kesempatan kerja kepada siswa untuk berfikir agar dapat mengenal dan memahami apa yang sedang dipelajari (Darsono: 2000:24). Dalam proses pembelajaran komponen utama adalah guru dan siswa. Kegiatan pembelajaran merupakan kegiatan utama dalam proses pendidikan disekolah. Unsur-unsur yang terdapat dalam proses belajar mengajar adalah siswa dan guru. Siswa dengan berbagai macam karakteristiknya selalu mengembangkan dirinya melalui kegiatan belajar. Pembelajaran akan lebih efektif dan efisien apabila menggunakan media dalam proses pembelajaran.
Media pembelajaran adalah alat, sarana, perantara, dan penghubung untuk menyebar, membawa atau menyampaikan suatu pesan dan gagasan, sehingga dapat merangsang pikiran, perasaan, perbuatan, minat serta perhatian siswa sedemikian rupa sehingga proses belajar mengajar terjadi pada diri siswa. Rossi dan Breidle (dalam Sanjaya, 2010:163) mengemukakan bahwa “Media pembelajaran adalah seluruh alat dan bahan yang dapat dipakai untuk mencapai tujuan pendidikan seperti radio, televisi, buku, koran, majalah dan sebagainya”. Banyak jenis media yang bisa dipilih , dikembangkan dan dimanfaatkan sesuai dengan kondisi waktu, biaya maupun tujuan pembelajaran yang dikehendaki.
Media Audiovisual merupakan media perantara atau penggunaan materi dan penyerapannya melalui pandangan dan pendengaran sehingga membangun kondisi yang dapat membuat siswa mampu memperoleh pengetahuan, keterampilan, atau sikap. Melalui media audiovisual guru dan siswa dimudahkan dalam penyampaian informasi kepada siswa dan dimudahkan dalam memahaminya. Penggunaan media audiovisual pada mata pelajaran seni budaya
(18)
3
khususnya seni tari sangat diperlukan, karena dengan asumsi bahwa audiovisual yang dapat menampilkan demonstrasi mata pelajaran secara visual akan membuat siswa tertarik dan senang sehingga membantu siswa memecahkan sebuah materi.
Menurut silabus seni tari kelas X Sekolah Menengah Atas kurikulum 2013 pada mata pelajaran seni tari mencakup penilaian apresiasi dan penilaian ekspresi. Berdasarkan Kompetensi Dasar I memuat penilaian apresiasi dalam (2x45) menit 2 kali pertemuan. Penilaian kompetensi dasar terhadap apresiasi seni tari terdiri atas penilaian laporan apresiasi seni tari yang didalamnya terdapat unsur-unsur tari dan elemen-elemen pokok dalam tari. Penilaian laporan apresiasi seni tari dimaksudkan untuk mendapatkan informasi tentang kemampuan siswa dalam menyerap dan menanggapi keindahan.
Berdasarkan materi apresiasi yang akan diberikan pada siswa Sekolah Menengah Atas adalah salah satu materi apresiasi tari daerah setempat yang dilakukan secara berpasangan. Salah satu materi apresiasi tari daerah setempat adalah Tari Mak Inang Pulau Kampai dari etnis Melayu.
Kata apresiasi dalam bahasa Indonesia berasal dari kata appreciation yang berarti penghargaan. Suyadi (dalam Purba, 2004: 35) menyatakan bahwa apresiasi sebagai suatu proses pemahaman terhadap suatu karya tari, kemudian memberikan penghargaan terhadap karya tari tersebut. Berapresiasi berarti mempunyai apresiasi terhadap sesuatu yang mempunyai nilai positif. Mengapresiasi adalah melakukan pengamatan terhadap sesuatu.
(19)
4
Apresiasi mengandung makna pengenalan melalui perasaan atau kepekaan batin, dan pengakuan terhadap nilai-nilai keindahan yang diungkapkan pengarang (Aminuddin, 1987).
Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa kemampuan mengapresiasi adalah kesanggupan dalam memberikan penghargaan/penilaian terhadap suatu karya.
Pembelajaran apresiasi tari daerah setempat merupakan pembelajaran apresiasi unsur-unsur tari dan elemen pokok dalam tari yang mempunyai makna atau arti dimana ada sesuatu yang ingin diungkapkan dari jiwa manusia sehingga membentuk perilaku yang mempunyai nilai keindahan (seni). Tari Mak Inang merupakan salah satu tari tradisional masyarakat melayu. Dimana tarian ini menggambarkan tentang pergaulan antara muda-mudi.
Berdasarkan perkembangan proses pembelajaran yang saat ini sedang diupayakan yaitu pembelajaran yang berpusat pada siswa, maka guru harus dapat mempersiapkan media pembelajaran yang paling sesuai untuk semua situasi belajar. Media pembelajaran pada dasarnya merupakan suatu rencana yang disusun untuk mencapai tujuan pembelajaran secara efektif dan efisien. Penggunaan media pembelajaran yang tepat di dalam proses belajar mengajar dapat menghasilkan hasil belajar yang maksimal.
Solihatin (2012: 12) mengatakan “Di dalam interaksi belajar mengajar, guru memegang kendali utama untuk keberhasilan tercapainya tujuan. Oleh sebab itu guru harus memiliki keterampilan mengajar, mengelola tahapan pembelajaran, memanfaatkan metode, menggunakan media dan mengalokasikan waktu”.
(20)
5
Yang dimaksud dengan keterampilan mengajar adalah sejumlah kompetensi guru yang menampilkan kinerjanya secara profesional. Keterampilan ini menunjukkan bagaimana guru memperlihatkan perilakunya selama interaksi belajar mengajar berlangsung.
Untuk mengatasi masalah pembelajaran yang dihadapi guru, perlu dilakukan variasi dan modifikasi pembelajaran dengan menerapkan media pembelajaran yang dapat meningkatkan hasil belajar yang lebih baik, yaitu media Audiovisual. Dimana media ini memberikan motivasi dan minat siswa untuk lebih berprestasi dan termotivasi lebih giat belajar.
Media Audiovisual tepat untuk mendukung isi pelajaran yang sifatnya fakta, konsep, prinsip yang generalisasi agar dapat membantu proses pengajaran secara efektif, media harus selaras dan menunjang tujuan pengajaran yang telah ditetapkan serta sesuai dengan kebutuhan tugas pengajaran dan kemampuan mental siswa.
Berdasarkan yang sudah di jelaskan di atas, penulis tertarik untuk mengangkat tarian ini menjadi topik penelitian. Adapun judul dalam penelitian ini adalah “Pembelajaran Apresiasi Tari Mak Inang Melalui Media Audiovisual Terhadap Penilaian Tari Pada Siswa di Kelas X SMA Santa Maria Medan”
B. Identifikasi Masalah
Dari latar belakang yang telah diuraikan, maka dapat diidentifikasikan beberapa masalah yaitu :
(21)
6
(2)Mengapa siswa kurang antusias dalam belajar khususnya pada
pembelajaran apresiasi tari Mak Inang Pulau Kampai ?
(3)Apakah pembelajaran yang berlangsung selama ini lebih berpusat pada guru dan kurang berorientasi pada siswa sehingga aktivitas belajar siswa masih rendah ?
(4) Mengapa media pembelajaran audiovisual belum pernah diterapkan oleh guru untuk penilaian tari pada siswa terhadap materi apresiasi tari Mak Inang Pulau Kampai ?
(5) Bagaimana pembelajaran apresiasi Tari Mak Inang Pulau Kampai
melalui media audiovisual untuk siswa kelas X SMA Santa Maria Medan ?
(6) Bagaimana penilaian tari pada siswa kelas X SMA Santa Maria Medan terhadap apresiasi Tari Mak Inang Pulau Kampai ?
C. Batasan Masalah
Agar penelitian tidak terlampau meluas hanya dibatasi pada masalah yaitu : (1) Bagaimana pembelajaran apresiasi Tari Mak Inang Pulau Kampai melalui media audiovisual untuk siswa kelas X SMA Santa Maria Medan ? (2) Bagaimana penilaian tari pada siswa kelas X SMA Santa Maria Medan terhadap apresiasi Tari Mak Inang Pulau Kampai ?
(22)
7
D. Rumusan masalah
Berdasarkan latar belakang masalah dan pembatasan masalah maka permasalahan dalam penelitian ini adalah “Bagaimana pembelajaran apresiasi tari Mak Inang melalui media audiovisual terhadap penilaian tari pada siswa di kelas X SMA Santa Maria Medan ?”
E. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui pembelajaran apresiasi tari Mak Inang Pulau
Kampai melalui media audiovisual pada siswa kelas X di SMA Santa Maria Medan.
2. Untuk mengetahui penilaian tari pada siswa di kelas X di SMA Santa Maria Medan terhadap materi Apresiasi Tari Mak Inang Pulau Kampai.
F. Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi berbagai pihak antara lain: 1. Bagi guru, sebagai masukan dalam proses pembelajaran yaitu variasi
dalam pembelajaran.
2. Bagi peneliti, sebagai masukan dalam penggunaan variasi dalam
proses pembelajaran yakni menggunakan media pembelajaran yang sesuai dengan materi.
3. Sebagai masukan dan sumber referensi bagi peneliti berikutnya yang akan melakukan penelitian yang berhubungan dengan penelitian ini.
(23)
8
G. Hipotesis
Hipotesis penelitian ini merupakan suatu penjelasan sementara mengenai prilaku, fenomena ataupun keadaan tertentu yang telah terjadi atau yangn akan terjadi. Hipotesis pada penelitian yakni:
Ha : Terdapat pengaruh pembelajaran apresiasi tari Mak Inang Pulau Kampai melalui media audiovisual terhadap penilaian tari pada siswa di kelas X SMA Santa Maria Medan.
(24)
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah diuraikan pada bab IV, maka dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut:
1. Kemampuan siswa kelas X SMA Santa Maria Medan dalam pembelajaran apresiasi Tari Mak Inang Pulau Kampai terhadap penilaian tari termasuk dalam kategori baik dengan nilai rata-rata 76,75.
1. Proses Pembelajaran apresiasi Tari Mak Inang Pulau Kampai berpengaruh positif terhadap penilaian tari pada siswa kelas X di SMA Santa Maria.
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas, maka sebagai tindak lanjut penelitian ini, diungkapkan beberapa saran-saran sebagai berikut:
1. Kemampuan pembelajaran apresiasi Tari Mak Inang Pulau Kampai sudah baik, namun perlu ditingkatkan lagi. Hal ini bisa saja dilakukan dengan memberikan latihan yang maksimal pada siswa.
2. Siswa menggunakan cara pembelajaran yan sederhana, guru hendaknya menggunakan sumber-sumber belajar yang bervariasi dan menarik perhatian siswa.
3. Disarankan agar penelitian selanjutnya tetap memperhatikan perkembangan teknik, di sekolah khususnya pembelajaran apresiasi Tari.
(25)
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta
Arsyad, Azhar. 2013. Media Pembelajaran. Jakarta : Rajawali Pers
Darsono, Max. 2000. Belajar dan Pembelajaran. Semarang: IKIP Semarang, Press
Dimyati dan Mudjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta
Dewi, Rosmala. 2012. Penelitian Pendidikan, Desain Emperikal dan PTK. Persada
Yusuf, Muri. 2014. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan Penelitian Gabungan. Jakarta: Kencana
Hamalik. 2004. Media Pembelajaran. Yogyakarta: Balai Pustaka
Kusaeri dan Suprananto. 2012. Pengukuran dan Penilaian Pendidikan. Yogyakarta: Graha Ilmu
Mimin Haryati. 2009. Model & Teknik Penilaian pada Tingkat Satuan Pendidikan. Jakarta: Gaung Persada
M.Ngalim Purwanto. 2010. Prinsip-prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya
Munadi, Y. 2008. Media Pembelajaran,Jakarta: Gaung Persada
Sudjana, Nana. 2005. Penilaian Hasil Belajar Mengajar. Bandung : Remaja Rosdakarya
Sugiyono, 2011. Metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan R&D. Bandung CV Afabeta
(26)
58
Suharsimi Arikunto. (2000:19). Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta
Sudjana, N. 2001. Teori Pembelajaran, Bandung; Sinar Baru Algensindo.
Sanjaya, Wina. 2010. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan, Jakarta: Kencana
Sutikno, Sobry. 2007. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: PT Refika Aditama
(1)
(2)Mengapa siswa kurang antusias dalam belajar khususnya pada pembelajaran apresiasi tari Mak Inang Pulau Kampai ?
(3)Apakah pembelajaran yang berlangsung selama ini lebih berpusat pada guru dan kurang berorientasi pada siswa sehingga aktivitas belajar siswa masih rendah ?
(4) Mengapa media pembelajaran audiovisual belum pernah diterapkan oleh guru untuk penilaian tari pada siswa terhadap materi apresiasi tari Mak Inang Pulau Kampai ?
(5) Bagaimana pembelajaran apresiasi Tari Mak Inang Pulau Kampai melalui media audiovisual untuk siswa kelas X SMA Santa Maria Medan ?
(6) Bagaimana penilaian tari pada siswa kelas X SMA Santa Maria Medan terhadap apresiasi Tari Mak Inang Pulau Kampai ?
C. Batasan Masalah
Agar penelitian tidak terlampau meluas hanya dibatasi pada masalah yaitu : (1) Bagaimana pembelajaran apresiasi Tari Mak Inang Pulau Kampai melalui media audiovisual untuk siswa kelas X SMA Santa Maria Medan ? (2) Bagaimana penilaian tari pada siswa kelas X SMA Santa Maria Medan terhadap apresiasi Tari Mak Inang Pulau Kampai ?
(2)
7
D. Rumusan masalah
Berdasarkan latar belakang masalah dan pembatasan masalah maka permasalahan dalam penelitian ini adalah “Bagaimana pembelajaran apresiasi tari Mak Inang melalui media audiovisual terhadap penilaian tari pada siswa di kelas X SMA Santa Maria Medan ?”
E. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui pembelajaran apresiasi tari Mak Inang Pulau Kampai melalui media audiovisual pada siswa kelas X di SMA Santa Maria Medan.
2. Untuk mengetahui penilaian tari pada siswa di kelas X di SMA Santa Maria Medan terhadap materi Apresiasi Tari Mak Inang Pulau Kampai.
F. Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi berbagai pihak antara lain: 1. Bagi guru, sebagai masukan dalam proses pembelajaran yaitu variasi
dalam pembelajaran.
2. Bagi peneliti, sebagai masukan dalam penggunaan variasi dalam proses pembelajaran yakni menggunakan media pembelajaran yang sesuai dengan materi.
3. Sebagai masukan dan sumber referensi bagi peneliti berikutnya yang akan melakukan penelitian yang berhubungan dengan penelitian ini.
(3)
G. Hipotesis
Hipotesis penelitian ini merupakan suatu penjelasan sementara mengenai prilaku, fenomena ataupun keadaan tertentu yang telah terjadi atau yangn akan terjadi. Hipotesis pada penelitian yakni:
Ha : Terdapat pengaruh pembelajaran apresiasi tari Mak Inang Pulau Kampai melalui media audiovisual terhadap penilaian tari pada siswa di kelas X SMA Santa Maria Medan.
(4)
56
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah diuraikan pada bab IV, maka dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut:
1. Kemampuan siswa kelas X SMA Santa Maria Medan dalam pembelajaran apresiasi Tari Mak Inang Pulau Kampai terhadap penilaian tari termasuk dalam kategori baik dengan nilai rata-rata 76,75.
1. Proses Pembelajaran apresiasi Tari Mak Inang Pulau Kampai berpengaruh positif terhadap penilaian tari pada siswa kelas X di SMA Santa Maria.
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas, maka sebagai tindak lanjut penelitian ini, diungkapkan beberapa saran-saran sebagai berikut:
1. Kemampuan pembelajaran apresiasi Tari Mak Inang Pulau Kampai sudah baik, namun perlu ditingkatkan lagi. Hal ini bisa saja dilakukan dengan memberikan latihan yang maksimal pada siswa.
2. Siswa menggunakan cara pembelajaran yan sederhana, guru hendaknya menggunakan sumber-sumber belajar yang bervariasi dan menarik perhatian siswa.
3. Disarankan agar penelitian selanjutnya tetap memperhatikan perkembangan teknik, di sekolah khususnya pembelajaran apresiasi Tari.
(5)
57
Arsyad, Azhar. 2013. Media Pembelajaran. Jakarta : Rajawali Pers
Darsono, Max. 2000. Belajar dan Pembelajaran. Semarang: IKIP Semarang, Press
Dimyati dan Mudjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta
Dewi, Rosmala. 2012. Penelitian Pendidikan, Desain Emperikal dan PTK. Persada
Yusuf, Muri. 2014. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan Penelitian
Gabungan. Jakarta: Kencana
Hamalik. 2004. Media Pembelajaran. Yogyakarta: Balai Pustaka
Kusaeri dan Suprananto. 2012. Pengukuran dan Penilaian Pendidikan.
Yogyakarta: Graha Ilmu
Mimin Haryati. 2009. Model & Teknik Penilaian pada Tingkat Satuan
Pendidikan. Jakarta: Gaung Persada
M.Ngalim Purwanto. 2010. Prinsip-prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya
Munadi, Y. 2008. Media Pembelajaran,Jakarta: Gaung Persada
Sudjana, Nana. 2005. Penilaian Hasil Belajar Mengajar. Bandung : Remaja Rosdakarya
Sugiyono, 2011. Metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan R&D. Bandung CV Afabeta
(6)
58
Suharsimi Arikunto. (2000:19). Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta
Sudjana, N. 2001. Teori Pembelajaran, Bandung; Sinar Baru Algensindo.
Sanjaya, Wina. 2010. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses
Pendidikan, Jakarta: Kencana
Sutikno, Sobry. 2007. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: PT Refika Aditama