4.2. Besarnya Konsentrasi Larutan KOH
Dalam pengujian ini, KOH bereaksi dengan air sehingga terbentuk larutan KOH. Besarnya konsentrasi larutan KOH kemudian diukur dengan menggunakan
persamaan:
Konsentrasi larutan = massa g KOH x 100volume ml air.
Massa KOH yang digunakan adalah 60,65,70, gram kemudian dilarutkan didalam air 1.500 ml, sehingga konsentrasi larutan KOH adalah:
A.
Konsentrasi larutan = 60 x 1001.500.
= 4 B.
Konsentrasi larutan = 65 x 1001.500.
= 4,33 C.
Konsentrasi larutan = 70 x 1001.500.
= 4,66 Larutan KOH merupakan senyawa larutan kimia, dengan melarutkan KOH
kedalam air. Reaksi kimia yang terjadi pada larutan tersebut adalah sebagai berikut :
2KOH + 2H
2
O
������
�⎯⎯⎯� K
2
+ 3H
2
+2O
2
Reaksi kimia tersebut menunjukkan jika 3 bagian KOH dilarutkan kedalam 3 bagian air dan kemudian dielektrolisis, maka akan terjadi penguraian
senyawa yang terjadi, yaitu K
2
yang berupa padatan akan tetap bertahan didalam larutan. Sedangkan 3 bagian H
2
dan 2 bagian O
2
akan keluar menguap ke udara. Gas hidrogen inilah yang kemudian ditampung dan dijadikan bahan bakar
alternatif masa depan.
4.3. Menghitung Besar Volume Hidrogen dan Oksigen
Hasil pengujian ini memperoleh volume hidrogen dan oksigen yang dielektrolisis, volume gas hasil elektrolisis yang telah diketahui kemudian
diuraikan dan diperoleh volume gas hidrogen dan oksigen dengan persamaan kimia : 2KOH + 2H
2
O
������
�⎯⎯⎯� K
2
+ 3H
2
+2O
2
. Dari hasil percobaan didapatkan
Universitas Sumatera Utara
nilaidari; jumlah produksi gas, suhu, volume H2 dan volume O2. Data hasil percobaannya dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel. 4.1. Data Pengujian Voltase: 50 V, 4 Plat Netral, dengan Tebal Gasket 1,5 mm
Kuat arus
waktu s
KOH suhu°C
produksi gas ml
Vol H2 ml
Vol 02 ml
20 90
4 50,06
653,12 391,872
261,248 4,33
52,91 662,61
397,566 265,044
4,66 54,21
673,24 403,944
269,296 22
90 4
51,37 660,21
396,126 264,084
4,33 53,45
671,82 403,092
268,728 4,66
54,92 683,42
410,052 273,368
24 90
4 53,79
668,97 401,382
267,588 4,33
55,19 679,08
407,448 271,632
4,66 55,92
691,17 414,702
276,468 26
90 4
54,21 677,83
406,698 271,132
4,33 55,98
688,21 412,926
275,284 4,66
57,42 701,44
420,864 280,576
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa pada 4 sel netral, suhu yang dihasilkan mencapai 57,42 °C. Sedangkan nilai produksi tertingginya 701,44 ml.
Tabel. 4.2. Data Pengujian Voltase: 50 V, 6 Plat Netral, dengan Tebal Gasket 1,5 mm
Kuat arus
waktu s
KOH suhu°C produksi gas
ml Vol H2
ml Vol 02 ml
20 90
4 47,24
662,26 397,356
264,904 4,33
48,41 674,56
404,736 269,824
4,66 50,07
687,09 412,254
274,836 22
90 4
49,72 677,92
406,752 271,168
4,33 51,42
689,57 413,742
275,828 4,66
52,15 703,64
422,184 281,456
24 90
4 51,83
692,72 415,632
277,088 4,33
53,21 704,96
422,976 281,984
4,66 54,19
717,12 430,272
286,848 26
90 4
52,54 707,15
424,29 282,86
4,33 54,27
719,21 431,526
287,684 4,66
55,48 723,06
433,836 289,224
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa pada 6 sel netral, suhu yang dihasilkan mencapai 55,48°C. Sedangkan nilai produksi tertingginya 723,06 ml.
Universitas Sumatera Utara
Tabel. 4.3. Data Pengujian Voltase: 50 V, 8 Plat Netral, dengan Tebal Gasket 1,5 mm
Kuat arus
waktu s
KOH suhu°C produksi gas
ml Vol H2
ml Vol 02 ml
20 90
4 41,82
670,31 402,186
268,124 4,33
42,21 683,03
409,818 273,212
4,66 42,97
698,51 419,106
279,404 22
90 4
43,05 690,07
414,042 276,028
4,33 43,18
703,22 421,932
281,288 4,66
43,32 719,47
431,682 287,788
24 90
4 43,24
711,12 426,672
284,448 4,33
43,72 724,59
434,754 289,836
4,66 44,15
739,82 443,892
295,928 26
90 4
43,84 731,71
439,026 292,684
4,33 44,21
744,15 446,49
297,66 4,66
44,64 759,83
455,898 303,932
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa pada 8 sel netral, suhu yang dihasilkan mencapai 44,68 °C. Sedangkan nilai produksi tertingginya 759,83 ml.
Tabel. 4.4. Data Pengujian Voltase: 50 V, 10 Plat Netral, dengan Tebal Gasket 1,5 mm
Kuat arus
waktu s
KOH suhu°C produksi gas
ml Vol H2
ml Vol 02
ml
20 90
4 37,41
682,42 409,452
272,968 4,33
39,08 796,94
478,164 318,776
4,66 39,92
812,72 487,632
325,088 22
90 4
38,72 810,21
486,126 324,084
4,33 39,37
824,48 494,688
329,792 4,66
40,44 830,39
498,234 332,156
24 90
4 39,6
828,72 497,232
331,488 4,33
40,62 832,15
499,29 332,86
4,66 41,12
848,87 509,322
339,548 26
90 4
40,19 846,72
508,032 338,688
4,33 41,87
860,35 516,21
344,14 4,66
42,94 876,64
525,984 350,656
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa pada 10 sel netral, suhu yang dihasilkan mencapai 525,984 °C. Sedangkan nilai produksi tertingginya 876,64
ml.
Universitas Sumatera Utara
Grafik data hasil percobaan antara jumlah plat netral dengan suhu pada KOH 4, 4,33 dan 4,66dapat dilihat pada gambar dibawah ini.
Gambar 4.1. Grafik Hasil Percobaan suhu vs Kuat arus dengan KOH 4
Gambar 4.2. Grafik Hasil Percobaan suhu vs Kuat arus dengan KOH 4,33
10 20
30 40
50 60
20 22
24 26
suhu °
C
ampere
4 PLAT 6 PLAT
8 PLAT 10 PLAT
10 20
30 40
50 60
20 22
24 26
suhu °
C
ampere
4 PLAT 6 PLAT
8 PLAT 10 PLAT
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.3. Grafik Hasil Percobaan suhu vs Kuat arus dengan KOH 4,66
Dari beberapa grafik di atas dapat dilihat bahwa semakin tinggi arus dan semakin banyak KOH pada air, maka suhu yang dihasilkan semakin tinggi.
Sedangkan semakin banyak plat netral yang digunakan semakin rendah suhu yang
ditimbulkan.
Grafik data hasil percobaan antara jumlah plat netral dengan produksi gas pada KOH 4, 4,33 dan 4,66 dapat dilihat pada gambar dibawah ini:
Gambar 4.4. Grafik Hasil Percobaan volume gas vs Kuat arus dengan KOH 4,
10 20
30 40
50 60
70
20 22
24 26
suhu °
C
Ampere
4 PLAT 6 PLAT
8 PLAT 10 PLAT
640 650
660 670
680 690
700 710
720 730
740 750
760 770
20 22
24 26
v o
lu me
ml
Ampere
4 PLAT 6 PLAT
8 PLAT 10 PLAT
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.5. Grafik Hasil Percobaan volume gas vs Kuat arus dengan KOH 4,33
Gambar 4.6. Grafik Hasil Percobaan volume gas vs Kuat arus dengan KOH 4,66
640 650
660 670
680 690
700 710
720 730
740 750
760 770
780
20 22
24 26
v o
lu me
ml
Arus
4 PLAT 6 PLAT
8 PLAT 10 PLAT
640 650
660 670
680 690
700 710
720 730
740 750
760 770
780 790
800
20 22
24 26
v o
lu me
ml
Arus
4 PLAT 6 PLAT
8 PLAT 10 PLAT
Universitas Sumatera Utara
Dari grafik di atas, dapat dilihat semakin tinggi arus dan semakin banyak plat netral dan KOH yang dipakai, maka gas yang dihasilkan semakin banyak
juga. Nilai produksi gas tertinggi dihasilkan pada KOH 4,66, arus 26 Amper dan 10 Plat netral yaitu
786,64 ml.
Sedangkan grafik hasil produksi hidrogen dan oksigenya dapat kita lihat pada gambar di bawah ini.
Gambar 4.7. Grafik Hasil Percobaan volume hidrogen vs Kuat arus dengan KOH 4
Gambar 4.8. Grafik Hasil Percobaan volume hidrogen vs Kuat arus dengan KOH 4,33
380 385
390 395
400 405
410 415
420 425
430 435
440 445
450 455
460
20 22
24 26
V o
lu m
e m
l
Ampere
4 PLAT 6 PLAT
8 PLAT 10 PLAT
390 395
400 405
410 415
420 425
430 435
440 445
450 455
460 465
470
20 22
24 26
V o
lu m
e m
l
Ampere
4 PLAT 6 PLAT
8 PLAT 10 PLAT
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.9. Grafik Hasil Percobaan volume hidrogen vs Kuat arus dengan KOH 4,66
Gambar 4.10. Grafik Hasil Percobaan volume oksigen vs Kuat arus dengan KOH 4
390 395
400 405
410 415
420 425
430 435
440 445
450 455
460 465
470 475
480 485
20 22
24 26
V o
lu m
e m
l
Ampere
4 PLAT 6 PLAT
8 PLAT 10 PLAT
250 255
260 265
270 275
280 285
290 295
300 305
310
20 22
24 26
V o
lu m
e m
l
Ampere
4 PLAT 6 PLAT
8 PLAT 10 PLAT
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.11. Grafik Hasil Percobaan volume oksigen vs Kuat arus dengan KOH 4 ,33
Gambar 4.12. Grafik Hasil Percobaan volume oksigen vs Kuat arus dengan KOH 4 ,66
260 265
270 275
280 285
290 295
300 305
310 315
320
20 22
24 26
V o
lu m
e m
l
Ampere
4 PLAT 6 PLAT
8 PLAT 10 PLAT
260 265
270 275
280 285
290 295
300 305
310 315
320
20 22
24 26
V o
lu m
e m
l
Ampere
4 PLAT 6 PLAT
8 PLAT 10 PLAT
Universitas Sumatera Utara
4.4. Menghitung Laju Produksi Gas H