Pelaksanaan Pemeliharaan Uraian Materi
126 1
Persiapan a
SPPK pemeliharaan tanaman tahun IV-V berdasarkan pengesahan RTT
b Rencana operasional
c Petunjuk kerja dan tata waktu
d SK penunjukan regu kerja pemeliharaan dari admKKPH
e Berita acara peemeriksaan sebelum dikerjakan
f Rencana kegiatan
g Pelatihan petugas lapangan dn persiapan tenaga kerja
2 Pelaksanaan
a Pembuatan batas lokasi pemeliharaan, batas blok dan papan
pengenal lokasi. Prosedur Pembuatan batas lokasi pemeliharaan, batas blok dan
papan pengenal lokasi adalah : 1
Lokasi pemeliharaan dibagi menjadi blok-b;ok dengan luasan tertentu, misal untuk Jati seluas 4 ha blok
2 Buat batas blok dengan babad trowong selebar 2 meter.
3 Tanda batas lokasi dibuat pada pohon tepi batas pemeliharaan
dan pohon tepi batas blok-blok pemeliharaan dengan cara membuat gelang cat putih lebar 10 cm, tinggi 160 cm dari
permukaan tanah, jarak antar pohon 25 meter. 4
Papan pengenal lokasi pemeliharaan dipasang pada tempat yang strategis, mudah terlihat, ukuran papan 40 x 20 cm.
b Babat rayud dan pembuangan tumbuhan liar yang mengganggu
tanaman pokok Prosedur Babad rayud dan pembuangan tumbuhan liar yang
mengganggu tanaman pokok adalah :
127 1
Lakukan pembersihan pada jalur tanaman pokok selebar 2 meter kiri 1 m dan kanan 1 m berupa babadan tumbuhan liar yang
mengganggu, untuk memberi kesempatan masuknya cahaya matahari.
2 bersihkan tanaman pokok dari tumbuhan yang melilit sampai
pada cabang terkecil. c
Pembuangan pohon-pohon yang tidak dikehendaki Pembuangan pohon-pohon dimaksudkan untuk member ruang
tumbuh pohon-pohon yang lebih baik. Prosedur Pembuangan pohon-pohon yang tidak berpengharapan:
Tebang pohon-pohon yang tidak berpengharapan yaitu pohon- yang terserang penyakit, cacat, jelek, tertekan, terlalu rapat dan rimba lain
yang mengganggu. d
Pewiwilanpangkas cabang Pewiwilanpagkas cabang ini hanya dilakukan pada pohon penghasil
kayu pertukangan, sedangkan untuk penhasil pulp, kayu bakar, tidak dilakukan.
Prosedur Pewiwilanpangkas cabang adalah : 1
Pada batang yang sudah berkayu gunakan gergaji lengkung dikerjakan dari atas ke bawah dengan sangat hati-hati untuk
menghindari luka batang dapat dilakukan takikan dari bawah. 2
Tinggi pemangkasan cabang untuk tegakan jati dengan derajat pemangkasan 50 dan untuk tegakan rimba 40
Contohnya dapat dilihat pada table 16.
128 Tabel 16. Tinggi pohon dan tinggi pemangkasan
Umur Tahun
Tinggi pohon m Tinggi pemangkasan
cabang 50 m 3-4
4 2
5,5 2,75
6 3
3 Tanaman sela Lamtoro atau Acacia dipangkas setinggi 40 cm,
dengan maksud untuk dijadikan sumber benih bagi tanaman yang akan datang.
4 Segala macam sampah apabila terdapat ranting-ranting agar
dipotong 40 cm dibuang sejajar mengikuti arah larikan tanaman sela bagian atas yang bertujuan saat turun hujan berfungsi
mengurangi derasnya aliran permukaan. 5
Tanaman pagar dipangkas setinggi 1,30 meter. Pada bagian tanaman pagar yang berlubang ditutup dengan memotong
separuh batang tidak sampai putus setinggi 130 meter, kemudian ditekuk ke samping kanan atau kiri sejajar tanaman
pagar untuk menutupi bagian yang kosong atau bolong dan diharapkan tanaman pagar yang ditekuk tetap hidup.
6 Buatlah klaciran setiap 2 meter apabila diperlukan sebagai
penghasil biji. e
Gebrus jalur Gebrus jalur dapat dilaksanakan pada lokasi tertentu atas
pertimbangan dan perintah khusus administrasi. Prosedur gebrus jalur : Dilaksanakan pada jalur tanaman pokok
lebar 2 meter dengan menggunakan cangkul sedalam 50 tinggi mata cangkul atau 15 cm agar akar tidak putus serta untuk
memberikan aerasi tanah.
129 f
Pemupukan Pemupukan dilaksanakan atas pertimbangan dan perintah khusus
administrasi. Pemupukan menggunakan kompos atau pupuk kandang dengan dosis yang ditentukan.
3 Pelaporan
a Pelaporan kemajuan pekerjaan
b Berita acara selesai pekerjaan