5.  Setelah 24 jam sensor diambil dari tanah dan data siap untuk dipindahkan. 6.  Pengambilan data berulang dari langkah 1 sampai 3 di tempat yang berbeda.
3.8. Kalibrasi Instrumen
Tanah    di    daerah    tropis    memiliki    suhu    sekitar    20ºC    sampai    dengan 40ºC. Oleh sebab itu rentang suhu media uji saat pengujian di laboratorium dibuat
antara  15ºC  sampai  dengan  45ºC.  Santosan dan Budiyanta, 2009. Media  uji  menggunakan  air untuk   mendapatkan  perubahan   suhu  yang
cepat secara berulang-ulang. Pengujian  dilakukan  dengan  cara  mengukur  suhu media    uji    dengan  menggunakan  sensor  hasil  perancangan  dan  dibandingkan
dengan kalibrator suhu  digital.  Suhu  media  uji  diubah  dari  suhu  15ºC  sampai 45ºC    dengan  rentang    2ºC.    Pengujian    dilakukan    secara  berulang    kali    dan
dicatat    data    pengukurannya.    Sebagai    kalibrator    suhu  tanah  digunakan Termometer Digital Elitech DS-1.
3.9. Teknik Analisis Data
Teknik  analisis  data  adalah  dapat  diartikan  sebagai  cara  melaksanakan analisis  terhadap  data,  dengan  tujuan  mengolah  data  tersebut  menjadi  informasi,
sehingga karakteristik atau sifat-sifat datanya dapat dengan mudah dipahami dan bermanfaat  untuk  menjawab  masalah-masalah  yang  berkaitan  dengan  kegiatan
penelitian,  baik  berkaitan  dengan  deskripsi  data  maupun  menarik  kesimpulan. Pada penelitian ini peneliti menganalisis suhu tanah yang diukur di tanah sample
dapat ditanami oleh jenis sayuran apa saja. Data yang akan dianalisis berupa nilai
kelinieritasan  sensor  LM35,  hasil  pengukuran  suhu  tanah  dan  kesesuain  suhu tanah yang terukur dengan benih sayuran yang bisa ditanam disuatu daerah.
Untuk  analisis  nilai  kelinieritasan  sensor  suhu  LM35  dengan  kalibrator menggunakan  analisis  korelasi  regresi.  teknik  analisis  regresi  menggunakan
asumsi  adanya  hubungan  yang  linier  atau  berupa  garis  lurus  antara  variabel prediktor  dengan  variabel  kriterium.  Teknik  analisis  regresi  yang  menggunakan
asumsi  hubungan  linier  disebut  regresi  linier.  Adapun  bentuk  umum  persamaan garis regresi Y atas X, dimana X adalah ubahan prediktor adalah :
Y’ = a + b X  →  regresi sederhana dengan sebuah ubahan X Y’ = a + b1.X1 + b2.X2 + ………….+bn.Xn
Analisis  pengukuran  hanya  dengan  menganalisa  suhu  maksimal,  suhu minimal dan suhu rata-rata dari suhu tanah yang diukur di satu tempat.
Untuk  teknik  analisis  suhu  tanah  untuk  dapat  menentukan  jenis  sayuran yang  dapat  ditanam  digunakan  Microsoft  Excel  2013  sebagai  alat  bantu  dalam
menganalisis data hasil pengukuran yang suhu tanah. Langkah-langkah dalam teknik analisis data sebagai berikut:
1.  Menjalankan Microsoft Excel 2013 kemudian data diimpor dan dipisahkan antara suhu tanah yang terukur dengan tanggal pengukuran.
2.  Menentukan suhu minimal, suhu maksimal dan suhu rata-rata yang terukur dengan menggunakan fungsi Max, Min dan Average pada Excel.
3.  Membuat sebuah tabel untuk mengkategorikan benih sayuran mana yang bisa ditanam dengan  yang tidak bisa ditanam dengan membandingkan suhu.
minimal dan maksimal dari suhu tanah yang terukur dengan data suhu tanah yang sudah ditentukan mengunakan fungsi IF. Jika suhu di bawah suhu
minimal dan diatas suhu maksimal maka benih sayuran tidak bisa ditanam dan jika suhu diatas suhu minimal dan di bawah suhu maksimal maka benih
sayuran bisa ditanam. 4.  Untuk mengetahui tingkat keoptimalan benih sayuran ditanam di tanah yang
diukur suhunya maka digunakan suhu rata-rata dari data hasil pengukuran yang sesuai kategori data  benih sayuran yang ditanam menggunakan fungsi
IF. Kategori tingkat keoptimalan dibagi menjadi tiga yaitu kurang optimal, optimal dan sangat optimal.
5.  Selanjutnya dibuat filter pada tabel untuk menampilkan daftar benih sayuran yang bisa ditanam, yang tidak bisa ditanam, yang kurang optimal, optimal
dan sangat optimal jika ditanam.
37
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN