Pengaruh Pemberian Ransum LNI/pI UW/P.40/C.308,0/C:P 7,7 Berkadar Protein 40 Persen dan Berasio Kalori : Protein 7,7 kkal De Per Gram Protein Ransum Sebanyak 32, 52, 72 dan 92 Persen Bobot Biomassa terhadap Pertumbuhan Pascalarva Udang Windu

.' .,

-,:.:,-,-."

PENGARUH P E M B ~ ~ ARANSUM
N
iNllp'l ' U W I $ . ~ O ~ C . ~ O ~ , O I C7,7
:P
BERKADAR PROTEIN 4 0 PERSEN DAN BERASIO KALORI : PROTEIN 7,7
KKAL DE PER GRAM PROTEIN RANSUM SEBANYAK 32, 52. 72 DAN 92
PERSEM BOBOT BIOMASSA TERHADAP PERTUMBUHAN PASCALARVA
UDANG WINDU ( Penaeus monodon Fab. ) PADA PADAT PENEBARAN
AWAL

Oleh
Z U L K I F L I
C 22.0391

INSTITUT PERTAMIAN BOGOR
FAKULTAS PERIKANAN
JURUSAN BUDIDAYA PERAIRAN


1991

Pengaruh pemberian

ZULKIFLI.

ransum

C0308,0/C:P 7,7

berkadar protein 40

kalori : protein

7,7 kkal DE per gram

banyak

32,


persen

pascalarva
pada

udang

dan

protein

52, 72 dan 92 persen bobot

pertumbuhan
Fabricius)

LNI/pl TJW/ P.40/

windu


berasio

ransum se-

biomassa

terhadap

(Penaeus

monodon

padat penebaran awal 125

ekor

PLZ0

per


meter persegi (di bawah bimbingan Ir. SUTOMO AKHMAD, M-Sc.,
sebagai ketua, dan Ir. ING MOKOGINTA M.S. sebagai anggota).

Tujuan

penelitian

penulis adalah untuk

mengetahui

trend

atau pola respons pertumbuhan dan kelangsungan hidup pascalarva udang windu yang ditebar dengan padat penebaran
125

ekor PL20 per meter persegi, terhadap ransum

LNI/


'fW/P.40/C.308,O/C:P 7,7 ying diberikan pada empat
1,emberian pakan

Rancangan

berturut-turut 32, 52, 72 dan

penelitian

adalah Rancangan

pl

tinrjrkat

92

Acak


(RAL) dengan empat perlakuan dan tiga ulangan.

awal

persen

Lengkap
Perlakuan

tersebut adalah tingkat pemberian ransum berturut-turut 32,
52, 72 dan 92 persen BBM,.
Penelitian dilaksanakan di Balai
Direktorat
tanggal

'1

Pembenihan

Jenderal Rerikanan, Labuhan, Jawa Barat,

23

BBMu

=

Agustus

sampai

30

bobot biomassa ulangan

September

Udang,
mulai
1990.


Wadah

80 x 40 x 40 cm3 yang-permukaan dalamnya

ukuran
plastik.

ber-

dilapisi

Wadah diisi air dengan salinitas 25 permil,

diaerasi
hari

penelitian yang diqunakan berupa bak kayu

terus-menerus.


sebanyak

Pergantian air

sepertiga baqian.

dilakukan

Penyiponan

dan

setiap

dilakukan

setiap hari pada setiap wadah.
Udang
pada


uji yang digunakan pada awal penelitian

stadia pascalarva-20 denqan bobot rata-rata

antara

5.50 dan 6.00 mg.

Padat penebaran awal

adalah

125 ekor per meter perseqi atau 40 ekor

berada

individu

udang


uji

pascalarva

per wadah.
Pakan

buatan

diremahkan.

Pakan

18.00

dan

02.00

diberikan

dalam

bentuk

diberikan dua kali sehari

WIB.

Penyesuaian

jumlah

pelet
pada

yanq
pukul

ransum

yang

diberikan dan penqukuran pertumbuhan dilakukan setiap tujuh
hari sekali.
Indikator pertumbuhan yang diamati adalah pertumbuhan
bobot biomassa mutlak, perturnbuhan bobot biomassa

relatif,

laju pertumbuhan bobot biomassa harian dan laju pertumbuhan
bobot

biomassa

saat g.

Selanjutnya telah

dipantau

pula

indikator kualitas media dan tingkat kematian.
Tinqkat pemberian ransum 32, 52, 72 dan 92% BBMu
lama

28 hari pada penelitian penulis ternyata telah

hasilkan

berturut-turut pertumbuhan BBM

mutlak

se-

meng-

rata-rata

256.7;

tif

280.0;

dan

310.0;

rata-rata

114.95;

mg;

416.7

121.83;

pertumbuhan BBM

137.25;

laju pertumbuhan BBN harian rata-rata
persen;

3.77
0.191;

0.199;

tumbuhan
antar

0.259

varians

menunjukkan

nilai

Selanjutnya, analisa

linier

besaran

2.89;

saat

nilai data

dan

3.13;

rata-rata

g

indikator

adanya perbedaan yang

pola

sangat

kepercayaan

polinomial ortogonal

terjadinya

persen;.

310.42

persen.

tersebut pada taraf

menunjukkan

2.78;

dan laju pertumbuhan BBM
0.215;

Analisa

dan

rela-

respons

pernyata

persen.

99

data

tersebut

pertumbuhan

yang

.

Tingkat kematian rata-rata udang uji selama penelitian
yang terjadi pada masing-masing perlakuan adalah
turut

29.2;

27.5;

25.8;

dan

19.2

berturut-

persen.

Respons pertumbuhan udang uji terhadap tingkat pemberian ransum pada penelitian penulis dengan demikian

secara

nyata telah membentuk kurva respons pertumbuhan Warren
Davis

serta Taufik, M

(1967)

(1988)

terhadap

dan

peningkatan

tingkat pemberian ransum, sesuai dengan hipotesis penelitian penulis.

Selanjutnya, respons kematian pada

penelitian

penulis tidak mengikuti hipotesis penelitian penulis karena
cenderung tidak merupakan "kembar cermin" dari pola respons
pertumbuhannya : tingkat kematian cenderung semakin menurun
dengan meningkatnya tingkat pemberian pakan dari
92

persen BBM,.

32

sampai

Kualitas
secara

umum

media
berada

di setiap

wadah

dalam besaran

yang

kehidupan dan pertumbuhan udang uji.
disimpulkan

mampu

penelitian
mendukung

Dengan demikian dapat

bahwa kualitas media selama

mempengaruhi perlakuan secara negatif.

selama

penelitian

tidak

PENGARUH PEMBERIAN RANSUM L N I / p l UW/P.40/C.308,O/C:P

7,7

BERKADAR PROTEIN 4 0 PERSEM DAN BERASIO KALORI : PROTEIN 7 , 7
KKAL DE PER GRAM PROTEIN RANSUM SEBANYAK 3 2 , 5 2 , 7 2 DAN 9 2
PERSEN BOBOT BIOMASSA TERHADAP PERTUMBUHAN PASCALARVA
UDANG W I N D U (Penaeus nonodon F a b . ) PADA PADAT PENEBARAN
AWAL 1 2 5 EKOR PL20 PER METER PERSEGI

SKRIPSI
S e b a g a i s a l a h s a t u s y a r a t u n t u k memperoleh
gelar s a r j a n a . p a d a F a k u l t a s P e r i k a n a n
I n s t i t u t P e r t a n i a n Bogor

Oleh
Z U L K I F L I
C 22.0391

INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKULTAS PERIKANAN
JURUSAN BUDIDAYA PERAIRAN

PENGARUH PEMBERIAN RANSUM LNI/pl UW/P.40/C.308,O/C:P

7,7

BERKADAR PROTEIN 40 PERSEN DAN BERASIO KALORI : PROTEIN 7,7
KKAL DE PER GRAM PROTEIN RANSUM SEBANYAK 32, 52, 72 DAN 92
PERSEN BOBOT BIOMASSA TERHADAP PERTUMBUNAN PASCALARVA
UDANG WINDU (Penaeus monodon Fab.) PADA PADAT PENEBARAN
AWAL 125 EKOR PLZO PER METER PERSEGI

SKRIPSI
Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh
dalam

Bidang

Keahlian

pada Fakultas Perikanan

Budidaya

Gelar Sarjana

Perairan

Institut Pertanian Bogor

Oleh
Z U L K I F L I
C 22.0391

Disetujui,
e Pendidikan

Ir. Sutomo Akhmad, M.Sc.
Ketua

Iietua

14 Januari 1991

Ir. Ing Mokoginta M.S

Tanggal Lulus

Anggota

KATA PENGANTAR

Puji
karena

syukur penulis panjatkan ke hadirat

atas

berkat

dan

rahmat-Nya

Allah

tulisan

SWT,

ini

dapat

satu

syarat

diselesaikan.
Karya
untuk

ilmiah

memperoleh

ini ditulis sebagai salah
gelar sarjana pada

Terikanan,

Fakultas

Institut Pertanian Bogor.
Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan

terima

kasih kepada :
1.

Bapak

Ir. Sutomo Akhmad, M.Sc.

Mokoginta

M.S.

persiapan
karya
2.

Ir.

yang telah

penelitian

dan

Ibu

Ir. Ing

memberikan bimbingan sejak

hingga

selesainya

penyusunan

ilmiah ini.

setiawan dan Ir. Akhid

yang telah

membimbing

di

lapangan selama penelitian.
3.

Bapak Ir. Toto Winanto, selaku Manajer Balai Pembenihan
Udang,

Labuhan

beserta

staf atas

segala

fasilitas

yang telah diberikan selama pelaksanaan penelitian.
4.

Bapak

dan Ibu, serta kakak dan adik-adik

memberikan

doa

restu

dan dorongan dalam

yang

telah

penyusunan

karya ilmiah ini.
5.

Rekan-rekan

sepenelitian :

Trisman, Ghafur,

Nani, Uni dan Teti, atas kerja samanya.

Broto,

7 .

Rekan-rekan di Almunawwar dan semua pihak
turut

membantu

sampai

selesainya

yang

penulisan

telah
karya

ilmiah ini.
Akhirnya

penulis mengharapkan agar tulisan ini

dapat

bermanfaat bagi yang memerlukannya.
Bogor, J a n i . l a . r i 1991.

Penulis

DAFTAR IS1
Halaman
DAFTAR TABEL . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
DAFTAR GAMBAR . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
DAFTAR LEMBARAN PENJELASAN . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

I.

PENDAHULUAN
1.
2.
3.

1

L a t a r Belakang . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Tujuan P e n e l i t i a n . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Hipotesa Penelitian ......................

TINJAIJAN PUSTAKA
1.
2.
3.
4.
5.
6.

111 .

..................................

.............................

Pertumbuha.n . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Pa.ka.n d a n K e b i a s a a n Ma.kan . . . . . . . . . . . . . . . .
Hubunga.n P r o t e i n d a n E n e r g i Pa.ka.n . . . . . . . . .
Jum1a.h P a k a n y a n g D i b e r i k a n . . . . . . . . . . . . . .
Padat Penebaran . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
K u a 1 i t a . s Media. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

BAHAM DAN METODA PENELITIAN . . . . . . . . . . . . . . . . . .
1.
2.

3.

4.
5.

Tempa-t d a n Waktu P e n e l i t i a n . . . . . . . . . . . . . .
Bahan P e n e l i t i a n . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
2 . 1 Udang U j i . . . . . . . . . . . . . . . . . . ; . . . . . . . .
2 . 2 Ransum U j i . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Pera.latan P e n e l i t i a n . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
3 . 1 Wada.h P e n e l i t i a n . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
3 . 2 P e r a l a t a n Penyediaan A i r . . . . . . . . . . . .
3.3 Peralatan Aerasi ....................
3 . 4 P e r a l a t a n Pengukuran I n d i k a t o r Pert u m b u h a n Udang U j i d a n K u a l i t a s M e d i a
Rancangan P e n e l i t i a n . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Prosedur Pene1itia.n . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
5 . 1 Masa P e r s i a p a n d a n Masa A d a p t a s i . . . .
5 . 2 Masa P e n e l i t i a n . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
5 . 2 . 1 R e s i m Pemberian Pakan . . . . . . . .
5 . 2 . 2 R e s i m P e m e l i h a r a a n Media . . . . .
5 . 2 . 3 R e s i m Pengamatan . . . . . . . . . . . . .
5.2.3.1 Jenis Indikator . . . . .
5.2.3.1.1 Indikator
Pertumbuhan
Udang U j i

ix

xi v
xv
1

1
4
5
6
6
7
9

10
11
12
14

.' .,

-,:.:,-,-."

PENGARUH P E M B ~ ~ ARANSUM
N
iNllp'l ' U W I $ . ~ O ~ C . ~ O ~ , O I C7,7
:P
BERKADAR PROTEIN 4 0 PERSEN DAN BERASIO KALORI : PROTEIN 7,7
KKAL DE PER GRAM PROTEIN RANSUM SEBANYAK 32, 52. 72 DAN 92
PERSEM BOBOT BIOMASSA TERHADAP PERTUMBUHAN PASCALARVA
UDANG WINDU ( Penaeus monodon Fab. ) PADA PADAT PENEBARAN
AWAL

Oleh
Z U L K I F L I
C 22.0391

INSTITUT PERTAMIAN BOGOR
FAKULTAS PERIKANAN
JURUSAN BUDIDAYA PERAIRAN

1991

Pengaruh pemberian

ZULKIFLI.

ransum

C0308,0/C:P 7,7

berkadar protein 40

kalori : protein

7,7 kkal DE per gram

banyak

32,

persen

pascalarva
pada

udang

dan

protein

52, 72 dan 92 persen bobot

pertumbuhan
Fabricius)

LNI/pl TJW/ P.40/

windu

berasio

ransum se-

biomassa

terhadap

(Penaeus

monodon

padat penebaran awal 125

ekor

PLZ0

per

meter persegi (di bawah bimbingan Ir. SUTOMO AKHMAD, M-Sc.,
sebagai ketua, dan Ir. ING MOKOGINTA M.S. sebagai anggota).

Tujuan

penelitian

penulis adalah untuk

mengetahui

trend

atau pola respons pertumbuhan dan kelangsungan hidup pascalarva udang windu yang ditebar dengan padat penebaran
125

ekor PL20 per meter persegi, terhadap ransum

LNI/

'fW/P.40/C.308,O/C:P 7,7 ying diberikan pada empat
1,emberian pakan

Rancangan

berturut-turut 32, 52, 72 dan

penelitian

adalah Rancangan

pl

tinrjrkat

92

Acak

(RAL) dengan empat perlakuan dan tiga ulangan.

awal

persen

Lengkap
Perlakuan

tersebut adalah tingkat pemberian ransum berturut-turut 32,
52, 72 dan 92 persen BBM,.
Penelitian dilaksanakan di Balai
Direktorat
tanggal

'1

Pembenihan

Jenderal Rerikanan, Labuhan, Jawa Barat,
23

BBMu

=

Agustus

sampai

30

bobot biomassa ulangan

September

Udang,
mulai
1990.

Wadah

80 x 40 x 40 cm3 yang-permukaan dalamnya

ukuran
plastik.

ber-

dilapisi

Wadah diisi air dengan salinitas 25 permil,

diaerasi
hari

penelitian yang diqunakan berupa bak kayu

terus-menerus.

sebanyak

Pergantian air

sepertiga baqian.

dilakukan

Penyiponan

dan

setiap

dilakukan

setiap hari pada setiap wadah.
Udang
pada

uji yang digunakan pada awal penelitian

stadia pascalarva-20 denqan bobot rata-rata

antara

5.50 dan 6.00 mg.

Padat penebaran awal

adalah

125 ekor per meter perseqi atau 40 ekor

berada

individu

udang

uji

pascalarva

per wadah.
Pakan

buatan

diremahkan.

Pakan

18.00

dan

02.00

diberikan

dalam

bentuk

diberikan dua kali sehari

WIB.

Penyesuaian

jumlah

pelet
pada

yanq
pukul

ransum

yang

diberikan dan penqukuran pertumbuhan dilakukan setiap tujuh
hari sekali.
Indikator pertumbuhan yang diamati adalah pertumbuhan
bobot biomassa mutlak, perturnbuhan bobot biomassa

relatif,

laju pertumbuhan bobot biomassa harian dan laju pertumbuhan
bobot

biomassa

saat g.

Selanjutnya telah

dipantau

pula

indikator kualitas media dan tingkat kematian.
Tinqkat pemberian ransum 32, 52, 72 dan 92% BBMu
lama

28 hari pada penelitian penulis ternyata telah

hasilkan

berturut-turut pertumbuhan BBM

mutlak

se-

meng-

rata-rata

256.7;

tif

280.0;

dan

310.0;

rata-rata

114.95;

mg;

416.7

121.83;

pertumbuhan BBM

137.25;

laju pertumbuhan BBN harian rata-rata
persen;

3.77
0.191;

0.199;

tumbuhan
antar

0.259

varians

menunjukkan

nilai

Selanjutnya, analisa

linier

besaran

2.89;

saat

nilai data

dan

3.13;

rata-rata

g

indikator

adanya perbedaan yang

pola

sangat

kepercayaan

polinomial ortogonal

terjadinya

persen;.

310.42

persen.

tersebut pada taraf

menunjukkan

2.78;

dan laju pertumbuhan BBM
0.215;

Analisa

dan

rela-

respons

pernyata

persen.

99

data

tersebut

pertumbuhan

yang

.

Tingkat kematian rata-rata udang uji selama penelitian
yang terjadi pada masing-masing perlakuan adalah
turut

29.2;

27.5;

25.8;

dan

19.2

berturut-

persen.

Respons pertumbuhan udang uji terhadap tingkat pemberian ransum pada penelitian penulis dengan demikian

secara

nyata telah membentuk kurva respons pertumbuhan Warren
Davis

serta Taufik, M

(1967)

(1988)

terhadap

dan

peningkatan

tingkat pemberian ransum, sesuai dengan hipotesis penelitian penulis.

Selanjutnya, respons kematian pada

penelitian

penulis tidak mengikuti hipotesis penelitian penulis karena
cenderung tidak merupakan "kembar cermin" dari pola respons
pertumbuhannya : tingkat kematian cenderung semakin menurun
dengan meningkatnya tingkat pemberian pakan dari
92

persen BBM,.

32

sampai

Kualitas
secara

umum

media
berada

di setiap

wadah

dalam besaran

yang

kehidupan dan pertumbuhan udang uji.
disimpulkan

mampu

penelitian
mendukung

Dengan demikian dapat

bahwa kualitas media selama

mempengaruhi perlakuan secara negatif.

selama

penelitian

tidak

PENGARUH PEMBERIAN RANSUM L N I / p l UW/P.40/C.308,O/C:P

7,7

BERKADAR PROTEIN 4 0 PERSEM DAN BERASIO KALORI : PROTEIN 7 , 7
KKAL DE PER GRAM PROTEIN RANSUM SEBANYAK 3 2 , 5 2 , 7 2 DAN 9 2
PERSEN BOBOT BIOMASSA TERHADAP PERTUMBUHAN PASCALARVA
UDANG W I N D U (Penaeus nonodon F a b . ) PADA PADAT PENEBARAN
AWAL 1 2 5 EKOR PL20 PER METER PERSEGI

SKRIPSI
S e b a g a i s a l a h s a t u s y a r a t u n t u k memperoleh
gelar s a r j a n a . p a d a F a k u l t a s P e r i k a n a n
I n s t i t u t P e r t a n i a n Bogor

Oleh
Z U L K I F L I
C 22.0391

INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKULTAS PERIKANAN
JURUSAN BUDIDAYA PERAIRAN

PENGARUH PEMBERIAN RANSUM LNI/pl UW/P.40/C.308,O/C:P

7,7

BERKADAR PROTEIN 40 PERSEN DAN BERASIO KALORI : PROTEIN 7,7
KKAL DE PER GRAM PROTEIN RANSUM SEBANYAK 32, 52, 72 DAN 92
PERSEN BOBOT BIOMASSA TERHADAP PERTUMBUNAN PASCALARVA
UDANG WINDU (Penaeus monodon Fab.) PADA PADAT PENEBARAN
AWAL 125 EKOR PLZO PER METER PERSEGI

SKRIPSI
Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh
dalam

Bidang

Keahlian

pada Fakultas Perikanan

Budidaya

Gelar Sarjana

Perairan

Institut Pertanian Bogor

Oleh
Z U L K I F L I
C 22.0391

Disetujui,
e Pendidikan

Ir. Sutomo Akhmad, M.Sc.
Ketua

Iietua

14 Januari 1991

Ir. Ing Mokoginta M.S

Tanggal Lulus

Anggota

KATA PENGANTAR

Puji
karena

syukur penulis panjatkan ke hadirat

atas

berkat

dan

rahmat-Nya

Allah

tulisan

SWT,

ini

dapat

satu

syarat

diselesaikan.
Karya
untuk

ilmiah

memperoleh

ini ditulis sebagai salah
gelar sarjana pada

Terikanan,

Fakultas

Institut Pertanian Bogor.
Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan

terima

kasih kepada :
1.

Bapak

Ir. Sutomo Akhmad, M.Sc.

Mokoginta

M.S.

persiapan
karya
2.

Ir.

yang telah

penelitian

dan

Ibu

Ir. Ing

memberikan bimbingan sejak

hingga

selesainya

penyusunan

ilmiah ini.

setiawan dan Ir. Akhid

yang telah

membimbing

di

lapangan selama penelitian.
3.

Bapak Ir. Toto Winanto, selaku Manajer Balai Pembenihan
Udang,

Labuhan

beserta

staf atas

segala

fasilitas

yang telah diberikan selama pelaksanaan penelitian.
4.

Bapak

dan Ibu, serta kakak dan adik-adik

memberikan

doa

restu

dan dorongan dalam

yang

telah

penyusunan

karya ilmiah ini.
5.

Rekan-rekan

sepenelitian :

Trisman, Ghafur,

Nani, Uni dan Teti, atas kerja samanya.

Broto,

7 .

Rekan-rekan di Almunawwar dan semua pihak
turut

membantu

sampai

selesainya

yang

penulisan

telah
karya

ilmiah ini.
Akhirnya

penulis mengharapkan agar tulisan ini

dapat

bermanfaat bagi yang memerlukannya.
Bogor, J a n i . l a . r i 1991.

Penulis

DAFTAR IS1
Halaman
DAFTAR TABEL . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
DAFTAR GAMBAR . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
DAFTAR LEMBARAN PENJELASAN . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

I.

PENDAHULUAN
1.
2.
3.

1

L a t a r Belakang . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Tujuan P e n e l i t i a n . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Hipotesa Penelitian ......................

TINJAIJAN PUSTAKA
1.
2.
3.
4.
5.
6.

111 .

..................................

.............................

Pertumbuha.n . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Pa.ka.n d a n K e b i a s a a n Ma.kan . . . . . . . . . . . . . . . .
Hubunga.n P r o t e i n d a n E n e r g i Pa.ka.n . . . . . . . . .
Jum1a.h P a k a n y a n g D i b e r i k a n . . . . . . . . . . . . . .
Padat Penebaran . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
K u a 1 i t a . s Media. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

BAHAM DAN METODA PENELITIAN . . . . . . . . . . . . . . . . . .
1.
2.

3.

4.
5.

Tempa-t d a n Waktu P e n e l i t i a n . . . . . . . . . . . . . .
Bahan P e n e l i t i a n . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
2 . 1 Udang U j i . . . . . . . . . . . . . . . . . . ; . . . . . . . .
2 . 2 Ransum U j i . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Pera.latan P e n e l i t i a n . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
3 . 1 Wada.h P e n e l i t i a n . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
3 . 2 P e r a l a t a n Penyediaan A i r . . . . . . . . . . . .
3.3 Peralatan Aerasi ....................
3 . 4 P e r a l a t a n Pengukuran I n d i k a t o r Pert u m b u h a n Udang U j i d a n K u a l i t a s M e d i a
Rancangan P e n e l i t i a n . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Prosedur Pene1itia.n . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
5 . 1 Masa P e r s i a p a n d a n Masa A d a p t a s i . . . .
5 . 2 Masa P e n e l i t i a n . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
5 . 2 . 1 R e s i m Pemberian Pakan . . . . . . . .
5 . 2 . 2 R e s i m P e m e l i h a r a a n Media . . . . .
5 . 2 . 3 R e s i m Pengamatan . . . . . . . . . . . . .
5.2.3.1 Jenis Indikator . . . . .
5.2.3.1.1 Indikator
Pertumbuhan
Udang U j i

ix

xi v
xv
1

1
4
5
6
6
7
9

10
11
12
14

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pemberian Ransum LNI/pI UW/P.40/C.272/C:P6,80 berkadar Protein 40 persen Sebanyak 32, 52, 72 dan 92 Persen Bobot Biomassa terhadap Pertumbuhan Pascalarva Udang Windu (Penaeus monodon Fab.) pada Padat Penebaran Awal 125 Ekor PL-20 Per Meter

0 2 130

Pengaruh Pemberian Ransum LN1/pI UW/P.30/C.272/C:P9,07 Berkadar Protein 30 persen Sebanyak 32, 52, 72 dan 92 persen Bobot Biomassa terhadap Pertumbuhan Pascalarva Udang Windu (Penaeus monodon Fab.) pada Padat Penebaran Awal 125 Ekor PL-20 per Meter

0 7 150

Pengaruh Pemberian Ransum LNI/pI UW/P.40/C.308,0/C:P 7,7 Berkadar Protein 40 Persen dan Berasio Kalori : Protein 7,7 kkal De per Gram Protein Ransum Sebanyak 32, 52, 72 dan 92 Persen Bobot Biomassa terhadap Pertumbuhan Pascalarva Udang Windu

0 2 164

Pengaruh Pemberian Ransum LNI/pI UW/P.35/C.297,5/C:P 8,5 Berkadar Protein Ransum Sebanyak 32, 52, 72 dan 92 Persen Bobot Biomassa terhadap Pertumbuhan Pascalarva Udang Windu (Penaeus monodon Fab.) pada Padat Penebaran Awal 100 Ekor PL20 Per Meter Persegi

0 4 168

Pengaruh Pemberian Ransum LNI/pI UW/P.35/C.297,5/C : P 8,5 Berkadar Protein 35 Persen dan Berasio KAlori : Protein 8,5 kkal De Per Gram Protein Ransum Sebanyak 32, 52, 72 dan 92 Persen Bobot Biomassa terhadap Pertumbuhan Pascalarva Udang Windu

0 2 144

Pengaruh Pemberian Ransum LNI/pI UW/P.40/C.372,0/C:P 9,3 Berkadar Protein 40 Persen dan Berasio Kalori : Protein 9,3 kkal De Per Gram Protein Ransum Sebanyak 32, 52, 72 dan 92 Persen Bobot Biomassa terhadap Pertumbuhan Pascalarva Udang Windu

0 9 167

Pengaruh Pemberian Ransum LNI/pl UW/P.40/C.372,0/C:P 9,3 Berkadar Protein 40 Persen dan Berasio Kalori : Protein 9,3 KKAL DE per gram Protein Ransum sebanyak 32, 52, 72 dan 92 persen Bbot Biomassa terhadap Pertumbuhan Pascalarva Udang Windu (Penaeus monod

0 4 162

Pengaruh Pemberian Ransum LNI/pI UW/P.40/C.340.0/C:P 8,5 Berkadar Protein 40 Persen dan Berasiio Kalori : Protein 8,5 kkal De Per Gram Protein Ransum Sebanyak 32, 52, 72 dan 92 Persen Bobot Biomassa terhadap Pertumbuhan Pascalarva Udang Windu

0 4 161

Pengaruh Pemberian Ransum LNI/Piuw/p.45/c.324,0/c:p 7,2 Berkadar Protein 45 Persen dan Berkalori Protein Rasio 7,2 DE kkal Peer Gram Protein Ransum Sebanyak 32, 52, 72 dan 92 Persen Bobot Biomassa terhadap Pertumbuhan Pascalarva Udang Windu

0 2 151

Pengaruh Pemberian Ransum LN/Piuw/P.45/C.351/C:P 7,8 Berkadar Protein 45 Persen dan Berkalori-Protein Rasio 7,8 DE kkal Per Gram Protein Ransum Sebanyak 32,52,72 dan 92 Persen Bobot Biomassa terhadap Pertumbuhan Pascalarva Udang Windu (Penaeus monodon F

0 9 149