Defenisi Sistem Analisis Sistem Informasi .1 Pengertian Analisis Sistem

meningkatkan potensi dari taerah tersebut. Baik potensi sumber daya manusia, sumber daya alam serta sumberdaya infrastruktur. Dalam Undang – Undang No.32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah tersebut disebutkan adanya partisipasi publik melelui keikutsertaan dalam meningkatkan kualitas pelayanan.

2.1.2 Defenisi Sistem

Untuk menghasilkan suatu sistem yang baik dibutuhkan suatu pengkajian lebih mendalam terhadap sistem tersebut. Suatu sistem bersifat dinamis dan tidak statis, hal ini mengindikasikan bahwa suatu sistem akan selalu berubah dari bentuk yang paling sederhana menuju bentuk yang sempurna. Namun. Untuk mencapai kesempurnaan sistem sangatlah sulit, hal ini karena sistem merupakan bagian – bagian, atau komponen – komponen yang saling melengkapi dan berinteraksi satu sama lainnya untuk mencapai tujuannya. Seperti pendapatnya Mc.Leod yang dikutif oleh Hanif Al Fatta dalam bukunya Analisis dan Perancangan Sistem Informasi, bahwa sistem adalah: sekelompok elemen – elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai tujuan. Sumber daya mengalir dari elemen output dan untuk menjamin prosesnya dengan baik maka dihubungkan dengan mekanisme kontrol. Untuk lebih jelasnya elemen sistem dapat dilihat pada gambar berikut ini: Gambar 1.3 Model Hubungan Elemen – Elemen Sistem Sumber: Mc.Leod dalam Fatta,4:2007 Tujuan Mekanisme Kontrol Proses Output Input Berdasarkan gambar tersebut maka sistem merupakan suatu elemen yang saling berhubungan satu sama lainnya dan saling berinteraksi untuk mencapai hasil yang diinginkan Output . Hal ini sejalan dengan pendapatnya S.Prajudi Atmosudirdjo yang dikutip Tata Sutabri.S dalam bukunya Analisa Sistem Informasi, menyatakan bahwa: “Suatu sistem terdiri atas objek – objek, atau bagian – bagian, atau komponen – komponen yang berkaitan dan berhubungan satu sama lainnya, sedemikian rupa sehingga bagian– bagian tersebut merupakan suatu kesatuan pemrosesan atau pengolahan yang tertentu.”dalam Sutabri.S,2004:10 Dari teori tersebut dapat diartikan bahwa sistem merupakan sekumpulan objek- objek atau komponen – komponen yang saling berelasi dan berinteraksi, serta hubungan antara objek atau komponen bisa dilihat sebagai satu kesatuan yang dirancang untuk mencapai suatu tujuan. Dalam hal ini sistem dapat di interprestasikan terdiri dari bagian – bagian, memiliki hubungan berinteraksi, merupakn kesatuan yang utuh dan memiliki tujuan.

2.1.3 Karakteristik Sistem