Pengujian CAR terhadap KUR Pengujian NPL terhadap KUR

dilakukan oleh Diajeng Sarsa Putranto 2013 yaitu Inflasi tidak berpengaruh terhadap penyaluran KUR.

4.3.3.2 Pengujian Suku Bunga terhadap KUR

Perhatikan bahwa berdasarkan Tabel 4.8, diketahui nilai koefisien regresi dari suku bunga bernilai negatif, yakni -1,517. Diketahui nilai probabilitas atau Sig. dari variabel suku bunga adalah 0,000. Karena nilai probabilitas dari variabel suku bunga, yakni 0,000, lebih kecil dari tingkat signifikansi, yakni 0,05, maka disimpulkan suku bunga berpengaruh negatif terhadap KUR . Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan sebelumnya yaitu Etik Kristianti 2013 dan Nikmah 2014. Hasil penelitian tersebut mengatakan bahwa suku bunga berpengaruh negatif terhadap penyaluran KUR, sedangkan hasil penelitian ini bertolak belakang dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Diajeng Sarsa Putranto 2013 yaitu suku bunga tidak berpengaruh terhadap penyaluran KUR.

4.3.3.3 Pengujian CAR terhadap KUR

Perhatikan bahwa berdasarkan Tabel 4.8, diketahui nilai koefisien regresi dari CAR bernilai negatif, yakni -0,017. Diketahui nilai probabilitas atau Sig. dari variabel CAR adalah 0,633. Karena nilai probabilitas dari variabel CAR, yakni 0,633, lebih besar dari tingkat signifikansi, yakni 0,05, maka disimpulkan bahwa CAR berpengaruh negatif terhadap KUR namun tidak signifikan untuk α = 0,05. Hasil penelitian ini bertolak belakang dengan hasil penelitian yang sebelumnya. Hasil penelitian yang dilakukan oleh Engkus Kusnandar 2012 yaitu CAR tidak berpengaruh terhadap penyaluran KUR. Universitas Sumatera Utara

4.3.3.4 Pengujian NPL terhadap KUR

Perhatikan bahwa berdasarkan Tabel 4.8, diketahui nilai koefisien regresi dari NPL bernilai negatif, yakni -0,049. Diketahui nilai probabilitas atau Sig. dari variabel NPL adalah 0,584. Karena nilai probabilitas dari variabel NPL, yakni 0,584, lebih besar dari tingkat signifikansi, yakni 0,05, maka disimpulkan bahwa NPL berpengaruh negatif terhadap KUR namun tidak signifikan untuk α = 0,05. Hasil penelitian ini bertolak belakang dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Engkus Kusnandar 2012 dan Diajeng Sarsa Putranto 2013 yaitu NPL tidak berpengaruh terhadap penyaluran KUR. Universitas Sumatera Utara

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisa dari penelitian ini dapat disimpulkan beberapa informasi sebagai berikut. 1. Variabel inflasi , suku bunga, CAR dan ,NPL secara bersamaan atau simultan berpengaruh variabel kredit usaha rakyat pada tingkat signifikansi 5, dengan koefisien determinasi Adjusted � 0,302. Hal ini berarti variabel inflasi, suku bunga, CAR, NPL berpengaruh terhadap KUR sebesar 30,2 dan 69,8 dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diikutkan dalam penulisan ini. 2. Pengaruh variabel inflasi dengan KUR tidak signifikan secara statistik namun berpengaruh positif dengan pengaruh dari suku bunga, NPL, CAR dipertahankan konstan, pada tingkat signifikansi 5. 3. Pengaruh variabel suku bunga dengan variabel KUR tidak signifikan secara statistik namun berpengaruh negatif dengan pengaruh dari inlasi, CAR, KUR dipertahankan konstan, pada tingkat signifikansi 5. 4. Pengaruh variabel NPL dengan variable KUR tidak signifikan secara statistik namun berpengaruh negatif dengan pengaruh dari inflasi, suku bunga, dan CAR dipertahankan konstan, pada tingkat signifikansi 5. 5. Pengaruh variabel CAR dengan variabel KUR tidak signifikan secara statistik namun berpengaruh negatif dengan pengaruh dari inflasi, suku bunga, NPL dipertahankan konstan, pada tingkat signifikansi 5. Universitas Sumatera Utara