Scanning Electron Microscopy SEM

gambar yang menyatakan perbedaan unsur kimia warna terang menunjukkan adanya unsur kimia yang lebih tinggi nomor atomnya Smith, 1990. Daya pisah atau resolusi pada SEM dihasilkan oleh berkas elektron sebagai sumber cahaya dengan panjang gelombang yang jauh lebih pendek dari pada panjang gelombang cahaya tampak. Hubungan daya pisah d dengan panjang gelombang dirumuskan oleh Reyleigh: 2 Dengan β adalah celah efektif lensa objektif. Dari persamaan di atas, dapat dilihat bahwa semakin besar panjang gelombang, maka daya pisahnya semakin baik Gabriel, 1985.

F. Program Celref

Celref adalah perangkat lunak soft ware yang digunakan untuk memperbaiki menghaluskan grafik sebuah data dengan puncak yang bertumpang-tindih Anonim B, 1999. Celref dikembangkan di Laboratoire des Matériaux et du Génie Physique Ecole Nationale Supérieure de Physique de Grenoble INPG Domaine Universitaire oleh Jean Laugier dan Bernard Bochu untuk proses refinement data hasil analisis XRD Laugier dan Bochu, 1999. Refinement adalah proses pengukuran parameter sel. Tujuan dari proses refinement atau penghalusan ini adalah untuk mencocokkan atau fitting suatu struktur model dengan data pola difraksi Subagja, 2007. Fungsi dari software celref yaitu untuk mengimpor data mentah atau data puncak hasil pengukuran XRD dengan cara memilih puncak yang sesuai berdasarkan auto-select atau auto-match. Celref memiliki cara kerja yang mudah dalam menetapkan puncak dari data mentah melalui pencarian parameter sel yang paling mungkin dari data standar internasional yang telah baku menurut program. Setelah proses pencarian parameter sel yang paling mungkin, maka akan diperoleh tampilan dari visual grafik yang paling tepat Laugier dan Bochu, 1999. III. METODE PENELITIAN

A. Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Februari sampai Juni 2013 di Laboratorium Fisika Material dan Laboratorium Kimia Instrumentasi FMIPA Universitas Lampung serta Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi Kelautan P3GL Bandung. B. Alat dan Bahan Peralatan yang digunakan pada penelitian ini terdiri dari: neraca sartorius digital, pipet, spatula, mortar pestle, cetakan sampel die, tungku furnace, alat pressing, crucible, X-Ray Diffraction XRD , dan Scanning Electron Microscopy SEM. Sedangkan bahan dasar yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari bahan oksida dan karbonat dengan tingkat kemurnian yang tinggi yaitu: Bi 2 O 3 99,9 dari strem chemical, PbO 99 dari aldrick, SrCO 3 99,9 dari strem chemical, CaCO 3 99,95 dari strem chemical, dan CuO 99,999 dari merck.

C. Komposisi Bahan Dasar

Untuk membuat 3 gr sampel BPSCCO-2212 dengan kadar Pb=0,4 dan Ca=1,10 diperlukan bahan awal seperti ditunjukkan pada Tabel 2.