Fenomena Selfie di Indonesia

menjadi kata paling banyak digunakan pada tahun 2013 dan sampai sekarang. Bahkan sampai-sampai kamus bahasa inggris oxford pada tahun 2013 mencantumkan kata selfie kedalam perbendaharaan kata-katanya. Dalam pernyataannya dituliskan bahwa,“Definition of selfie in English: A photograph that one has taken of oneself, typically one taken with a smartphone or webcam and shared via sosial media” http:blog.oxforddictionaries.com201311word- of-the-year-2013-winner di unduh pada 21 September 2014. Kemudian pendapat lain oleh Yulistara 2014 Kepopuleran selfie juga tidak lepas dari para selebriti yang hobi memamerkan foto diri mereka di jejaring sosial seperti Instagram dan Twitter. Sebelum trend selfie booming, beberapa orang yang suka memfoto diri sendiri atau memamerkan barang-barangnya ke jejaring sosial disebut narsis. http:wolipop.detik.comread201402 070904342489927852selfie-dan- narsis-serupa-tapi-tak-sama Dari beberapa pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa selfie mulai masuk dan di kenal oleh masyarakat Indonesia khusunya remaja ialah saat maraknya penggunaan media jejaring sosial seperti Facebook, Twitter, dan Instagram. Hal ini terjadi pada awal tahun 2014. Memang selfie mulai marak di bicarakan sejak pertengahan tahun2013, namun di Indonesia kegiatan ini mulai banyak dibicarakan dan dilakukan semenjak awal tahun 2014. Selain itu masyarakat khususnya remaja mengikuti foto diri ini dan mengunggahnya ke jejaring sosial karena mereka mengikuti beberapa aktris atau tokoh idola mereka melakukan kegiatan serupa di jejaring sosial.

3. Konsep dan Pengertian

Selfie Beberapa orang mugkin masih bingung dengan arti atau konsep dari selfie itu sebenarnya apa. Untuk lebih jelasnya, beberapa pendapat dari ahli dapat membantu kita memahami dengan jelas pengertian atau konsep dari selfie yang banyak dijadikan acuan. Pendapat tersebut adalah sebagai berikut. Siapa yang tidak mengenal selfie, semua orang terutama pengguna handphone berkamera jenis apapun itu pasti mengetahui apa itu selfie. Rata-rata penguna handphone tersebut pasti pernah melakukan selfie. Definisi selfie itu sendiri adalah a photograph that one has taken of one self, typically one taken with a smarthphone or webcam and upload to a media soial website atau dengan kata lain yaitu memotret diri sendiri atau lebih yang diambil melalui kamera handphone dan kemudian di unggah ke media sosial Syahbana, 2014:9. Kemudian menurut Kartikawati 2014 mengatakan bahwa selfie merupakan gaya foto yang menampilkan diri sendiri entah itu wajah, seluruh tubuh atau hanya bagian tertentu dari tubuh. Foto selfie ini dilakukan oleh diri sendiri tanpa meminta bantuan orang lain untuk memotret Anda. Saat melakukannya, si pelaku selfie akan memegang ponsel berkamera atau kamera dengan salah satu tangannya dan mengarahkan lensa ke bagian yang ingin difoto. http:wolipop.detik.comread 201402070748422489885852fenomena-selfie-dan-alasan-aksi-foto-narsis-ini- begitu-digemari. Dari pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa selfie adalah sebuah foto diri baik itu wajah, kaki, kepala atau apapun asal itu bagian dari diri kita yang di ambil oleh diri kita sendiri menggunakan kamera, baik itu kamera yang ada pada smartphone atau kamera biasa dan juga webcame kemudian di unggah ke akun media jejaring sosial yang dimiliki. Selain dari selfie, masyarakat juga kini tenggah dikenalkan dengan istilah baru yakni Groufie. Kata groufie ini merupakan kepanjangan dari group selfie, bedanya dengan selfie adalah groufie merupakan memotret bersama group atau teman sekelompok. Jadi groufie tidak dilakukan seorang diri, tetapi bersamaan dengan orang lain. Sedangkan selfie dilkukan sendiri. Terkadang memang orang masih banyak yang salah menafsirkan perbedaan antara selfie dan juga groufie. http:malratuindah.co.id selfie-groufie-dan-dronie, di unduh pada 25 April 2015. Dalam pengertian ini bukan berarti foto diri yang tidak di unggah ke jejaring sosial tidak bisa dikatakan selfie, tetapi memang umumnya seseorang melakukan kegiatan selfie ini dengan tujuan untuk di unggah ke jejaring sosial. Kegiatan mengunggah foto tersebut ke jejaring sosial karena pelaku selfie ini ingin mendapatkan tanggapan dari orang lain yang melihat foto selfienya dalam akun jejaring sosial yang sama. Foto diri yang tidak di unggah atau hanya disimpan dalam gadget tetap disebut foto selfie.

4. Selfie dan Narsis Serupa Tapi Tak Sama

Sebagian orang akan mengatakan bahwa selfie adalah perilaku narsis. Hal ini terjadi karena memang sebelumnya pemahaman menganai selfie masih sangat tidak jelas. Orang-orang menyamakan bahwa selfie adalah kegiatan narsis dari seseorang. Sejatinya selfie itu berbeda dengan narsis. Menurut Yulistara 2014 mengatakan bahwa Selfie sering sekali disamakan dengan istilah narsisme, padahal selfie dan narsisme adalah dua hal yang sangat berbeda. Umumnya kebanyakan orang hanya tahu apabila seseorang melakukan selfie maka orang tersebut juga narsis. Pada dasarnya selfie adalah sebuah foto dan narsis adalah bentuk dari suatu kelainan jiwa atau psikis seseorang. Menurut psikolog Kasandra Putranto dalam Yuliastara, 2014, selfie merupakan bagian dari narsis. Sedangkan narsis atau narsistik adalah prilaku mencintai diri sendiri yang berlebihan. Narsis tidak hanya pamer di jejaring sosial tapi juga ingin selalu menang sendiri, baik dengan orang lain maupun pasangannya. http:wolipop.detik.comread201402070904342489927852selfie-dan-narsis serupa-tapi-tak-sama, diakses pada 21 September 2014. Dari pendapat tersebut dapat ditarik sebuah kesimpulan bahwa selfie dan narsis memang saling berdekatan bahkan berkaitan, namum dua hal ini memanglah tidak sama. Bisa saja seseorang yang melakukan selfie dikatakan sebagai orang yang narsis namun jika mereka menganggap bahwa mereka yang paling sempurna dan ingin selalu dipuji oleh penikmat foto mereka di jejaring sosial. Tetapi bisa saja seseorang tersebut melakukan selfie hanya untuk kesenangan sesaat bukan untuk narsisme. Tentu saja orang yang melakukan foto selfie bukan merupakan mengalami ganguan jiwa atau kepribadian. Umumnya mereka hanya ingin berekspresi melalui selfie tersebut.

5. Alat-alat Pendukung

Selfie Karena kegiatan mengambil foto sendiri ini begitu populer, maka banyak sekali berbagai macam alat-alat pendukung selfie. Semua ini diciptakan guna mempermudah para pelaku selfie dalam mengambil foto. Menurut Syahbana 2014:91 menjelaskan tentang beberapa alat-alat pendukung selfie yang dapat membuat foto diri ini tampak lebih sempurna dan cantik. Beberapa diantaranya adalah:

5.1 Tongsis

Tongkat Narsis Kegunaanya adalah agar anda dapat mendapatkan sudut pandang selfie yang lebih baik tanpa harus memaksakan tangan anda.

5.2 Iphone Stand

Dengan alat ini iphone akan berdiri sendiri dan dapat disesuaikan dengan sudut selfie yang anda inginkan.