Pendidikan Kesehatan Promosi Kesehatan dan Peran Pendidikan Kesehatan

Armai, 2002. Adapun menurut Usman yang dimaksud dengan metode ceramah adalah teknik penyampaian pesan pengajaran yang sudah lazim disampaikan oleh para guru di sekolah. Ceramah diartikan sebagai suatu cara penyampaian bahan secara lisan oleh guru bilamana diperlukan Usman, 2002. Menurut Cuban 1993 dalam buku Yamin 2013 menyebutkan bahwa metode ceramah merupakan metode yang paling banyak dikritik dari seluruh metode pembelajaran yang digunakann namun justru terus menjadi metode yang sering digunakan. Hal ini dikarenakan metode ceramah dapat melakukan hal-hal berikut ini: 1. Membantu penerima informasi atau peserta didik memperoleh informasi yang sulit diperoleh dengan cara-cara lain dimana jika peserta didik tersebut mempelajari suatu materi akan memakan waktu hingga berjam-jam lamanya. 2. Membantu penerima informasi dalam memadukan informasi dengan sumber-sumber yang berbeda. 3. Ketika waktu perencanaan terbatas untuk menyusun konten, ceramah justru menghemat waktu dan tenaga. 4. Ceramah dapat bersifat fleksibel dan hampir dapat dilakukan pada semua bidang. 5. Metode ceramah relatif sederhana dibandingkan dengan metode- metode lainnya. Metode ini sudah lama sekali digunakan, hal ini dikarenakan adanya beberapa keunggulan, diantaranya : 1. Pembicara dapat menguasai seluruh kelas Pembicara dapat menguasai kelas dikarenakan pembicara dapat menentukan arah yang ditetapkannya dan dapat menentukan sendiri apa yang akan dibicarakannya. 2. Organisasi kelas sederhana Persiapan mudah dilakukan dikarenakan pembicara hanya menyampaikan materi yang akan disampaikan, sedangkan audience hanya perlu mendengarkan atau mencatat. Namun, disisi lain metode ini terdapat kelemahan, diantaranya: 1. Pembicara sukar mengetahui sampai dimana pengetahuan para audience yang mendengarkan 2. Para audience sering kali memberikan pengertian lain yang dimaksudkan pembicara Suryosubroto, 2002.

2.4. Media Leaflet

Leaflet adalah selembaran kertas yang berisi tulisan dengan kalimat- kalimat yang singkat, padat, mudah dimengerti dan gambar-gambar yang sederhana. Ada beberapa yang disajikan secara berlipat. Leaflet digunakan untuk memberikan keterangan singkat tentang suatu masalah, misalnya deskripsi pengolahan air di tingkat rumah tangga, gambaran tentang diare dan penecegahannya, dan lain-lain. Leaflet

Dokumen yang terkait

SKRIPSI Pengaruh Pendidikan Kesehatan Tentang HIV/AIDS Dengan Media Video Drama Dan Ceramah Terhadap Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Remaja Dalam Pencegahan HIV/AIDS di SMA N 2 Boyolali.

0 3 16

PERBEDAAN PENGETAHUAN PADA PENDIDIKAN KESEHATAN METODE CERAMAH DAN MEDIA LEAFLET Perbedaan Pengetahuan Pada Pendidikan Kesehatan Metode Ceramah Dan Media Leaflet Dengan Metode Ceramah Dan Media Video Tentang Bahaya Merokok Di SMK Kasatrian Solo.

0 4 15

PERBEDAAN PENGETAHUAN PADA PENDIDIKAN KESEHATANMETODE CERAMAH DAN MEDIA LEAFLET DENGAN Perbedaan Pengetahuan Pada Pendidikan Kesehatan Metode Ceramah Dan Media Leaflet Dengan Metode Ceramah Dan Media Video Tentang Bahaya Merokok Di SMK Kasatrian Solo.

0 2 16

PENDAHULUAN Perbedaan Pengetahuan dan Sikap Remaja Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Tentang Pencegahan HIV dan AIDS dengan Menggunakan Video dan Leaflet di Surakarta.

0 3 10

PERBEDAAN PENGETAHUAN HIV/AIDS PADA REMAJA SEKOLAH DENGAN METODE PEMUTARAN FILM DAN METODE LEAFLET Perbedaan Pengetahuan Hiv/Aids Pada Remaja Sekolah Dengan Metode Pemutaran Film Dan Metode Leaflet Di SMK Bina Dirgantara Karanganyar.

0 1 19

PERBEDAAN PENGETAHUAN HIV/AIDS PADA REMAJA SEKOLAH DENGAN METODE PEMUTARAN FILM DAN METODE LEAFLET Perbedaan Pengetahuan Hiv/Aids Pada Remaja Sekolah Dengan Metode Pemutaran Film Dan Metode Leaflet Di SMK Bina Dirgantara Karanganyar.

0 1 16

PERBEDAAN PENGETAHUAN SISWA SMA MUHAMMADIYAH 1 SURAKARTA TENTANG HIV/AIDS SESUDAH PERBEDAAN PENGETAHUAN SISWA SMA MUHAMMADIYAH 1 SURAKARTA TENTANG HIV/AIDS SESUDAH PEMBERIAN EDUKASI.

0 0 16

PENDAHULUAN PERBEDAAN PENGETAHUAN SISWA SMA MUHAMMADIYAH 1 SURAKARTA TENTANG HIV/AIDS SESUDAH PEMBERIAN EDUKASI.

0 0 17

PERBEDAAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG HIV/AIDS PADA KELOMPOK HOMOSEKSUAL (GAY) DAN Perbedaan Tingkat Pengetahuan Tentang HIV/AIDS Pada Kelompok Homoseksual (GAY) Dan Heteroseksual Di Kota Surakarta.

0 1 15

PERBEDAAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG HIV/AIDS PADA KELOMPOK HOMOSEKSUAL (GAY) DAN Perbedaan Tingkat Pengetahuan Tentang HIV/AIDS Pada Kelompok Homoseksual (GAY) Dan Heteroseksual Di Kota Surakarta.

0 2 13