Langkah Pengambilan Data METODE PENELITIAN

4.2.2 Perhitungan Daya Kincir

Sebagai contoh perhitungan diambil dari Tabel 4.1 baris nomer 7. Dalam perhitungan ini kita dapat mengetahui daya yang dikeluarkan oleh kincir angin saat melakukan proses pengambilan data :

4.2.3 Perhitungan Torsi

Sebagai contoh perhitungan diambil dari Tabel 4.1 baris nomer 7. Dalam perhitungan ini kita dapat mengetahui Torsi yang dikeluarkan oleh kincir angin saat melakukan proses pengambilan data :

4.2.4 Perhitungan C

P Sebagai contoh perhitungan diambil dari Tabel 4.1 baris nomer 7. Dalam perhitungan ini kita dapat mengetahui koefesien daya Cp yang dikeluarkan oleh kincir angin saat melakukan proses pengambilan data : PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

4.2.5 Perhitungan Tip Speed Ratio

Sebagai contoh perhitungan diambil dari Tabel 4.1 baris nomer 7. Dalam perhitungan ini kita dapat mengetahui Tip Speed Ratio TSR yang dikeluarkan oleh kincir angin saat melakukan proses pengambilan data :

4.3 Data Hasil Perhitungan

Hasil yang kita dapatkan dari penelitian diolah menggunakan software Microsoft Excel untuk menampilkan grafik hubungan antara RPM dengan torsi yang dihasilkan, grafik hubungan antara koefisien daya Cp dengan Tip Speed Ratio TSR, dan grafik hubungan antara daya dengan torsi yang dihasilkan untuk tiga variasi kecepatan angin dan 4 sudu kincir angin. 44 Tabel 4.4 hasil data penghitungan kincir angin dengan variasi kecepatan angin v= 9,5 ms Timbangan Tegangan I v w Torsi Pin Po mekanis Pout v rotor CPl gram Volt ampere ms rads Nm watt watt watt ms 1 773 60 50 0 9,5 80,9 0,16 4,26 404,03 12,86 0,00 3,18 40,47 0,00 2 1 751 90 49,5 0,08 9,5 78,6 0,24 4,14 404,03 18,75 3,96 4,64 39,32 0,98 3 2 736 110 47,8 0,19 9,5 77,1 0,29 4,06 404,03 22,46 9,08 5,56 38,54 2,25 4 3 728 160 46,2 0,31 9,5 76,2 0,42 4,01 404,03 32,31 14,32 8,00 38,12 3,54 5 4 711 170 45,9 0,42 9,5 74,5 0,45 3,92 404,03 33,53 19,28 8,30 37,23 4,77 6 5 701 180 46,3 0,47 9,5 73,4 0,48 3,86 404,03 35,00 21,76 8,66 36,70 5,39 7 6 690 200 43,6 0,57 9,5 72,3 0,53 3,80 404,03 38,28 24,85 9,47 36,13 6,15 8 7 666 230 43,1 0,68 9,5 69,7 0,61 3,67 404,03 42,49 29,31 10,52 34,87 7,25 9 8 644 250 41,1 0,78 9,5 67,4 0,66 3,55 404,03 44,66 32,06 11,05 33,72 7,93 10 9 621 290 39,9 0,89 9,5 65 0,77 3,42 404,03 49,95 35,51 12,36 32,52 8,79 11 10 617 320 37,9 0,97 9,5 64,6 0,85 3,40 404,03 54,76 36,76 13,55 32,31 9,10 12 11 592 340 37,5 1,05 9,5 62 0,90 3,26 404,03 55,83 39,38 13,82 31,00 9,75 13 12 547 350 34,9 1,15 9,5 57,3 0,93 3,01 404,03 53,10 40,14 13,14 28,64 9,93 No Beban Putaran rotor TSR CPm

Dokumen yang terkait

Unjuk kerja kincir angin poros horizontal empat sudu, berbahan PVC 8 inchi, diameter 1 m, lebar maksimal sudu 14 cm berjarak 20 cm dari sumbu poros.

3 9 100

Unjuk kerja kincir angin poros horisontal empat sudu, berbahan komposit, berdiameter 100 cm, lebar maksimum 13 cm pada jarak 20 cm dari pusat poros.

5 26 88

Unjuk kerja kincir angin poros horisontal dua sudu bahan komposit diameter 1 m lebar maksimum 13 cm dengan jarak 12,5 cm dari pusat poros.

0 4 107

Unjuk kerja kincir angin sumbu horizontal tiga sudu berbahan komposit, berdiameter 1 m dengan lebar 0,13 m dan jarak dari pusat poros 0,19 m.

0 2 83

Unjuk kerja kincir angin poros horisontal enam sudu, bahan PVC, diameter 1 m, lebar maksimum 14 cm pada jarak 20 cm dari pusat poros.

7 15 86

Unjuk kerja kincir angin propeler tiga sudu berbahan komposit dengan posisi lebar maksimal sudu 10 sentimeter dari pusat poros.

1 2 68

Unjuk kerja kincir angin poros horizontal empat sudu berbahan komposit berdiameter 100 cm lebar maksimum 13 cm dengan jarak 20 cm dari pusat poros.

0 2 121

Unjuk kerja kincir angin poros horizontal 2 sudu diameter 1 meter berbahan komposit dengan lebar maksimal 10 sentimeter dari pusat poros.

0 0 99

Unjuk kerja kincir angin poros horizontal empat sudu, berbahan PVC 8 inchi, diameter 1 m, lebar maksimal sudu 14 cm berjarak 20 cm dari sumbu poros

0 2 98

Unjuk kerja kincir angin poros horisontal empat sudu, berbahan komposit, berdiameter 100 cm, lebar maksimum 13 cm pada jarak 20 cm dari pusat poros

2 24 86