PENINGKATAN GERAK DASAR HAND STAND ROLL MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KELOMPOK (GROUP TEACHING) PADA SISWA KELAS VI SDN 6 ADILUWIH KABUPATEN PRINGSEWU

(1)

ABSTRAK

PENINGKATAN GERAK DASAR HAND STAND ROLL MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KELOMPOK (GROUP TEACHING)

PADA SISWA KELAS VI SDN 6 ADILUWIH KABUPATEN PRINGSEWU

Oleh SAMSURI

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan dan memperbaiki keterampilan gerak handstand roll melalui model pembelajaran kelompok (group teaching) pada siswa kelas VI SD Negeri 6 Adi Luwih Pringsewu

Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research) dengan subjek penelitian adalah siswa kelas VI SD Negeri 6 Kabupaten Pringsewu yang berjumlah 20 siswa, dengan perincian 7 laki-laki dan 13 perempuan. Sedangkan teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi dengan menggunakan instrumen penilaian tes keterampilan gerak handstand roll. Hasil penelitian menunjukkan: pada siklus pertama dengan diperoleh prosentase ketuntasan belajar 0,00%, belum adanya pencapaian skor atau nilai > 65 sehingga dengan demikian bisa dikatakan belum nampak peningkatan kemampuan gerak handstand roll. Pada siklus kedua diperoleh prosentase keberhasilan ketuntasan belajar 25%, dan pada siklus ketiga diperoleh prosentase keberhasilan ketuntasan belajar 90%. Berdasarkan nilai rerata untuk meningkatkan hasil pembelajaran harus diberi perlakuan yang sesuai dengan menggunakan metode yang telah ditetapkan. Hasil peningkatan ≥ 50% itu artinya hasil pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran modifikasi yang digunakan menunjukan telah terjadi peningkatan. Dengan kondisi tersebut dapat disimpulkan bahwa pembelajaran handstand roll pada siswa kelas VI SD Negeri 6 Adi Luwih sangat efektif dengan menggunakan model pembelajaran kelompok (group teaching).


(2)

PENINGKATAN GERAK DASAR HAND STAND ROLL MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KELOMPOK (GROUP TEACHING)

PADA SISWA KELAS VI SDN 6 ADILUWIH KABUPATEN PRINGSEWU

Oleh SAMSURI

Skripsi

Sebagai Salah Satu Syarat untuk Mencapai Gelar Sarjana Pendidikan

Pada

Jurusan Ilmu Pendidikan

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG 2012


(3)

Judul Skripsi : PENINGKATAN GERAK DASAR HAND STAND ROLL MELALUI MODEL

PEMBELAJARAN KELOMPOK (GROUP TEACHING) PADA SISWA KELAS VI SDN 6 ADILUWIH KABUPATEN PRINGSEWU

.

Nama Mahasiswa : SAMSURI Nomor Pokok Mahasiswa : 1013108042

Program Studi : Penjaskes

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan

MENYETUJUI 1. Komisi Pembimbing

Drs. Wiyono, M.Pd.

NIP 19581210 198712 1 001

2. Ketua Jurusan Ilmu Pendidikan

Drs. Baharuddin Risyak, M.Pd. NIP 19510507 198103 1 002


(4)

MENGESAHKAN

1. Tim Penguji

Ketua : Drs. Wiyono, M.Pd. …………

Penguji

Bukan Pembimbing : Drs. Rahmat Hermawan, M.Kes. …………

2. Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Dr. Hi.Bujang Rahman, M.Si. NIP 19600315 198503 1 003


(5)

PERNYATAAN

Bahwa saya yang bertandatangan di bawah ini : Nama : Samsuri

NPM : 1013108042

Tempat/tanggal lahir : ...

Alamat : Jln. ,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,, Kabupaten Pringsewu

Dengan ini menyatakan bahwa skripsi dengan judul “Peningkatan Gerak Dasar Hand Stand Roll melalui Model Pembelajaran Kelompok (Group Teaching) pada Siswa Kelas VI SD Negeri 6 Adiluwih Kabupaten Pringsewu” adalah benar hasil karya penulis berdasarkan penelitian yang dilaksanakan pada tanggal 1 September 2011 – 30 November 2011. Skripsi ini bukan hasil menjiplak, dan atau hasil karya orang lain.

Demikian pernyataan ini penulis buat dengan sebenarnya. Atas perhatiannya saya ucapkan terimakasih.

Bandar Lampung, 7 Pebruari 2012


(6)

PENINGKATAN GERAK DASAR HAND STAND ROLL MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KELOMPOK (GROUP TEACHING) PADA

SISWA KELAS VI SDN 6 ADILUWIH KABUPATEN PRINGSEWU

(Skripsi)

Oleh

SAMSURI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG 2012


(7)

Dalam kurikulum 1994, mata pelajaran Pendidikan Jasmani merupakan salah satu mata pelajaran inti bagi Sekolah Dasar (SD), karena itu untuk menghasilkan manusia yang berkualitas tinggi, maka siswa perlu dibekali dengan bermacam-macam kegiatan fisik yang dikelompokan ke dalam jenis kegiatan pokok dan pilihan. Jenis kegiatan pokok terdiri dari Atletik, Senam, dan Pencak Silat. Sementara kegiatan pilihan terdiri dari Renang, Bulu Tangkis, Tenis Meja, Sepak Bola dan permainan tradisional (Depdikbud, 1994).

Kegiatan fisik tersebut diberikan kepada anak yang bertujuan untuk memenuhi salah satu tujuan khusus Pendidikan Jasmani yaitu meningkatkan keterampilan melakukan kegiatan olahraga dan memiliki sikap positif terhadap kegiatan olahraga. Namun dalam prakteknya, penentuan tugas gerak suatu cabang olahraga dalam proses pembelajaran Pendidikan Jasmani di sekolah masih menjadi persoalan bagi anak. Hal ini menyebabkan materi yang diajarkan oleh guru berintikan teknik-teknik yang baku yang tidak sesuai dengan tingkat usia dan kesiapan belajar anak. Sedangkan dalam substansi pendidikan jasmani si anak dituntut untuk mengembangkan kemampuan dari penngalaman berbagai gerak yang dimilikinya sehingga dapat bertahan selama mungkin (multilateral).

Untuk mengatasi persoalan tersebut, guru harus berusaha untuk mencari dan mencoba berbagai metode yang sesuai dengan tingkat usia dan kesiapan anak seperti yang dikatakan Lutan (1993 : 3).

“Berhubungan dengan tingkat kesiapan belajar anak, maka penjenjangan tugas gerak yang selaras dengan tingkat perkembangan dan pertumbuhan anak


(8)

gerak yang selaras dengan kematangan anak, proses pembelajaran pendidikan jasmani akan lebih efektif dan keselamatan anak juga akan terjamin. Di sisi lain, penentuan metode untuk mengajarkan suatu tugas gerak harus disesuaikan dengan kompleks atau sederhananya tugas gerak tersebut.

Sejalan dengan pengalaman yang telah berlangsung lama yang peneliti alami sebagai pengajar di SDN 6 Adiluwih Kabupaten Pringsewu, beberapa tugas gerak khususnya dalam mengajarkan materi senam lantai, dianggap masih menjadi tugas gerak yang kompleks bagi anak. Salah satu dari tugas gerak dasar tersebut adalah hand stand roll dan bila dianalisis lebih jauh lagi mengenai karakteristik geraknya memang cukup sulit bagi ukuran siswa SD, karena itu di sini peneliti melakukam tindakan (treatment) melalui pembelajaran yang bersifat kelompok (group teaching) terhadap pembelajaram senam ketangkasan atau gerak dasar hand stand roll dengan dibagi pada berbagai materi atau tugas gerak pada masing-masing kelompok secara berputar.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah tersebut dapat didentifikasi masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Pada umumya siswa merasa kesulitan untuk melakukan gerakan yang kompleks seperti gerakan hand stand roll bila dilakukan secara sendiri


(9)

3. Pada umumya siswa masih belum terbiasa melakukan latihan gerakan senam yang menuntut rangkaian atau gerakan kompleks secara mandiri

C. Permasalahan

Berdasarkan latar belakang di atas, penulis merumuskan fokus masalah penelitian sebagai berikut :”Apakah dengan menggunakan model pembelajaran kelompok kemampuan gerak dasar handstnd roll dapat meningkat pada siswa kelas VI SDN 6 Adiluwih Kecamatan Adiluwih Kabupaten Pringsewu?”

D. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini adalah :

1. Meningkatkan gerak dasar hand stand setelah menggunakan model pembelajaran kelompok

2. Meningkatkan gerak dasar roll depan maupun belakang setelah menggunakan model pembelajaran kelompok.

3. Untuk meningkatkan efektifitas pembelajaran hand stand roll dengan menggunakan model pembelajarn kelompok (Group teaching) .


(10)

bagi:

1. Bagi siswa

Sebagai pengalaman untuk meningkatkan latihan yang sejenis dan kompleks pada gerkan senam ketangkasan lainnya.

1. Bagi guru penjas

Sebagai alternatif pemecahan dalam mengatasi kesulitan belajar siswa pada pokok bahasan lainnya yang serupa, terutama untuk gerakan yang kompleks dan menuntut tingkat keberanian yang tinggi pada siswa.

2. Bagi Program Studi

Sebagai bahan rujukan bagi mahasiswa penjaskes dalam penelitian yang sejenis dan berguna pula untuk perbendaharaan dalam metode mengajarkan keterampilan gerak yang kompleks

3. Bagi FKIP

Sebagai model pembelajaran yang berguna untuk mata kuliah terutama bekal persiapan PPL di sekolah


(11)

II. TINJAUAN PUSTAKA

A. Pendidikan Jasmani

Pendidikan Jasmani merupakan bagian integral dari pendidikan keseluruhan melalui berbagai aktivitas jasmani yang bertujuan untuk mengembangkan individu secara organic, neuromuscular, intelektual dan emosional, selain itu melalui aktivitas jasmani dikembangkan ketrampilan motorik, pengetahuan dan prilaku hidup sehat dan aktif.

Pengertian pendidikan jasmani dalam pedoman khusus yang diterbitkan oleh Depdiknas Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah tahun 2003, mengemukakan definisi Pendidikan Jasmani sebagai berikut :

“Pendidikan jasmani adalah suatu proses pembelajaran melalui aktivitas jasmani yang didisain untuk meningkatkan kebugaran jasmani, mengembangkan keterampilan motorik, pengetahuan dan perilaku hidup sehat dan aktif, dan sikap sportif serta kecerdasan emosi”.

Pendidikan jasmani pada dasarnya merupakan pendidikan melalui aktivitas jasmani untuk mencapai perkembangan individu secara menyeluruh. Melalui pendidikan jasmani siswa di sosialisasikan kedalam aktivitas jasmani termasuk keterampilan berolahraga. Tidaklah mengherankan bahwa pendidikan jasmani merupakan bagian pendidikan menyeluruh dan sekaligus memiliki potensi yang strategis untuk mendidik. Pendidikan jasmani yang dikemukakan oleh Toho Cholik Mutohir dan Rusli Lutan (1996-1997 : 16), mengembangkan definisi pendidikan jasmani sebagai berikut :

“Pendidikan jasmani adalah proses yang dilakukan secara sadar dan sistematik melalui berbagai kegiatan jasmani untuk memperoleh pertumbuhan jasmani kemampuan dan ketrampilan, kecerdasan dan


(12)

perkembangan watak, serta kepribadian yang harmonis dalam rangka membentuk manusia Indonesia seutuhnya yang berkualitas berdasarkan pancasila

Bila disimpulka bahwa pendidikan jasmani adalah pendidikan melalui aktitifitas jasmani yang bertujuan untuk meningkatkan perilaku hidup sehat seutuhnya.

B. Belajar Mengajar

Hampir semua ahli telah mencoba merumuskan dan membuat tafsirannya tentang “belajar”. Belajar adalah merupakan suatu usaha untuk menambah atau mengumpulkan berbagai pengalaman (Ilmu Pengetahuan). Sedangkan mengajar adalah usaha untuk menyampaikan atau menularkan pengetahuan dan pandangan. Beberapa ahli yang membuat tafsiran tentang belajar dan mengajar, diantaranya : Menurut Tabrani Rusyani (1989:7), Belajar adalah memodifikasi atau memper-teguh kelakuan melalui pengalaman. Menurut rumusan tersebut bearti bahwa belajar bukan hanya sekedar mengingat melainkan lebih luas dari itu, yaitu mengalami. Hasil belajar bukan hanya penguasa latihan, melainkan perubahan prilaku.

Sedangkan mengajar menurut pandangan Burton dalam Chauhan (1977: 5), adalah upaya dalam memberikan rangsangan (stimulus), bimbingan, pengarahan dan dorongan kepada siswa agar terjadi proses belajar. Dari pandangan mengenai belajar dan mengajar di atas pada dasarnya dalam proses belajar mengajar guru perlu menerapkan pendekatan yang sesuai dengan kodisi dan situasi, sehingga proses belajar mengajar berjalan secara kompleks dan tidak sekedar


(13)

menyampai-kan informasi dari guru kepada siswa saja, melainmenyampai-kan dalam menyampaimenyampai-kan bahan pelajaran dan dalam kegiatan belajar guru dan peserta didiknya keduanya harus aktif

C.Hakekat Belajar Gerak

Belajar gerak adalah belajar yang diwujudkan melalui respon-respon muscular dan diekspresikan dalam gerakan tubuh. Yang dipelajari di dalam belajar gerak adalah pola-pola gerakan ketrampilan tertentu misalnya gerak-gerak ketrampilan olahraga. Di dalam mempelajari gerakan olahraga, atlet berusaha untuk mengerti gerakan-gerakan yang dipelajari, kemudian apa yang dimengerti itu dikomandokan kepada otot-otot tubuh untuk mewujudkan dalam gerakan tubuh secara keseluruhan atau hanya sebagian sesuai dengan pola gerakan yang dipelajari. Proses belajar gerak berbentuk kegiatan mengamati gerakan kemudian mencoba menirukan berulang-ulang; menerapkan pola-pola gerak tertentu pada situasi tertentu yang dihadapi; dan juga dalam bentuk kegiatan menciptakan pola-pola gerak baru untuk tujuan tertentu.

Dalam gerak juga terdapat istikah “ranah gerak”. Kata ranah adalah terjemahan dari kata “domain” yang bisa dartikan bagian atau unsur. Gerak tubuh merupakan salah satu kemampuan manusia untuk melaksanakan hidupnya. Gerak tubuh manusia bias diklasifikasikan menjadi bebrapa macam.

Anita J. Harrow (1972) membedakan gerakan tubuh manusia menjadi enam klasifikasi, antara lain (1) Gerak reflex, (2) Gerak dasar fundamental, (3) Kemampuan perceptual, (4) Kemampuan fisik, (5) Gerak Ketrampilan, dan (6)


(14)

Komunikasi non diskursif. Keenam klasifikasi tersebut merupakan suatu kesatuan yang membentuk gerakan tubuh manusia, dan merupakan suatu urutan mulai dari yang bersifat bawaan sejak lahir sampai ke taraf paling tinggi yang bisa dilakukan oleh manusia.

Belajar gerak sangat berhubungan dengan latihan, maka Lutan (1988 ; 309) memaparkan sebagai berikut

“Pada waktu yang permulaan latihan, kemampuan itu barangkali memiliki kemampuan yang sama; tetapi selanjutnya kemampuan atau abilitas itu bertalian dengan kepekaan kinesthetic, dan tak bertalian dengan orientasi spatial. Ketika si pelaku semakin terampil, mereka seperti tidak menggunakan abilitas yang berbeda untuk menghasilkan suatu kegiatan ketimbang ketika masih belum terampil. Latihan menghasilkan perubahn dalam kemampuan yang melandasi suatu tugas gerak”.

Dalam hal ini jelas bahwa perubahan seperangkat kemampuan adalah akibat latihan dari waktu ke waktu. Dari penjelasan tersebut dapat dinyatakan bahwa kegiatan belajar dalam Pendidikan Jasmani merupakan prasyarat penting untuk menguasai keterampilan. Untuk memperoleh suatu ketrampilan olahraga diperlukan aktivitas belajar dari tiap individu. Tanpa belajar atau berlatih tidak mungkin ada perubahan yang diharapkan pada diri seseorang, baik tingkahnya, penampilannya maupun sikapnya. Dalam hal kegiatan Pendidikan Jasmani ketrampilan itu perlu dipelajari secara sistematik dan teratur.


(15)

D. Senam Lantai

Senam lantai merupakan salah satu dari sekian nomor senam pertandingan (arthistic gymnastic) baik untuk putra maupun puteri yang dipertandingan mulai tingkat nasional sampai tingkat dunia (Rahmat Hermawan, 2002:12)

E. Hand Stand Roll

Hand stand roll merupakan salah satu rangkaian gerak yang terdapat pada senam lantai atau senam ketangkasan. Hand stand roll adalah gabungan dari dua keterampilan atau gerakan, yaitu hand stand dan roll depan. Hand stand adalah sikap tegak bertumpu kedua telapak tangan, tungkai rapat dan lurus ke atas dan pandangan dipaksa ke depan lurus. Sedangkan roll depan tau guling depan adalah kedua tangan dibengkokan kepala masuk diantara dua tangan , badan didorongkan ke depan akhirnya tengkuk dan bahu menempel di matras kemudian berguling, kedua tangan cepat memeluk kedua lutut yang dirapatkan di badannya dan sikap kepala tunduk (Program Pembinaan SGO, 1983/1984).

F. Model Pembelajaran Kelompok (Group Teaching)

Menurut Rusli Lutan (dalam Rahmat Hermawan, 1998), bahwa beberapa model pembelajaran pendidikan jasmani menurut Mosston adalah gaya komando (command style), pemberian tugas (task teaching), pengajaran individu (individual teaching), pengajaran berpasangan (reciprocal teaching), pengajaran kelompok (group teaching), pemecahan masalah (problem solving), dan penemuan terbimbing (guided discovery). Berdasarkan pengamatan dan pengalaman


(16)

mengajar yang selama ini dilakukan, untuk mengatasi tingkat kesulitan dan mengatasi rasa ketakutan siswa dalam melaksanakan pembelajaran gerak hand stand roll maka model pembelajarn kelompok sangat tepat untuk meningkatkan pembelajaran gerak tersebut, karena kemungkinan siswa mendapat bantuan dari temannya dalam melakukan gerakan tersebut sangat besar, sehingga keadaan ini menjadi motivasi pula dalam meningkatkan keberanian siswa dalam belajar gerak yang dianggap sangat kompleks tersebut

G. Hipotesis

Adapun hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah “jika menggunakan model pembelajaran kelompok (Group Teaching) pada siswa kelas VI SD Negeri 6 Adi Luwih Pringseu, maka Kemampuan Handstand roll dapat ditingkatkan”.


(17)

III. METODE PENELITIAN

A. Metode Penelitian 1. Jenis Penelitian

Dalam memecahkan masalah sangat diperlukan suatu cara atau metode. Karena metode merupakan faktor penting dalam menentukan keberhasilan dari suatu penelitian terhadap suatu subjek yang akan diteliti. Dalam hal ini peneliti ingin menggunakan metode penelitian tindakan (kaji tindak) yang akan dilaksanakan pada siswa kelas VI SDN 6 Adiluwih Kecamatan Adiluwih Kabupaten Pringsewu dengan alasan bahwa siswa kelas VI memilki kemampuan yang kurang dalam melakukan kegiatan belajar mengajar Pendidikan Jasmani khususnya dalam senam lantai atau senam ketangkasan yakni hand stand roll.

Penelitian tindakan bertujuan untuk mengembangkan ketrampilan-ketrampilan baru atau cara pendekatan baru dan untuk memecahkan masalah dengan penerapan langsung di dunia kerja atau dunia aktual lain.

Penelitian ini bercirikan sebagai berikut :

1) Menyediakan kerangka kerja yang teratur untuk memecahkan masalah dan perkembangan- perkembangan baru yang lebih baik.

2) Bersifat kolaboratif

3) Tujuan untuk meningkatkan pelaksanaan suatu program pembelajaran yang efektif dan efesien.


(18)

Sedangkan tujuan utama dari PTK adalah untuk perbaikan dan peningkatan praktik pembelajaran secara berkesinambungan, juga untuk pengembangan kemampuan ketrampilan guru untuk menghadapi permasalahan aktual pembelajaran dikelasnya dan atau di sekolahnya sendiri.

Dalam penelitian ini penulis merencanakan penelitian sampai tiga siklus dan disetiap siklus memiliki tindakan yang berbeda. Menurut John Elliot bahwa yang dimaksud dengan penelitian tindakan kelas (PTK) adalah kajian tentang situasi soasial dengan maksud untuk meningkatkan kualitas tindakan di dalamnya (Elliot, 1982). Dalam penelitian ini penulis merencanakan penelitian sampai tiga siklus dan disetiap siklus memiliki tindakan yang berbeda.

Dalam pelaksanaanya setiap proses penelitian merupakan tindak lanjut dari siklus sebelumnya. Penelitian tindakan ini dilakukan melalui putaran yang setiap siklusnya terdiri dari rencana, tindakan, observasi dan refleksi.

2. Subyek Penelitian

Subjek penelitian yang berfungsi sebagi sumber data atau subjek dimana itu diperbaiki (Darsono Sujoso ;179). Yang dimaksud subyek penelitian ini adalah siswa kelas VI SDN 6 Adiluwih Kecamatan Adiluwih Kabupaten Pringsewu yang berjumlah 30 orang, dengan pertimbangan bahwa siswa di kelas tersebut mendapat nilai dibawah standar rata-rata untuk pelajaran pendidikan jasmani khususnya senam lantai yakni hand stand roll.

3. Tempat dan Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) a. Tempat Penelitian


(19)

Penelitian ini dilakukan di SDN 6 Adiluwih Kecamatan Adiluwih Kabupaten Pringsewu dipada siswa kelas VI.

b. Pelaksanaan Penelitian

Lama waktu yang akan dilakukan dalam penel;itian ini adalah satu bulan.

B. Rancangan Penelitian

Gambar 1. Siklus Penelitian Tindakan Kelas (PTK) Keterangan:

Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini meliputi tiga siklus (I, II, dan III), setiap siklus terdiri dari perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi

C. Proses Pembelajaran Hand Stand roll Siklus I

Rencana :

1. Menyiapkan RPP dan alat-alat yang berkaitan dengan proses pembelajaran d 2. Menyiapkan instrument yang diperlukan untuk mengobservasi tindakan. 3. Menyiapkan siswa untuk mengikuti proses belajar mengajar Pendidikan

Jasmani khusunya senam lantai yakni Hand Stand Roll. III II


(20)

Tindakan :

1. Memberikan penjelasan, mengenalkan alat yang akan digunakan pada siklus pertama.

2. Melakukan gerakan dengan model pembelajaran kelompok (Group teaching)

3. Siswa dibagi dalam empat kelompok, masing-masing kelompok melakukan jenis latihan yang berbeda. Misalnya, kelompok satu latihan roll depan dengan berbagai variasi dan kecepatan, kelompok 2, latihan handstand dengan brbagai bentuk dan variasi, kelompok 3, latihan kekuatan lengan, perut, punggung, dan tungkai, dan kelompok 4, latihan kombinasi. Demikian bergantian jenis latihannya selama 10 menit secara bergilir, sampai semua kelompok merasakan semua latihan,

4. Melakukan latihan secara utuh, yakni hand standlangsung roll. Observasi :

Setelah tindakan dilakukan, kemudian diamati dan dikoreksi, serta tidak lupa diberikan waktu pengulangan dan dinilai/dievaluasi dari hasil pada siklus pertama dibantu oleh alat perekam evaluasi yang dapat di replay ulang untuk menjaga objektifitas penilaian.

Refleksi :

1. Hasil observasi disimpulkan dan dianalisis bahwa, pelaksanaan tindakan siklus pertama dengan model pembelajaran kelompok (group teaching) sangat berpengaruh terhadap proses pembelajaran gerak dasar Hand Stand Roll, namun masih terdapat kekurangan.


(21)

2. Merencanakan tindakan untuk siklus kedua, yang mana penulis berencana memberikan latihan Hand Stand Roll dengan variasi latihan yang berbeda. Siklus II

Rencana :

1. Menyiapkan RPP dan alat-alat yang berkaitan dengan proses pembelajaran 2. Menyiapkan instrument yang diperlukan untuk mengobservasi tindakan. 3. Menyiapkan siswa untuk mengikuti proses belajar mengajar Pendidikan

Jasmani khususnya senam lantai yakni Hand Stand Roll. Tindakan :

1. Memberikan petunjuk mendemonstrasikan cara pelaksanaan siklus kedua. 2. Siswa dibagi dalam empat kelompok, masing-masing kelompok empat

orang dan melakukan jenis latihan yang berbeda. Misalnya, kelompok satu latihan roll depan dengan berbagai variasi dan kecepatan, kelompok 2, latihan handstand dengan brbagai bentuk dan variasi, kelompok 3, latihan kekuatan lengan, perut, punggung, dan tungkai, dan kelompok 4, latihan kombinasi. Demikian bergantian jenis latihannya selama 10 menit secara bergilir, sampai semua kelompok merasakan semua latihan dengan kepatan dan kekuatan yang lebih tinggi.

3. Setiap siswa melakukan latihan dan yang lain ikut mengoreksi setiap gerakan yang dianggap salah


(22)

Observasi :

Setelah tindakan dilakukan dan diamati, kemudian dikoreksi dan diberikan waktu pengulangan dan dinilai/dievaluasi dari hasil pada siklus pertama dibantu oleh alat perekam evaluasi yang dapat di replay ulang untuk menjaga objektifitas penilaian

Refleksi

1. Hasil observasi disimpulkan, bahwa pelaksanaan tindakan siklus kedua dengan model pembelajaran kelompok (Group Teaching) sangat berpengaruh, namun masih terdapat kekurangan.

2. Merencanakan tindakan untuk siklus ketiga, yang mana penulis berencana memberikan latihan handsgand roll pada semua kelompok secara utuh 3. Siswa yang lain yang tidak melakukan membantu secara bergantian dan

mengoreksi ketika temannya yang melakukan berbuat kesalahan Siklus III

Rencana :

1. Menyiapkan RPP dan alat yang berkaitan dengan proses pembelajaran 2. Menyiapkan instrument yang diperlukan untuk mengobservasi tindakan. 3. Menyiapkan siswa untuk mengikuti proses belajar mengajar Hand Stand

Roll sebelumnya diberi latihan kekuatan dan keseimbangan pada semua anggota tubuh.

4. Latihan handstand roll pada masing-masing kelompok dngan bantuan teman bagi yang belum berani, kemjudian dinilai oleh temannya


(23)

1. Memberi petunjuk cara pelaksanaan siklus ketiga.

2. Siswa diberi kesempatan melakukan gerakan hand stand soll dengan bantuan temannya secara bergantian dalam kelompok kecil (lebih kurang dua orang)

3. Melakukan hand stand roll secara sendiri-sendiri Observasi :

Setelah tindakan dilakukan, diamati, dikoreksi, diberikan waktu pengulangan dan dinilai/dievaluasi dari hasil pada siklus pertama dibantu oleh alat perekam evaluasi yang dapat di replay ulang untuk menjaga objektifitas penilaian

Refleksi

Hasil observasi siklus ketiga didiskusikan dan disimpulkan, bahwa pelaksanaan tindakan siklus ketiga dengan melakukan latihan Hand Stand Roll terdapat peningkatan 50 % untuk itu penulis beranggapan bahwa penilaian ini dikatakan berhasil dan mendapat nilai yang memuaskan.

D. Teknik Pengumpulan data

Instrumen adalah alat yang digunakan untuk mengukur pelaksanaan PTK disetiap siklusnya. Alat itu berupa indicator-indikator penilaian gerak hand stand roll. Bentuk indikator dalam hand stand roll adalah : 1) Sikap awal, 2) Pelaksana-an, dan 3) sikap akhir. Jika masing-masing prediktor pada setiap indikator nampak maka berapapun jumlahnya akan dihitung secara total. Jumlah skor (total) dibagi tiga untuk mencari nilai rata-rata setiap siswa.


(24)

Observasi adalah studi yang disengaja dan sistematis tentang fenomena-fenomena sosial dengan jalan pengamatan langsung (Kartini Kartono, 1983 : 142). Metode ini penulis gunakan untuk mengungkapkan data tentang kegiatan Hand Stand Roll.

E.Teknik Analisis Data

Untuk melihat seberapa besar peningkatan atau efektivitas kemampuan siswa dalam melakukan tolak peluru pada setiap siklus, maka menggunakan rumus :

P = X 100 % Keterangan:

P = Prosentase keberhasilam

F = jumlah frekuensi yang dilakukan N = jumlah siswa yang mengikuti tes

F. Validnya Penelitian Tindakan Kelas

Menurut Freire and Cuningham dalam Muhadjir (1997), mengatakan bahwa validnya penelitian tindakan kelas bila tindakan itu memang aplikatif dan dapat berfungsi untuk memecahkan masalah yang dihadapi. Sehingga kriteria validitas penelitian tindakan kelas terletak pada aplikatifnya atau berfungsinya tindakan untuk mengupayakan perbaikan atas masalah yang dihadapi.

Didasarkan pendapat di atas maka penelitian dalam setiap siklus telah memberikan dampak terhadap upaya peningkatan gerak dasar handstand roll melalui model pembelajaran kelompok (Group Teaching).


(25)

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil dan pembahasan pada Bab IV maka dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Melalui model pembelajaran kelompok ternyata dapat meningkatkan

kemampuan gerak dasar handstand roll pada siswa kelas VI SD Negeri 6 Adi Luwih Kabupaten Pringsewu

2. Dengan meningkatnya kemampuan gerak dasar tersebut maka pembelajaran handstand roll pada siswa kelas VI SD Negeri 6 Adi Luwih Kabupaten Pringsewu telah dianggap tuntas.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian, pembahasan dan kesimpulan maka perlu diajukan beberapa saran sebagai berikut:,

1. Agar hasil penelitian ini lebih komprehensif terutama dalam upaya peningkatan atau perbaikan pembelajaran gerak handstand roll bagi siswa sekolah dasar, sebaiknya dilakukan penelitian dengan menggunakan metode yang berbeda dan obyek diteliti dari aspek yang berbeda pula.

2. Perlu penelitian yang sejenis tapi pada tingkat dan jenjang pendidikan yang berbeda


(26)

vi

rahmat dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang penulis laksanakan di kelas IV SDN 5 Gadingrejo Kecamatan Gadingrejo Kabupaten Pringsewu dapat terlaksana dengan waktu yang telah dijadwalkan. Dan penulis beri judul laporan ini “Peningkatan Gerak Dasar Hand Stand Roll dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kelompok pada Siswa Kelas VI SD Negeri 6 Adi Luwih Kabupaten Pringsewu ”.

Banyak manfaat yang penulis dapatkan sebagai seorang pendidik selama melaksanakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK), untuk meningkatkan profesionalisme dalam memperbaiki kinerja dalam pembelajaran. Kemudian penulis lebih serius dan percaya diri dalam mengelola pembelajaran melalui latihan terbimbing untuk memperbaiki pembelajaran dikelas yang dilakukan berulang kali dengan proses refleksi yang penulis lakukan dengan merenung dan diskusi dengan teman sejawat.

Penulis menyadari hasil kerja ini masih banyak sekali kekurangan dan masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun.

Semoga hasil Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan para guru pada umumnya. Sebagai hasil untuk meningkatkan kualitas hasil pembelajaran. Dan akhirnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) penulis haturkan terima kasih.

Penulis


(27)

vii

Lihatlah pada hari ini, itulah hidup sebenar-benarnya hidup dalam peluk-Nya yang singkat itu bertebar segala macam kenyataan, kehidupan, kebahagiaan, pertumbuhan dan kemulyaan karyamu. Sebab kemarin hanya impian, esok hanya

bayangan, tapi hari ini yang disadari menjadikan kemarin impian kebahagiaan dan setiap esok bayangan harapan.


(28)

viii

PERSEMBAHAN

Kupersembahkan karya tulis ini kepada :

1. Kedua Orang Tua saya yaitu ... dan Ibu ..., yang telah

mendidik membimbing dan membesarkan saya

.

2.

Istriku dan anak-anaku tersayang yang senantiasa memotivasi dan

mendukung setia menanti dan selalu mendampingi serta mendo’akan atas

keberhasilanku.

3. Kepala sekolah dan rekan guru di SDN 6 Adi Luwih yang selalu

memberi dukungan.

4. Sahabat-sahabatku yang selalu menemani perjuanganku bersama-sama

dari awal sampai akhir masa kuliahku di Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan Universitas Lampung

5. Almamater Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas

Lampung tercinta


(29)

ix

Penulis dilahirkan di Dusun ...pada tanggal ... , Kecamatan ..., Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung dari pasangan Bapak ...dan Ibu...

Pendidikan formal yang telah penulis lalui adalah, 1. SD Negeri 2 Tambahsari, lulus tahun ... 2. SMP Pringsewu, lulus tahun ...

3. SGO Negeri Tanjung Karang, lulus tahun ... 4. D2 Penjaskes , tahun lulus ...

5. Pada tahun 2010 penulis menjadi mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung pada Program Studi Pendidikan Jasmani dan Kesehatan yang ditempuh melalui Program S1 dalam Jabatan.


(30)

x Asalamualaikum. Wr. Wb

Puji syukur ke hadirat Allah SWT yang senantiasa melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya, hingga akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Sholawat dan Salam semoga selalu tercurah kepada baginda Rasulullah SAW yang mulia.

Skripsi dengan judul ” Peningkatan Gerak Dasar Hand Stand Roll dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kelompok pada Siswa Kelas VI SD Negeri 6 Adi Luwih Kabupaten Pringsewu” adalah dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk pencapaian gelar Sarjana Pendidikan di Universitas Lampung. Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Dr. Hi. Bujang Rahman, M.Si selaku Dekan FKIP Universitas Lampung. 2. Bapak Drs. Baharuddin, M.Pd selaku Ketua Jurusan Ilmu Pendidikan

3. Bapak Drs. Usman Adam, M.Pd selaku Mantan Ketua Program Studi Pendidikan Jasmani dan Kesehatan FKIP Universitas Lampung.

4. Bapak Drs. Wiyono, M.Pd selaku Ketua Program Studi Pendidikan Jasmani dan Kesehatan FKIP Universitas Lampung dan sekaligus selaku Penguji Utama yang telah memberikan bimbingan dan pengarahan.

5. Bapak Drs. Rahmat Hermawan, M.Kes selaku Penguji utama yang telah memberikan bimbingan, pengarahan dan motivasi serta kepercayaan kepada penulis

6. Bapak dan Ibu Dosen Program Studi Penjaskes FKIP Unila yang telah

memberikan ilmu pengetahuan dan keteladanan selama penulis menjalani studi 7. Segenap Staf dan karyawan FKIP Universitas Lampung yang telah

memberikan kelancaran dalam urusan administrasi.

8. Kepala SD Negeri 6 Adi Luwih yang telah memberikan izin untuk melaksanakan penelitian pada siswa kelas VI.

9. Siswa-siswi kelas VI SD Negeri 6 Adi Luwih, terimakasih atas waktu dan kerjasamanya.

10 Teman-teman seperjuangan di Program S1 dalam Jabatan terutama kelompok Sukimin, ayo sukseskan program S1 secepatnya. Semangat.

11 Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah membantu penyelesaian tugas akhir ini.

Akhir kata, Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, akan tetapi sedikit harapan semoga skripsi yang sederhana ini dapat berguna dan bermanfaat bagi kita semua. Amiin.

Wasalamualaikum Wr. Wb. Bandar Lampung, 7 Januari 2012 Penulis


(31)

(32)

Gambar Halaman 1 Siklus pada Penelitian Tindakan Kelas (PTK)... 13 2 Persiapan Pembelajaran Lompat Tinggi... 24 3 Siswa melakukanLatihan Hanstand Roll dengan Model Pem-

Belajaran kelompoki... 29 4 Pelaksanaan Observasi... 29


(33)

Halaman DAFTAR TABEL... x

DAFTAR GAMBAR... xi DAFTAR LAMPIRAN... xii

I. PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang... 1

B. Identifikasi Masalah... 2 C. Rumusan Masalah... 3 D. Tujuan Penelitian... 3 E. Manfeat Penelitian... 4 II. TINJAUAN PUSTAKA... 5 A. Pendidikan Jasmani...r... 5 B. Belajar Mengajar... 6 C. Belajar Gerak... 6 D. Senam Lantai... 9 E. Handstand Roll... 9 F. Model Pembelajaran Kelompok (Group Teaching)... 9 G. Hipotesis... 10 III. METODOLOGI PENELITIAN... 11 A. MetodoPenelitian... 11 1. Jenis Penelitian... 11 2. Subyek Penelitian... 12 . 3. Tempat dan Pelaksanaan Penelitian... 12 B. Rancangan Penelititan... 13 C. Proses Pembelajaran Handstand Roll... 13 D. Teknik Pengumpulan Data... 17 E. Teknik Analisis Data... 18 F. Validnya Penelitian Tindakan Kelas (PTK)... 18 IV. HASIL DAN PEMBAHASAN... 19 A. Hasil Penelitian... 19

viii


(34)

B. Saran... 21 DAFTAR PUSTAKA... 22 LAMPIRAN... 24


(35)

.

Akros Abidin, 2000, Materi Pendidikan Jasmani dan Kesehatan, Erlangga, Jakarta

Basuki Wibawa, 2003. Penelitian Tindakan Kelas, Direktorat Tenaga pendidikan, Direktorat Jendral Pendidikan Dasar dan Menengah, Depdiknas, Jakarta.

Dio Mandala Bakhtiar dan M. Yusuf (1994), Pendidikan Jasmani dan Kesehatan.

Depdikbud, 1983, Program Khusus Pendidikan Guru dan Olahraga dan

Kesehatan untuk Sekolah Dasar Senam dan Metodik.

Ellioat, John, 1982, “Developing Hypothesis about Classroom From Teachers Practical Constructs : an Account of the Work af the Ford

TeachingProject”. The Action Research Reader Geelong Victoria :

Deakin University.

Kartono, Kartini, 1980, Metodologi Penelitian Sosial, Alumni Bandung. Noeng Muhadjir, 1997. Pedoman Pelaksanaan Penelitian Kaji Tindak,

BPGSD, Yogyakarta.

Proyek Pembinaan SGO Jakarta, 1983/1984. Senam dan Metodik, Program Khusus Pendidikan Guru Olahraga dan Kesehatan untuk Sekolah Dasar. Jakarta.

Rusli Lutan, 1998, Belajar Ketrampilan Motorik, Pengantar Teori dan

Metode, Depdikbud Dirjendikti, Jakarta,

Rahmat Hermawan, 1998, Usaha Manajemen Kelas dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani dan Kesehatan Yang Inovatif dan Prediktif di SDN 3 Gedung Air Tanjung Karang Barat Bandar Lampung,

Penelitian Universitas Lampung, Lampung.

_______________,1998. Pendidikan Kesehatan, Bahan Kuliah. FKIP Universitas Lampung, Bandar Lampung

_______________, 2002. Senam artistik, Makalah. Disajikan dalam Penataran Calon Pelatih dan Wasit Tingkat Pemula di Gedung Idola, pada tanggal 12-15 Agustus 2003. Pengda Persani Lampung , Bandar Lampung.


(36)

Suharsimi Arikunto dkk, 2006, Penelitian Tindakan Kelas, Bumi Aksara, Jakarta.

Toho Cholik Motohir dan Rusli Lutan, 1996, Pendidikan Jasmani dan

Kesehatan, Buku Teks D-II PGSD, Depdikbud, Dikti, Jakarta

Unverstas Lampung, 1985, Pedoman Penulisan Karya Ilmiah, Unila Press, Bandar Lampung.

Winarno Surachmad, 1990, Pengantar Penelitian Ilmaih Dasar dan Metode


(37)

(38)

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman 1 Hasil Skor Peningkatan Kemampuan Siswa dalam Lompat

Tinggi... 19 2 Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) Belajar Gerak Tolak Peluru pada Siswa Kelas VI SD Negeri 6Adi Luwih... 20


(39)

serta karunianya, sehingga penulis dapat menyelesakan penulisan laporan penelitian yang berjudul “ Peningkatan Latihan Lompat Tinggi Dengan Menggunakan Alat yang Dimodifikasikan Pada Siswa kelas IV SDN 5 Gadingrejo Kecamatan Gadingrejo Kabupaten Pringsewu Tahun Pelajaran 2011/2012”.

Penulis sadar sedalam-dalamnya bahwa tanpa bantuan dan atau uluran tangan dari berbagai pihak, penulisan laporan penelitian ini tidak akan terwujud. Oleh karena itulah pada kesempatan ini perkenankan penulis mengucapkan terima kasih kepada yang terhormat :

1. Bapak Drs. Usman Adam, M.Pd Ketua Program Studi Unila Ilmu Pendidikan Penjaskes S1 Dalam Jabatan.

2. Bapak Drs. WIyono, M.Pd Pembimbing I Program Studi Unila Ilmu Pendidikan Penjaskes S1 Dalam Jabatan.

3. Bapak Drs. Rahmad Hermawan, M.Kes sebagai Dosesn Akademik Program Studi Unila Ilmu Pendidikan Penjaskes S1 Dalam Jabatan.

4. Rekan-rekan Mahasiswa Unila Jurusan Pendidikan Olahraga S1 Dalam Jabatan di Bandar Lampung.


(40)

Lihatlah pada hari ini, itulah hidup sebenar-benarnya hidup dalam peluk-Nya yang singkat itu bertebar segala macam kenyataan, kehidupan, kebahagiaan, pertumbuhan dan kemulyaan karyamu. Sebab kemarin hanya impian, esok hanya bayangan, tapi hari ini yang disadari menjadikan kemarin impian kebahagiaan dan setiap esok bayangan harapan.


(41)

Seiring rasa syukur dan dengan penuh kerendahan hati, kupersembahkan karyaku ini kepada :

1. Skripsi ini saya persembahkan kepada Kedua Orang Tua saya yaitu Bapak Wasito Sudarmo dan Ibu Wasinah, yang telah mendidik membimbing dan membesarkan saya.

2. Istri yang tercinta yang setia mendampingi saya dan selalu memberikan semangat dan dorongan untuk menghadapi hidup ini.

3. Anak pertamaku tercinta Dona yang saat ini juga sedang menyelesaikan pendidikan di POLTEK.

4. Kepada anak keduaku Fadila Akbar yang mendoakan saya untuk menyelesakan skripsi ini.

5. Teman-teman satu sekolah yang selalu mendukung dan menunggu keberhasilanku.

6. Teman seperjuanganku S1 Dalam Jabatan di UNILA sebagai bukti dan ucapan terima kasih atas do’a bantuan, dorongan dan pengorbanan yang selalu menyertaiku untuk menuju keberhasilan dalam studi.


(42)

Penulis dilahirkan di Tambahkato pada tanggal 05 April 1958 dari pasangan Bapak Wasito Sudarmo dan Ibu Wasinah. Merupakan anak Keempat dari Lima bersaudara. Jenjang pendidikan yang telah dilalui oleh penulis adalah sebagai berikut :

1. Sekolah dasar di SD Negeri 2 tambahsari selesai pada tahun 1972

2. Sekolah Menengah Pertama di SMP Xaverius Pringsewu selesai pada tahun 1976

3. Sekolah Menengah Atas di SGO Tanjung Karang selesai pada tahun 1980 4. DII Jurusan Penjaskes selesai pada tahun1977

Pada tahun 2010 penulis meneruskan pendidikan S1 dalam jabatan di Universitas Lampung Bandar Lampung Jurusan Pendidikan Olahraga Program Study pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi.


(43)

KECAMATAN GADINGREJO

SEKOLAH DASAR NEGERI 5 GADINGREJO

SURAT KETERANGAN PENELITIAN

Nomor : 421.2/ /D.01.02/13/2011

Yang bertanda tangan di bawah ini Kepala Sekolah Dasar Negeri 5 Gadingrejo Kecamatan Gadingrejo Kabupaten Pringsewu menerangkan bahwa :

N a m a : S U N A N T O, A.Ma.Pd

N P M : 1013118058

Alamat : Gadingrejo

Jurusan : Penjaskes S1 Dalam Jabatan

Bahwa nama tersebut telah selesai mengadakan penelitian selama 2 (dua) bulan (September s.d Oktober 2011) di SDN 5 Gadingrejo Kecamatan Gadingrejo Kabupaten Pringsewu.

Demikian surat keterangan dibuat dengan sebenarnya untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Gadingrejo, 03 November 2011 Kepala Sekolah

IRMASNONI, A.Ma.Pd


(44)

1 Slamet Rinaldi L 53.4 69.7 86.04 2 Dela Novi Saputri P 41.8 48.8 55.8 3 Nur Evi Arkania P 44.1 55.8 62.7 4 Waris Setiadi L 55.8 72.09 79.06 5 Rio Pemungkas L 44.1 55.8 62.7 6 Dwi Asmita Dewi P 46.5 58.1 69.7 7 Emelda Asti P 58.1 74.4 81.3 8 Fadila Iqohsyah P 44.1 48.8 58.1 9 Kristinda Saharani P 51.1 65.1 76.7 10 M. Imam Soleh L 55.8 72.09 79.06 11 Prastya Adikurniawan L 60.4 79.06 83.7 12 Reka Atma Daranti P 46.5 58.1 74.4 13 Stya Pranata L 53.4 69.7 76.7 14 Shaela Cahya Lehani P 44.1 55.8 60.4 15 Voina Emelda Arum P 62.7 76.7 81.3 16 M. Wilda Nizar L 51.1 67.4 72.09 17 Ilham Cahyadi L 55.8 60.4 74.4 18 Siska Aprilia P 51.1 65.1 69.7 19 Janu Setioko L 55.8 58.1 76.7

JUMLAH 875,7 1211,1 1337,6

RATA-RATA 46,08 63,74 70,40

NILAI

DIBAWAH 59 % Siswa 17 Siswa 8 Siswa 2 DIATAS 60 % Siswa 2 Siswa 11 Siswa 17

Keterangan : Jumlah Soal 43


(45)

Gambar II Sedang Melakukan Pemanasan


(46)

Gambar V Saat Diatas Mistar


(47)

MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KELOMPOK ( GROUP TEACHING ) PADA SISWA KELAS VI SD NEGERI 6 ADILUWIH KABUPATEN PRINGSEWU.

.

Nama Mahasiswa : SAMSURI

Nomor Pokok Mahasiswa : 1013118042

Program Studi : Penjaskes

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan

MENYETUJUI

Ketua Jurusan Ilmu Pendidikan Dosen Pembimbing

Drs. Baharuddin Risyak, M.Pd. Drs. Rahmat Hermawan, M.Kes


(48)

PENGESAHAN

Penguji : Drs. Rahmat Hermawan, M.Kes. …………

Penguji

Bukan Pembimbing : Drs. Ade Jubaidi, M.Pd. …………

Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Dr. Hi.Bujang Rahman, M.Si.

NIP 19600315 198503 1 003


(49)

Bahwa saya yang bertandatangan di bawah ini :

Nama : SAMSURI

NPM : 1013118042

Tempat tanggal lahir : Enggalrejo, 12 Februari 1965

Alamat : Enggalrejo, Kec.Adiluwih Kab. Pringsewu

Dengan ini menyatakan bahwa skripsi dengan judul Peningkatan Gerak Dasar

Hand Roll Melalui Model Pembelajaran Kelompok ( Group Teaching ) Pada Siswa Kelas VI SD Negeri 6 Adiluwih Kabupaten Pringsewu adalah benar hasil karya penulis berdasarkan penelitian yang dilaksanakan pada tanggal 01 September 2011 – 30 Oktober 2011. Skripsi ini bukan hasil menjiplak, dan atau hasil karya orang lain.

Demikian pernyataan ini penulis buat dengan sebenarnya. Atas perhatiannya saya ucapkan terimakasih.

Bandar Lampung, 06 Januari 2012


(50)

Lihatlahpadahariini, itulahhidupsebenar-benarnyahidupdalampeluk-Nya yang

singkatitubertebarsegalamacamkenyataan, kehidupan, kebahagiaan,

pertumbuhandankemulyaankaryamu. Sebabkemarinhanyaimpian, esokhanyabayangan,

tapihariini yang


(51)

(52)

Seiring rasa syukurdandenganpenuhkerendahanhati, kupersembahkankaryakuinikepada :

1. SkripsiinisayapersembahkankepadaKedua Orang

TuasayayaituBapakWasitoSudarmodanIbuWasinah, yang

telahmendidikmembimbingdanmembesarkansaya.

2. Istri yang tercinta yang

setiamendampingisayadanselalumemberikansemangatdandoronganuntukmenghadapihidu pini.

3. Anakpertamakutercinta Dona yang saatinijugasedangmenyelesaikanpendidikan di POLTEK.

4. KepadaanakkeduakuFadila Akbar yang mendoakansayauntukmenyelesakanskripsiini. 5. Teman-temansatusekolah yang selalumendukungdanmenunggukeberhasilanku.

6. Temanseperjuanganku S1 DalamJabatan di UNILA

sebagaibuktidanucapanterimakasihatasdo’abantuan, dorongandanpengorbanan yang selalumenyertaikuuntukmenujukeberhasilandalamstudi.


(53)

(54)

Penulisdilahirkan di Tambahkatopadatanggal 05 April 1958 daripasanganBapakWasitoSudarmodanIbuWasinah. MerupakananakKeempatdari

Lima bersaudara. Jenjangpendidikan yang

telahdilaluiolehpenulisadalahsebagaiberikut :

1. Sekolahdasar di SD Negeri 2 tambahsariselesaipadatahun 1972

2. SekolahMenengahPertama di SMP XaveriusPringsewuselesaipadatahun 1976 3. SekolahMenengahAtas di SGO TanjungKarangselesaipadatahun 1980

4. DII JurusanPenjaskesselesaipada tahun1977

Padatahun 2010 penulismeneruskanpendidikan S1 dalamjabatan di Universitas Lampung Bandar Lampung JurusanPendidikanOlahraga Program Study pendidikanJasmaniKesehatandanRekreasi.


(55)

(1)

MOTTO

Lihatlahpadahariini, itulahhidupsebenar-benarnyahidupdalampeluk-Nya yang singkatitubertebarsegalamacamkenyataan, kehidupan, kebahagiaan, pertumbuhandankemulyaankaryamu. Sebabkemarinhanyaimpian, esokhanyabayangan,

tapihariini yang


(2)

(3)

PERSEMBAHAN

Seiring rasa syukurdandenganpenuhkerendahanhati, kupersembahkankaryakuinikepada : 1. SkripsiinisayapersembahkankepadaKedua Orang

TuasayayaituBapakWasitoSudarmodanIbuWasinah, yang telahmendidikmembimbingdanmembesarkansaya.

2. Istri yang tercinta yang

setiamendampingisayadanselalumemberikansemangatdandoronganuntukmenghadapihidu pini.

3. Anakpertamakutercinta Dona yang saatinijugasedangmenyelesaikanpendidikan di POLTEK.

4. KepadaanakkeduakuFadila Akbar yang mendoakansayauntukmenyelesakanskripsiini. 5. Teman-temansatusekolah yang selalumendukungdanmenunggukeberhasilanku.

6. Temanseperjuanganku S1 DalamJabatan di UNILA sebagaibuktidanucapanterimakasihatasdo’abantuan, dorongandanpengorbanan yang selalumenyertaikuuntukmenujukeberhasilandalamstudi.


(4)

(5)

RIWAYAT HIDUP PENULIS

Penulisdilahirkan di Tambahkatopadatanggal 05 April 1958

daripasanganBapakWasitoSudarmodanIbuWasinah. MerupakananakKeempatdari

Lima bersaudara. Jenjangpendidikan yang

telahdilaluiolehpenulisadalahsebagaiberikut :

1. Sekolahdasar di SD Negeri 2 tambahsariselesaipadatahun 1972

2. SekolahMenengahPertama di SMP XaveriusPringsewuselesaipadatahun 1976

3. SekolahMenengahAtas di SGO TanjungKarangselesaipadatahun 1980

4. DII JurusanPenjaskesselesaipada tahun1977

Padatahun 2010 penulismeneruskanpendidikan S1 dalamjabatan di Universitas Lampung Bandar Lampung JurusanPendidikanOlahraga Program Study pendidikanJasmaniKesehatandanRekreasi.


(6)

Dokumen yang terkait

MELALUI PENINGKATAN PEMBELAJARAN GERAK DASAR HAND STAND MENGGUNAKAN ALAT BANTU PADA SISWA KELAS V SDN 1 BATU PUTUK BANDAR LAMPUNG

0 4 19

Peningkatan Keterampilan Gerak Dasar Hand Stand Roll Dengan Model Pembelajaran Pada Siswa Kelas V SD N 1 Rejosari Natar Lampung Selatan Tahun Pelajaran 2011/2012

1 16 38

UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN GERAK DASAR HAND STAND ROLL DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS V SD N 1 REJOSARI NATAR LAMPUNG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 38 39

UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN GERAK DASAR HAND STAND ROLL DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 3 KARANGANYAR PESAWARAN TAHUN PELAJARAN 2011/2012

2 25 37

PENINGKATAN PEMBELAJARAN BOLA KASTI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KELOMPOK PADA SISWA KELAS V SDN 1 SIDOHARJO KABUPATEN PRINGSEWU

0 17 67

MELALUI PENINGKATAN PEMBELAJARAN GERAK DASAR HAND STAND MENGGUNAKAN ALAT BANTU PADA SISWA KELAS V SDN 2 SUKOHARJO III PRINGSEWU

0 7 44

MELALUI PENINGKATAN PEMBELAJARAN GERAK DASAR HAND STAND MENGGUNAKAN ALAT BANTU PADA SISWA KELAS V SDN 2 SUKOHARJO III PRINGSEWU

0 4 45

UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN GERAK DASAR HAND STAND ROLL DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 6 GADINGREJO PRENGSEWU

0 4 39

UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN GERAK DASAR HAND STAND ROLL DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 6 GADINGREJO PRENGSEWU

0 7 39

UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN GERAK DASAR HAND STAND ROLL DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS VI SD NEGERI 2 CANDIRETNO PAGELARAN TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 12 39