Metode dan Teknik Analisis Data

D. Validitas dan Reliabilitas

1. Validitas Validitas data dalam penelitian ini menggunakan validitas semantis. Validitas semantis merupakan salah satu validitas yang mengukur tingkat kesensitifan suatu teknik terhadap makna–makna simbolik yang relevan dengan konteks tertentu Zuchdi, 1993: 75. Validitas semantis dapat dicapai jika terjadi suatu hubungan makna semantik dengan sumber pesan, penerima pesan, atau konteks lain dari data yang diteliti. Penerapan validitas semantis pada penelitian ini dilakukan dengan cara mengamati data berupa tuturan yang sesuai dengan jenis tindak tutur ilokusi dan fungsi ilokusi. Sedangkan pengujian validitas semantis tersebut menggunakan alat ukur berupa komponen tutur PARLANT, sehingga dengan kata lain validitas semantis dapat diperoleh dari makna yang terdapat dalam sebuah konteks. 2. Reliabilitas Reliabilitas digunakan untuk mengetahui sejauh mana suatu alat ukur dapat memberikan hasil yang sama terhadap obyek yang diukur secara berulang-ulang pada situasi yang sama. Dalam penelitian ini, reliabilitas yang digunakan adalah stabilitas. Krippendorff 2004: 215 menyatakan bahwa stabilitas merupakan derajat sejauh mana suatu proses tidak berubah dari waktu ke waktu. Uji stabilitas dilakukan dengan cara inter-rater, yaitu peneliti melakukan pembacaan berulang-ulang serta pemahaman pada obyek penelitian agar data yang diperoleh reliabel, serta dengan expert judgement, yaitu melibatkan teman seangkatan dan dosen pembimbing. 41

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

Hasil penelitian ini berupa deskripsi jenis dan fungsi tindak tutur ilokusi yang terdapat dalam film Hors de Prix. 1. Jenis Tindak Tutur Ilokusi Tindak tutur ilokusi yang terdapat dalam film Hors de Prix, yaitu tindak tutur asertif, direktif, komisif, dan ekspresif. Jenis tindak tutur asertif dalam film Hors de Prix sejumlah 45 data, tindak tutur direktif sejumlah 64 data, tindak tutur komisif sejumlah 8 data, dan tindak tutur ekspresif sejumlah 28 data. Keseluruhan data yang mengandung jenis tindak tutur ilokusi dalam film Hors de Prix sebanyak 145 data. Hal ini dapat dilihat secara rinci pada tabel berikut Tabel 2. Jenis Tindak Tutur Ilokusi dalam film Hors de Prix Nomor Jenis Tindak Tutur Ilokusi Jumlah 1 Tindak tutur asertif 45 2 Tindak tutur direktif 64 3 Tindak tutur komisif 8 4 Tindak tutur ekspresif 28 Jumlah keseluruhan 145 Tabel 2 menunjukkan bahwa jenis tindak tutur direktif paling sering digunakan dalam film Hors de Prix. Hal ini dapat dilihat dari jumlah data yang terdapat pada jenis tindak tutur direktif sebanyak 64 data dari 145 data yang ada. Hal tersebut menandakan bahwa penutur dalam film Hors de Prix lebih sering meminta mitra tutur untuk melakukan tindakan yang diinginkan oleh penutur. 2. Fungsi Tindak Tutur Ilokusi Fungsi tindak tutur ilokusi yang terdapat dalam film Hors de Prix meliputi fungsi kompetitif, konvivial, kolaboratif, dan konfliktif. Keseluruhan data yang mengandung fungsi tindak tutur ilokusi dalam film Hors de Prix sebanyak 145 data. Hal ini dapat dilihat secara rinci pada tabel berikut Tabel 3. Fungsi Tindak Tutur Ilokusi dalam Film Hors de Prix Nomor Jenis Tindak Tutur Ilokusi Jumlah 1 Fungsi kompetitif 33 2 Fungsi konvivial 31 3 Fungsi kolaboratif 75 4 Fungsi konfliktif 6 Jumlah keseluruhan 145 Tabel 3 menunjukkan bahwa fungsi kolaboratif paling sering digunakan dalam film Hors de Prix. Hal ini dapat dilihat dari jumlah data yang terdapat pada fungsi kolaboratif sebanyak 75 data dari 145 data yang ada. Hal tersebut menandakan bahwa penutur dalam film Hors de Prix lebih sering mengutarakan tuturan yang bertujuan untuk menyatakan, melapor, dan mengajarkan kepada mitra tutur suatu informasi yang sifatnya netral atau biasa-biasa saja atau tidak menghiraukan tujuan sosial. B. Pembahasan Pembahasan jenis tindak tutur ilokusi dan fungsi ilokusi dalam film Hors de Prix akan dipaparkan secara berurutan sebagai berikut 1. Jenis Tindak Tutur Ilokusi Jenis tindak tutur ilokusi yang ditemukan dalam penelitian ini terbagi menjadi lima jenis, yaitu tindak tutur asertif, direktif, komisif, dan ekspresif. Berikut akan dipaparkan secara berurutan jenis tindak tutur ilokusi yang terdapat dalam film Hors de Prix a. Tindak Tutur Asertif Pada ilokusi ini, penutur terikat pada kebenaran tuturan yang diutarakan. Adapun yang termasuk dalam jenis tindak tutur asertif dalam film Hors de Prix dapat dilihat sebagai berikut. 18 Irène : Il sent bon votre cigare. Normalement,je déteste l’odeur, mais là… Cerutu anda aromanya harum. Biasanya, aku tidak suka aromanya, tapi… Jean : Oui. C’est le… c’est les feuilles qui poussent dans le cacao dans les champs. Ya. Ini… ini karena daunnya yang tumbuh dengan subur di perkebunan kakao. Irène : Ah, oui ? Ah, ya ?