Konsep Karya RUDITYAS WAHYU ANGGORO C. 9508120

commit to user 32

BAB III KONSEP PERANCANGAN

A. Konsep Karya

1. Strategi Kreatif

Banyak faktor yang dapat mempengaruhi keberhasilan dalam penjualan suatu produk, salah satunya yang adalah kegiatan promosi. Promosi yang efektif akan memberikan hasil dan respon positif dari masyarakat atau konsumen, dan sebaliknya promosi yang kurang akan memberikan dampak yang negatif bagi penjualan produk itu sendiri. Periklanan merupakan salah satu cara untuk menunjang penjualan suatu produk atau jasa. Periklanan juga merupakan salah satu wujud penting dari promosi itu sendiri, tanpa adanya iklan suatu produk atau jasa tidak akan tersampaikan dengan lancar kepada distributor atau bahkan ke tangan konsumen. Periklanan sendiri dapat disampaikan secara lisan ataupun secara visual atau penglihatan. Iklan adalah bagian dari bauran promosi promotion mix dan bauran promosi adalah bagian dari bauran pemasaran marketing mix. Secara sederhana iklan didefinisikan sebagai pesan yang menawarkan suatu produk yang ditujukan kepada masyarakat lewat suatu media.Kasali, 1995:9. commit to user 33 Dalam pembuatan iklan, untuk menghasilkan iklan yang baik penting untuk menggunakan elemen-elemen AIDCA Kasali, 1995: 83-85, yang terdiri dari: 1. Attention perhatian Iklan harus menarik perhatian khalayak sasarannya, baik pembaca, pendengar, atau pemirsa. Untuk dapat menarik perhatian, maka setiap material promosi Wisata Agro Gondang Winangoen yang akan dirancang memperhatikan nilai- nilai artistikestetika iklan, dengan pertimbangan berupa ukuran size untuk setiap pilihan media, penggunaan warna spot atau full color yang representatif dengan suasana khas Wisata Agro Gondang Winangoen yang sejuk, tata letak layout yang mampu memberikan gambaran pada target audiens tentang keberadaan Wisata Agro Gondang Winangoen, serta jenis- jenis huruf tipografi yang ditampilkan yang mampu mewakili produk apa saja yang dijual di tempat wisata tersebut. Melalui tampilan perancangan tiap material promosi dengan hierarki visual tersebut mampu memberikan kontribusi yang saling menunjang dalam overall effect sehingga merebut perhatian interest dari calon wisatawan. 2. Interest Minat Setelah perhatian calon wisatawan sebagai target audiensnya berhasil direbut, selanjutnya adalah berusaha menimbulkan minat dan rasa ingin tahu yang lebih jauh. Untuk itu calon wisatawan harus dirangsang agar mau mengikuti pesan-pesan yang disampaikan, diawali dengan headline yang terdapat dalam visualisasi tiap perancangan material promosi, kemudian diikuti oleh ilustrasi commit to user 34 foto suasana dan produk yang ditawarkan oleh Wisata Agro Gondang Winangoen. 3. Desire Keinginan Kebutuhan atau keinginan untuk memiliki, memakai, atau melakukan sesuatu harus dibangkitkan. Promosi Wisata Agro Gondang Winangoen menggunakan kata-kata yang dapat membangkitkan selera calon wisatawan untuk mengunjungi Wisata Agro Gondang Winangoen, karena mereka dapat memenuhi kebutuhan mereka yang tidak dapat ditemui di tempat wisata yang lain. Tentunya dengan tampilan visual melalui headline atau ilustrasi yang disajikan, target audiens mempunyai keinginan untuk mengetahui lebih lanjut tentang informasi Wisata Agro Gondang Winangoen dengan melihatmemperhatikan secara keseluruhan material promosi yang telah dirancang. 4. Conviction Rasa percaya Setelah target audiens memperhatikan seluruh isi dari tampilanvisualisasi dari material promosi, diharapkan akan memiliki keyakinankepercayaan bahwa di obyek Wisata Agro Gondang Winangoen memang benar – benar menawarkan wahana – wahana sesuai dengan iklan yang telah dibuat. 5. Action Tindakan Melalui kepercayaankeyakinan target audiens setelah membaca atau bahkan terpersuasi oleh isimateri setiap material promosi yang dirancang, maka diharapkan target audiens tersebut datang berkunjung di Wisata Agro Gondang Winangoen. commit to user 35 Tujuan periklanan Suyanto, 2004: 5-6 dapat digolongkan menjadi: 1. Iklan informatif, bertujuan membentuk permintaan pertama dengan memberitahukan pasar tentang adanya produk baru, dan perubahan suatu produk. Dalam promosi ini bertujuan untuk menginformasikan kepada calon wisatawan tentang Wisata Agro Gondang Winangoen. 2. Iklan persuasif, bertujuan membentuk suatu permintaan selektif suatu merek tertentu yang dilakukan pada tahap kompetitif. Promosi Wisata Agro Gondang Winangoen ini diharapkan dapat membujuk calon konsumen untuk berkunjung di tempat wisata tersebut. Secara garis besar, promosi dapat diartikan sebagai upaya-upaya suatu perusahaan untuk mempengaruhi para calon konsumen agar mereka mau melakukan pembelian ditempat immediately stimulating purchase. Rhenald Kasali,1995:10.

2. Positioning

Positioning merupakan upaya untuk menempatkan produk, brand, perusahaan, atau individu dalam alam pikiran konsumen. Sebagai langkah penting merebut perhatian pasar karena situasi masyarakat atau pasar konsumen sudah over communicated. Untuk merebut hati konsumen yang sudah jenuh dengan berbagai penawaran, jadi harus menciptakan sesuatu yang berbeda didalam pikiran konsumen. Positioning tidak hanya melihat dari sisi perusahaan sendiri, tapi juga harus melihat kompetitor, sehingga jadilah yang pertama masuk dalam alam pikir konsumen. Sehingga positioning yang digunkan dalam promosi commit to user 36 Wisata Agro Gondang Winangoen ini adalah memposisikan Wisata Agro Gondang Winangoen sebagai wisata bersejarah dengan suasana kekeluargaan yang penuh edukasi.

3. Unique Selling Preposition

Unique Selling Preposition yang berorientasi pada keunggulan atau kelebihan produk yang tidak dimiliki oleh produk pesaingnya. Unique Selling Preposition dari Wisata Agro Gondang Winangoen yaitu Wisata Agro Gondang Winangoen menggabungkan unsur – unsur bersejarah dengan suasana kekeluargaan yang penuh edukasi, disertai dengan tempat yang sangat strategis yaitu terletak di jalur utama Solo – Jogja. Selain itu Wisata Agro Gondang Winangoen juga memilki Museum Gula yang merupakan satu - satunya Museum Gula yang ada di Indonesia.

B. Konsep Perancangan