Prinsip-prinsip Dalam Pemberian Kredit

15

2.1.7 Prinsip-prinsip Dalam Pemberian Kredit

Menurut Firdaus Rachmat, dan Maya 2001:139-141 prinsip yang harus dilaksanakan oleh suatu bank dalam rangka mempertimbangkan dalam pemberian kredit antara lain: Prinsip 5C 1 Character watak Yaitu menyangkut kepribadian, sifatwatak, kejujuran seseorang dalam hal ini adalah debitur. Tujuannnya adalah untuk memberikan keyakinan kepada Bank bahwa,sifatwatak dari orang-orang yang akan diberikan kredit benar-benar dipercaya. Keyakinan ini tercermin dari latar belakang si nasabah baik yang bersifat latar belakang pekerjaan maupun yang bersifat pribadi seseorang yang memiliki karakter baik yang memiliki kejujuran dalam membuat pekerjaan untuk memenuhi kewajibannya. 2 Capacity kemampuan Yaitu yang menyangkut kemampuan atas kesanggupan dalam membayar kewajiban-kewajibannya tepat pada waktunya.Kesanggupan dapat di ukur dengan data financial tahun yang lalu. 16 3 Capital modal Untuk mengetahui sumber-sumber pembiayaan yang dimiliki nasabah terhadap usaha yang akan dibiayai oleh bank, yaitu menyangkut besar kecilnya pertimbangan antara jumlah hutang dan modal kerja. 4 Condition of Economic kondisi ekonomi Yaitu kondisi atas ekonomi harus diperhatikan dalam pertimbangan pemberian kredit terutama dalam hubungannya dengan sector usaha calon peminjam. 5 Collateral Yaitu menujukan jaminan yang akan diberikan atasa kredit yang diterima. Jaminan tersebut dapat berupa barang, harta bergerak, ataupun harta yang tidak bergerak.Jaminan hendaknya melebihi jumlah kredit yang diberikan.Fungsi jaminan ini adalah sebagai pelindung bank dari risiko kerugian. Kemudian menurut Kasmir 2010;91 penilaian kredit dengan metode analisis 7P adalah sebagai berikut: 1 Personality Yaitu menilai nasabah dari segi kepribadiannya atau tingkah lakunya sehari- hari maupun masa lalunya. 17 2 Party Yaitu mengklasifikasikan nasabah ke dalam klasifikasi tertentu atau golongan-golongan tertentu berdasarkan modal,loyalitas serta karakter. 3 Purpose Yaitu untuk mengetahui tujuan nasabah dalam mengambil kredit, termasuk jenis kredit yang diinginkan nasabah. 4 Prospect Yaitu untuk menilai usaha nasabah di masa yang akan datang menguntungkan atau tidak, atau dengan kata lain memiliki prospek atau sebaliknya. 5 Payment Merupakan ukuran bagaimana cara nasabah mengembalikan kredit yang telah diambil atau dari sumber mana saja dana untuk pengembalian kredit. 6 Profitabilitas Untuk menganalisis bagaimana kemampuan nasabah dalam mencari laba. 7 Protection Bagaimana menjaga agar usaha dan jaminan mendapatkan perlindungan. 18

2.1.8 Pengertian Kredit Usaha Rakyat KUR