25
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis dan Lokasi Penelitian 3.1.1. Jenis penelitian
Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif, yaitu menjelaskan hasil-hasil penelitian yang disajikan berupa angka-angka. Penelitian ini
menggunakan penelitian eksperimen dengan membandingkan antara kelas eksperimen yaitu yang menggunakan model pembelajaran Cooperative Script
dengan kelas control yang hanya menggunakan model ceramah, selanjutnya kedua kelas dievaluasi untuk melihat perubahan peningkatan prestasi belajar
setelah diterapkan model pembelajaran Cooperative Script dengan yang belum menggunakan model tersebut.
3.1.2 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di kelas IV SDN Sidorejo Lor 01 Salatiga semester II tahun pelajaran 20112012
Kegiatan Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari-Maret tahun 2011, perincian dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 3.1 Kegiatan Penelitian
Waktu
Kegiatan Februari
Maret
1 2
3 4
1 2
3 4
Persiapan Pelaksanaan
Analisis Data Penyusunan Laporan
3.2Variabel Penelitian
Variabel bebas merupakan variabel perlakuan. Dalam penelitian ini adalah model pembelajaran Cooperative Script. Model pembelajaran Cooperative
Script berpijak pada paham konstruktivisme, pada pembelajaran ini terjadi kesepakatan antara siswa debgan aturan-aturan dalam berkolaborasi. Dalam
model pembelajaran Cooperative Script bener-benar memberdayakan potensi siswa untuk mengaktualisasikan pengetahuan dan keterampilannya.
Variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi oleh variabel bebas. Dalam penelitian ini adalah hasil belajar. hasil belajar merupakan hasil akhir
dari proses kegiatan belajar siswa dari seluruh kegiatan siswa dalam mengikuti pembelajaran di kelas dan menerima suatu pelajaran untuk mencapai
kompetensi yang berupa aspek kognitif yang diungkapkan dengan menggunakan suatu alat penilaian yaitu tes evaluasi dengan hasil yang
dinyatakan dalam bentuk nilai, aspek afektif yang menunjukkan sikap siswa dalam mengikuti pembelajaran, dan aspek psikomotorik.
3.3Desain Penelitian dan Prosedur Penelitian 3.3.1 Desain Penelitian
Adapun desain eksperimen yang akan digunakan peneliti adalah pretest-postest control group design, dimana dalam desain ini terdapat dua
kelompok yaitu kelompok kontrol dan kelompok eksperimen yang dipilih secara random. Kemudian diberi pretest untuk mengetahui keadaan awal
adakah perbedaan antara kelompok eksperimen O
1
dan kelompok kontrol O
3
. Secara homogenitas, hasil pretest yang baik adalah bila nilai kelompok eksperimen dan kelompok kontrol tidak berbeda secara signifikan.
Perlakuan yang diberikan kepada kelompok eksperimen X, dan pengaruh pembelajaran O
2
O
4
.
Tabel 3.2 Desain Eksperimen
Pretest-Postest Control Group Design
Kelas Keadaan awal
Tindakan Keadaan Akhir
Eksperimen O
1
X O
2
Kontrol O
3
- O
4
Keterangan : R : Kelompok eksperimen dan kelompok kontrol dipilih secara random.
O
1
: Pretest untuk kelompok eksperimen untuk mengetahui keadaan awal adakah perbedaan antara kelompok eksperimen dan kelompok
kontrol. O
3
: Pretest untuk kelompok kontrol untuk mengetahui keadaan awal adakah perbedaan antara kelompok eksperimen dan kelompok
kontrol. O
2
: Postest untuk kelompok eksperimen setelah mengikuti pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Numbered Head
Together. O
4
: Postest untuk kelompok kontrol setelah mengikuti pembelajaran konvensional
X : Perlakuan untuk kelompok eksperimen yaitu pada SD Negeri Sidorejo Lor 0I Kelas IV B, pembelajaran dengan menggunakan
model pembelajaran Cooperative Script.
3.3.2 Prosedur Penelitian