H{adis\-hadis\ Pendidikan Anak dalam Sunan
C. H{adis\-hadis\ Pendidikan Anak dalam Sunan
Abi Dawud
.
1. Teks h}adis\ dalam Sunan
Abi Dawud, No. 5107, Kitab : Adab, Bab : Mengadzani bayi pada telinganya
. 107
اََ ثدَح ٌددَسُم
اََ ثدَح ىَيْحَي
ْنَع َناَيْفُس
َلاَق يَِثدَح
ُمِصاَع ُنْب
ِدْيَ بُع ِللا
ْنَع ِدْيَ بُع
ِللا ِنْب
يِبَأ ٍعِفاَر
ْنَع ِيِبَأ
َلاَق ُتْيَأَر
َلوُسَر ِللا
ىلَص ُللا
ِْيَلَع َملَسَو
َنذَأ يِف
ِنُذُأ ِنَسَحْلا
ِنْب ٍيِلَع
َنيِح ُْتَدَلَو
ُةَمِطاَف ِة ََصلاِب
.
108
a. Terjemah
Telah menceritakan
kepada kami
Musaddad berkata, telah menceritakan kepada kami
Yahya dari Sufyan ia berkata; telah menceritakan kepadaku
‘Ashim bin Ubaidullah dari Ubaidullah bin Abu Rafi dari bapaknya ia berkata,
Aku melihat Rasulullah saw mengumandangakan adzan layaknya adzan sha lat pa da telinga Al
Hasan bin Ali ketika dilahirkan oleh ibunya, F atimah
. b.
Skema Sanad. Nabi Muhammad saw Aslam Maula Rasulullah saw.
Ubaidullah bin Abu Rafi ‘As}im bin Ubaidullah Sufyan Yah}ya Musaddad Abu Dawud
c. Analisis Ketersambungan Sanad dan Penilaian Ulama Tentang Kualitas
Perawi. 1
Perawi pertama Aslam maula Rasulullah Guru-gurunya Aslam adalah
Nabi Muhammad saw., Abdullah bin Mas’ud. Sedangkan murid-muridnya adalah
‘Ubaidullah bin Abi Rafi, Abdi al-Rahman maula ali, ‘At}a’ bin Yasar.
109
Menurut Ibnu Hajar al Asqalani, Aslam adalah seorang s}ahabat.
Sedangkan menurut Yahya bin Ma’in dan Abu Hatim bin Hibban ia adalah
maula majikan Nabi saw.
110
2 Perawi kedua Ubaidullah bin Abu Rafi.
107
Hadits Penguat: Tirmid zi No.1436, Ah mad No.25933, Ah mad No.25939
108
Abu Dawud,
Sunan Abu Dawud,
Ba irut: Dar a l-Kitab, t.t. Juz 4, hlm. 448
109
Al-Mazi,
Tahz\ib al-Kamal
..., Juz 33, hlm. 301
110
Al-Asqalani,
Tahz\ib al-Tahz\ib...
, Ju z 1, h lm. 234
Guru-guru ‘Ubaidullah bin Abi Rafi adalah Aslam maula
Rasulullah SAW, Ali bin Abi T{alib, Abi Hurairah. Sedangkan murid- muridnya adalah
As}im bin Ubaidillah, Salim bin al-Nad}ar, Zaid bin ‘ali.
Menurut Abu Hatim, Abu Bakar menilai Ubaidillah bin Abi Rafi adalah seorang
s\iqah. Sedangkan Ibnu Hibban menyebutkan al-s\iqat.
111
3 Perawi ketiga ‘As}im bin Ubaidullah.
As}im bin Ubaidillah wafat pada tahun 132 H. Guru-gurunya adalah ‘Abdu al-Rah}man bin Yazid bin Mu’awiyyah, Ali bin
H{usain, ‘Ubaidullah bin Abi Rafi’. Sedangkan murid-muridnya adalah
Sufyan bin Said bin Masruq, H{amad bin Syu’aib, Syarik bin Abdillah.
112
Di dalam kitab tahz\ib al-kamal
, Yahya bin Ma’in menilai d}a’if pada Ashim bin Ubaidillah. Sedangkan Abu Hatim dan al-
Bukhari mengatakan munkar al-hadis\
.
113
4 Perawi keempat Sufyan.
Nama lengkapnya adalah Sufyan bin Sa’id bin Masruq, lahir
pada tahun 97 H. wafat pada tahun 161 H.
114
Guru-gurunya adalah As}im bin Ubaidillah, T{alh}ah bin Yah}ya, Abdullah bin Abi
Bakar.
115
Sedangkan murid-muridnya adalah Yahya bin Said bin
Farrukh, Waki’ bin Jarah}, al-Walid bin Muslim.
116
Sufyan bin Said bin Masruq menurut al- Nasa’i adalah s\iqah
dan menurut Ibnu Sa’d s\iqah ma’mun.
117
Al-Ajli juga mengatakan s\iqah.
118
111
Al-Mazi,
Tahz\ib al-Kamal
..., Juz .19, hlm. 34
112
Ibid., Juz 13, hlm. 501
113
Ibid., Juz 13, hlm. 504-505
114
Ibid., Juz 11, hlm. 168
115
Ibid., Juz 11, hlm. 158
116
Ibid., Juz 11, hlm. 164
117
Al-Asqalani,
Tahz\ib al-Tahz\ib...
, 4, hlm. 101
118
al-Ajli,
Ma’rifah al-S|iqah
..., Ju z 2, hlm. 260
5 Perawi kelima Yahya.
Nama lengkapnya adalah Yahya bin Sa’id bin Farukh, lahir
pada tahun 120 H. wafat pada tahun 198 H.
119
Guru-gurunya adalah Sufyan bin Said, Sa’id bin Abi ‘Arubah, Sufyan bin ‘Uyainah.
120
Sedangkan murid-muridnya adalah Muhammad bin ‘Us\man bin
Abi S{afwan, Mu’tamar bin Sulaiman, Musaddad bin Musrih}ad.
121
Di dalam kitab tahz\ib al-kamal
, Muhammad bin Sa’ad mengatakan Yahya bin Sa’id adalah seorang yang s\iqah, sedangkan
Abu Zur’ah mengatakan al-s}iqat al-h}ufaz} dan al-Nasa’i menilai s\iqah
s\abat.
122
6 Perawi keenam Musaddad
Nama lengkapnya adalah Musaddad bin Musrih}ad bin
Musribal bin Mustawrid, wafat pada 228 H. Guru-gurunya adalah
Yahya bin Said, Yazid bin Zurai’, Yusuf bin Ya’qub.
Sedangkan murid-muridnya adalah al-Bukhari, Abu Dawud,
Ibrahim bin Ya’qub. Di dalam kitab
tahz\ib al-kamal , Yahya bin Ma’in dan Ahmad
bin Hambal menilai s}aduq pada Musaddad bin Musrihad,
sedangkan Al- Nasa’i
123
dan al-Ajli menilai s\iqah
.
124
d. Kesimpulan Hasil Analisis Sanad Jalur Aslam maula Rasulullah saw
Dari analisis ketersambungan sanad serta kualitas perawi yang telah dilakukan di atas, terbukti bahwa dari masing- masing sanad serta
penelitian para periwayat, dari periwayat pertama hingga mukharrij al-
h}adis\ secara keseluruhan adalah sebagai berikut: 1
Dari segi ketersambungan sanad, bisa diketahui bahwa seluruh perawi dalam semua tabaqat sanad terindikasi adanya pertemuan
al- liqa’ karena masing-masing mempunyai hubungan guru dan murid.
Dengan demikian, sanad Abu Dawud dengan jalur Aslam maula
119
Al-Mazi,
Tahz\ib al-Kamal
..., Juz 31, hlm. 341
120
Ibid., Juz 31, hlm. 330
121
Ibid., Juz .31, hlm. 334
122
Ibid., Juz .31, hlm. 340
123
Ibid., Juz .27, hlm. 445-447
124
al-Ajli,
Ma’rifah al-S|iqah
..., Ju z 2, hlm. 272
Rasulullah SAW dari awal sampai akhir adalah bersambung muttas}il.
2 Dari segi penelitian kualitas para perawi dapat penulis simpulkan
bahwa kualitas semua perawi adalah s\iqah, kecuali pada perawi yang
bernama Ashim bin Abdullah adalah orang yang d}a’if
dan munkarul
h}adis\. Maka penulis menilai bahwa sanad h}adis\ jalur Aslam maula
Rasulullah saw ditinjau dari segi jarh} wa al-ta’dil adalah berkualitas
d}a’if. 3
Kedudukan h}adis\ di atas adalah marfu’.
2. Teks h}adis\ dalam Sunan
Abi Dawud, No 135, Kitab : T{aharah, Bab : Wudlu tiga kali-tiga kali
. 125
ِيِبَأ ْنَع ٍبْيَعُش ِنْب وِرْمَع ْنَع َةَشِئاَع يِبَأ ِنْب ىَسوُم ْنَع َةَناَوَع وُبَأ اََ ثدَح ٌددَسُم اََ ثدَح ِدَج ْنَع
ُروُهطلا َفْيَك ِللا َلوُسَر اَي َلاَقَ ف َملَسَو ِْيَلَع ُللا ىلَص يِب لا ىَتَأ ًَُجَر نَأ مُث اًث َََث ِْيَعاَرِذ َلَسَغ مُث اًث َََث َُهْجَو َلَسَغ مُث اًث َََث ِْيفَك َلَسَغَ ف ٍءاَنِإ يِف ٍءاَمِب اَعَدَف
ِْيَ نُذُأ ِرِاَظ ىَلَع ِْيَماَهْ بِإِب َحَسَمَو ِْيَ نُذُأ يِف ِنْيَ تَحابسلا ِْيَعَ بْصِإ َلَخْدَأَف ِ ِسْأَرِب َحَسَم َداَز ْنَمَف ُءوُضُوْلا اَذَكَ َلاَق مُث اًث َََث اًث َََث ِْيَلْجِر َلَسَغ مُث ِْيَ نُذُأ َنِطاَب ِنْيَ تَحابسلاِبَو
َءاَسَأَو َمَلَظ ْوَأ َمَلَظَو َءاَسَأ ْدَقَ ف َصَقَ ن ْوَأ اَذَ ىَلَع .
126
a. Terjemah
Telah menceritakan kepada kami Musaddad telah menceritakan kepada kami
Abu Awanah dari Musa bin Abu A’isyah dari Amru bin Syuaib dan Ayahnya dari Kakeknya bahwasanya ada seorang laki- laki datang
kepada Rasulullah saw seraya berkata; Ya Rasulullah, bagaimanakah cara bersuci? Maka beliau memerintahkan untuk didatangkan air di
dalam bejana, lalu beliau membasuh telapak tangannya tiga kali, kemudian membasuh wajahnya tiga kali, kemudian membasuh kedua
lengannya tiga kali, kemudian mengusap kepalanya lalu memasukkan kedua jari telunjuknya pada kedua telinganya, dan mengusap bagian
luar kedua telinga dengan kedua ibu jari dan bagian dalam kedua telinga dengan kedua jari telunjuknya, kemudian membasuh kedua
125
Hadits Penguat :Muslim No.347, Muslim No.476, Abu Daud No.128, Tirmid zi No.45, Nasai No.95, Nasai No.107, Nasai No.122, Ahmad No.456, Ah mad No.496, Ahmad No.523,
Ahmad No.866, Ahmad No.995, Ah mad No.1136, Ahmad No.1281, Ah mad No.15864, Ah mad No.15872, Ah mad No.16558, Ahmad No.17461, Ah mad No.17466, Ah mad No.17516, Da rimi
No.703
126
Abu Dawud,
Sunan Abu Dawud
..., Ju z 1, hlm. 51
kakinya tiga kali tiga kali, kemudian beliau bersabda: Beginilah cara berwudhu, barangsiapa yang menambah atau mengurangi dari
keterangan ini, maka dia telah berbuat kejelekan dan kezhaliman atau kezhaliman dan kejelekan.
b. Skema Sanad.
Nabi Muhammad saw ‘Abdullah bin Amru bin al-As} bin Wail Syuaib bin Abdullah bin Amru bin Al As} Amru bin Syuaib
Musa bin Abu A’isyah Abu Awanah Musaddad Abu Dawud c.
Analisis Ketersambungan Sanad dan Penilaian Ulama Tentang Kualitas Perawi.
1 Perawi pertama ‘Abdullah bin Amru bin al-As} bin Wail
Menurut al-Ajli di dalam kitab ma’rifah al-s\iqat adalah
seorang s}ahabat
127
. Guru-guru Abdullah bin Amru adalah
Nabi Muhammad saw. Umar bin Khat}t}ab, Saraqah bin Malik. Sedangkan murid-
muridnya adalah Syuaib bin Abdullah bin Amru, Sa’id bin
Musayyib, al-Sa’ib bin al-S|aqafi.
128
2 Perawi kedua Syuaib bin Abdullah bin Amru bin Al As
Guru-gurunya adalah ‘Abdullah bin ‘Abas, Mu’awiyah bin
Abi Sufyan, ‘Abdullah bin Amru bin al-As}. Sedangkan murid- muridnya adalah
‘Us\man bin H{akim, ‘At}a’ al-Khurasani, Amru bin
Syuaib bin Muh}ammad.
Ibnu Hibban menyebutkan al-s}iqat
129
127
al-Ajli,
Ma’rifah al-S|iqah
..., Ju z 2, hlm. 48
128
Al-Mazi,
Tahz\ib al-Kamal
..., Ju z . 15, hlm. 358-359
129
Ibid., Juz .12, hlm. 534-535
3 Perawi ketiga Amru bin Syuaib.
Nama lengkapnya adalah Amru bin Syuaib bin Muhammad
bin Abdullah. Guru-gurunya adalah Syuaib bin Abdullah , Sa’id
bin Musayab, Sulaiman bin Yasar. Sedangkan murid-muridnya adalah
Musa bin Abi A’isyah, Makh}ul al-Syami, Hisyam bin
‘Urwah.
130
Di dalam kitab tahz\ib al-kamal, al-Ajli, al-Darami, dan al-
Nasa’’i mengatakan bahwa Amru bin Syu’aib adalah seorang s\iqah.
Amru bin Syuaib bin Muh}ammad wafat pada tahun 118 H.
131
4 Perawi keempat Musa bin Abi A’isyah
Guru-gurunya adalah Ubaidillah bin Abdillah, Ghailan bin
Jarir, Amru bin Syuaib bin Muh}ammad. Sedangkan murid-muridnya adalah
Wad}d}ah bin Abdullah Abu Uwanah, Abu Ish}aq al-Fazari, Abu al-Ah}was}.
Ishaq bin Manshur dan Abas al-Dauri mengatakan dari Yahya bin Ma’in bahwa Musa bin Abi A’isyah adalah seorang s\iqah dan
Ibnu Hibban menyebutkan al-s}iqat.
132
5 Perawi kelima Abu ‘Awanah
Nama lengkapnya adalah
Wad}d}ah bin Abdullah, maula Yazid bin At}a, Guru-gurunya adalah Mans}ur bin Mu’tamar, Muhajir Abi
H}asan, Musa bin Abi A’isyah. Sedangkan murid-muridnya adalah Muslim bin Ibrahim, Muhammad bin Mu’az\, Musaddad bin
Musrih}ad. Abu
Zur’ah mengatakan Wad}d}ah bin Abdullah adalah seorang
s\iqah. Sedangkan Abu Hatim menilai s}aduq s\iqah . Wafat
pada tahun 176 H.
133
130
Ibid., Juz .22, hlm. 65-67
131
Ibid., Juz 22, hlm. 72-74
132
Ibid., Juz .29, hlm. 91
133
Ibid., Juz 30, hlm. 444-447
6 Perawi keenam Musaddad
Nama lengkapnya adalah Musaddad bin Musrih}ad bin
Musribal, wafat pada 228 H. Guru-gurunya adalah Wad}d}ah bin
Abdullah Yahya bin Said, Yazid bin Zurai’, Yusuf bin Ya’qub.
Sedangkan murid-muridnya adalah al-Bukhari, Abu Dawud,
Ibrahim bin Ya’qub. Di dalam kitab
tahz\ib al-kamal , Yahya bin Ma’in dan Ahmad
bin Hambal menilai s}aduq pada Musaddad bin Musrihad, sedangkan
Al- Nasa’i
134
dan al- Ajli menilai s\iqah
.
135
d. Kesimpulan Hasil Analisis Sanad Jalur Abdullah bin Amru bin al-As}
Dari analisis ketersambungan sanad serta kualitas perawi yang telah dilakukan di atas, terbukti bahwa dari masing- masing sanad serta
penelitian para periwayat, dari periwayat pertama hingga mukharrij al-
h}adis\ secara keseluruhan adalah sebagai berikut: 1
Dari segi ketersambungan sanad, bisa diketahui bahwa seluruh perawi dalam semua tabaqat sanad terindikasi adanya pertemuan
al- liqa’ karena masing-masing mempunyai hubungan guru dan murid.
Dengan demikian, sanad Abu Dawud dengan jalur Abdullah bin
Amru bin Al Ash dari awal sampai akhir adalah bersambung muttas}il.
2 Dari segi penelitian kualitas para perawi dapat penulis simpulkan
bahwa kualitas semua perawi adalah s\iqah
. Mengingat lafal ta’dil yang digunakan juga fariatif namun kebanyakan menyebutkan
dengan lafal s\iqah, maka penulis menilai bahwa sanad h}adis\ jalur
Abdullah bin Amru bin Al Ash ditinjau dari segi jarh} wa al-ta’dil
adalah berkualitas s}ah}ih}.
3 Kedudukan h}adis\ di atas adalah marfu’.
134
Ibid., Juz 27, hlm. 446-447
135
al-Ajli,
Ma’rifah al-S|iqah
..., Ju z 2, hlm. 272
3. Teks h}adis\ dalam Sunan Abi Dawud, No. 4195, Kitab : Adab penampilan
anak rambut pakian, Bab : Qaza’, mencukur sebagian dan membiarkan
sebagian.
136
اََ ثدَح ُدَمْحَأ
ُنْب ٍلَبَْح
اََ ثدَح ُناَمْثُع
ُنْب َناَمْثُع
َلاَق ُدَمْحَأ
َناَك ًَُجَر
اًحِلاَص َلاَق
اَنَرَ بْخَأ ُرَمُع
ُنْب ٍعِفاَن
ْنَع ِيِبَأ
ْنَع ِنْبا
َرَمُع َلاَق
ىَهَ ن ُلوُسَر
ِللا ىلَص
ُللا ِْيَلَع
َملَسَو ْنَع
ِعَزَقْلا ُعَزَقْلاَو
ْنَأ َقَلْحُي
ُسْأَر يِبصلا
َكَرْ تُيَ ف ُضْعَ ب
ِِرْعَش
137
.
a.
Terjemah
Telah menceritakan kepada kami Ah}mad bin H{anbal berkata, telah
menceritakan kepada kami ‘Us\man bin ‘Us\man –Ah}mad berkata; ia adalah seorang laki- laki yang shalih- ia berkata; telah mengabarkan
kepada kami Umar bin Nafi dari Bapaknya dari Ibnu ‘Umar ia
berkata, Rasulullah saw melarang Al Qaza, Al Qaza adalah kepala anak kecil yang dicukur sebagiannya dan dibiarkan sebagian.
b. Skema Sanad.
Nabi Muhammad saw Ibn ‘Umar Nafi, maula Ibnu Umar Umar bin Nafi’
‘Us\man bin ‘Us\man Ah}mad bin H{anbal Abu Dawud
c. Analisis Ketersambungan Sanad dan Penilaian Ulama Tentang
Kualitas Perawi. 1
Perawi pertama Ibn ‘Umar Nama lengkapnya adalah
‘Abdullah bin Umar bin Al Khat}t}ab. Guru-gurunya adalah Nabi Muhammad saw, Zaid bin
S|abit. Sedangkan murid-muridnya adalah Salim bin Abdullah, Nafi maula Ibnu Umar, Maimun bin Mahran,.
138
Menurut Hafshah mengatakan bahwa Abdullah bin Umar
bin al-Khat}t}ab adalah seorang s}alih}.
139
2 Perawi kedua Nafi
Guru-gurunya adalah Amru bin S|abit, Mughirah bin
H{akim, Abdullah bin Umar bin al-Khat}t}ab.
140
Sedangkan
136
Hadits Penguat : Bukhari No. 5466, Muslim No 3959, Abu Dawud 3662, Nasa’I No.
5133, 5134, 5135, 3136, Ibnu Majjah No. 3627, Ah mad No. 4243, 4732, 4733, 4909, 4928, 5102, 5291, 5509, 5582, 5717, 5718, 5935, 6012, 6134
137
Abu Dawud,
Sunan Abu Dawud...,
Ju z 4, hlm. 133
138
Al-Mazi,
Tahz\ib al-Kamal
..., Juz 15, hlm. 333-336
139
Ibid., Juz .15, hlm. 339
murid- muridnya adalah Ali bin H{akam, Umar bin H{usain, Umar
bin Nafi.
141
Menurut Yahya bin Ma’in, al-Nasa’i, dan Al-Ajli mengatakan bahwa
Nafi adalah seorang s\iqah
.
Nafiwafat pada tahun 116 H.
142
3 Perawi ketiga Umar bin Nafi
Guru-guru Umar bin Nafi adalah al-Qasim bin
Muhammad bin Abi Bakar dan Nafi maula Ibnu Umar. Sedangkan murid- muridnya adalah
Malik bin Anas, Yah}ya bin Ayub, ‘Us\man bin Us\man.
143
Al- Nasa’i mengatakan bahwa Umar bin Nafi adalah
seorang s\iqah dan Ibnu Hibban menyebutkan al-s}iqat.
144
4 Perawi keempat ‘‘Us\man bin ‘Us\man.
Guru-guru Us\man bin Us\man adalah Us\man bin Nabil,
Ali bin Jad’an, Umar bin Nafi. Sedangkan murid-muridnya adalah
Ah}mad bin Muh}ammad bin H{ambal, H{amad bin Zadan, ‘Abas bin Yazid.
Di dalam kitab tahz\ib al-kamal Abu Dawud mendengar
dari Ahmad bin Hambal mengatakan bahwa ‘Us\man bin Us\man
adalah seorang Syaikh s}alih. Sedangkan menurut Yahya bin
Ma’in dan Ibnu Hibban mengatakan s\iqah.
145
5 Perawi kelima Ah}mad bin H{anbal.
Nama lengkapnya adalah Ah}mad bin Muh}ammad bin
H{ambal lahir pada tahun 164 H.
146
dan wafat pada tahun 241 H.
147
Guru-gurunya adalah Ubaidah bin H{amid, Us\man bin
140
Ibid., Juz 29, hlm. 299
141
Ibid., Juz .29, hlm. 301
142
Ibid., Juz 29, hlm. 304-305
143
Ibid., Juz 21, hlm. 512
144
Al-Asqalani,
Tahz\ib al-Tahz\ib...
, Juz 7, h lm. 439.
145
Al-Mazi,
Tahz\ib al-Kamal
..., Juz .19, hlm. 437-439
146
Ibid., Juz 1, h lm. 445
147
Ibid., Juz 1, h lm. 465
Umar, ‘Us\man bin Us\man. Sedangkan murid-muridnya adalah al-Bukhari, Muslim, Abu Dawud.
148
Di dalam kitab tahz\ib al-tahz\ib, al-Ajli menyebutkan
bahwa Ah}mad bin H{ambal adalah seorang
s\iqah s\abat.
149
d. Kesimpulan Hasil Analisis Sanad Jalur Abdullah bin Umar
Dari analisis ketersambungan sanad serta kualitas perawi yang telah dilakukan di atas, terbukti bahwa dari masing- masing sanad serta
penelitian para periwayat, dari periwayat pertama hingga mukharrij al-
h}adis\ secara keseluruhan adalah sebagai berikut: 1
Dari segi ketersambungan sanad, bisa diketahui bahwa seluruh perawi dalam semua tabaqat sanad terindikasi adanya pertemuan
al-liqa’ karena masing-masing mempunyai hubungan guru dan murid. Dengan demikian, sanad Abu Dawud dengan jalur
Abdullah bin Umar dari awal sampai akhir adalah bersambung
muttas}il. 2
Dari segi penelitian kualitas para perawi dapat penulis simpulkan bahwa kualitas semua perawi adalah
s\iqah . Mengingat lafal ta’dil
yang digunakan juga fariatif namun kebanyakan menyebutkan dengan lafal
s\iqah, maka penulis menilai bahwa sanad h}adis\ jalur Abdullah bin Umar ditinjau dari segi
jarh} wa al-ta’dil adalah berkualitas
s}ah}ih}. 3
Kedudukan h}adis\ di atas adalah marfu’.
D. H{adis\-hadis\ Pendidikan Anak dalam Sunan al-Tirmiz\i