The Historian buku mengenal budaya eropa

Lampiran 2 Sinopsis Novel- novel yang Dikaji

A. The Historian

Perjalanan panjang dan menegangkan ini berawal ketika pada suatu malam seorang gadis muda menemukan sebuah buku kono dan sekumpulan surat tua di perpustakaan pribadi milik ayahnya. Setelah bertanya pada ayahnya menegenai apa yang ia temukan itu, dengan ragu akhirnya ayahnya menceritakan hal-hal mengejutkan yang tak pernah diduga oleh gadis muda itu sebelumnya. Ayahnya menjelaskan bahwa buku kuno itu, juga surat-surat itu adalah bagian dari pengalaman menegangkan tak terlupakan dalam hidupnya. Buku kono itu, yang didapatka ayahnya secara misterius adalah sebuah buku rahasia yang merujuk pada sejarah kelam berabad-abad yang lalu. Buku tua yang aneh, hanya terdapat gambar naga berekor melingkar di tengahnya dengan tulisan DRAKULYA. Dracul dalam bahasa latin berarti naga atau iblis, menjadi gelar kehormatan yang disandang sang pangeran Vlad Tepes, si penyula dari Wallachia. Buku ini yang membawanya pada sejarah manusia yang paling kelam, perjalanan ke kota- kota kuno dan tempat bersejarah di pedalaman Eropa. Bingung dengan buku yang ada di tangannya, ayahnya segera menemui Professor Rossi, dosen pembimbing disertasi sekaligus kawan akademisnya. I a menceritakan bagaimana ia mendapatkan buku aneh itu dan mengajukan beberapa pertanyaan yang mebingungkannya. Rossi justru terkejut melihat buku itu ada di tangan mahasiswa kesayangannya. Dengan perasaan khawatir, akhirnya Rossi menceritakan pengalamannya. Sebetulnya ia juga menyimpan satu buku yang persis sama dengan buku itu, sama bentuk, sama isi, juga anehnya, dengan gambar naga dan tulisan Drakulya. Ketika mendapatkan buku itu secara misterius, Rossi segera merencanakan perjalanan, melakukan riset untuk memenuhi gairahnya sebagai sejarawan. Perjalanan panjang yang ia lakukan ke berbagai negara, menemui ilmuwan dan orang-orang penting untuk membantunya menggali informasi mengenai buku itu, terlebih juga mengenai isi yang tersirat di dalamnya, tentang Dracula. Beberapa referensi dan dokumen lain ia temukan mengenai keberadaan Dracula, naskah-naskah kuno dan peta-peta tua bebeberapa bahasa yang asing baginya juga merujuk pada sebuah lokasi yang ia duga sebagai tempat Vlad dikuburkan. Legenda dan cerita masyarakat di berbagai tampat yang ia datangi selalu mengaitkan dengan legenda dan cerita vampir. Berbagai misteri dan kejadian aneh mewarnai perjalanannya, hingga ia akhirnya putus asa dan mengehentikan riset yang membahayakan ini, tanpa kepastian. Namun sekarang, kepada mahasiswa kesayangannya yang barangkali akan meneruskan risetnya, ia mengutarakan dugaannya, bahwa kemungkinan Dracula-Vlad Tepes masih hidup. Setelah malam pertemuan ayahnya dengan Rossi, keesokan harinya Rossi dikabarkan menghilang dengan beberapa kejanggalan di kamar apartemennya, buku-buku yang berserakan, dan bercak darah di langit-langit. Ayahnya menduga, Rossi tidak mati dibunuh, tetapi ada semacam kekuatan ghaib yang mencoba membawanya. Hal ini yang kemudia mendorong gairahnya untuk melakukan perjalanan, meneliti dan mencari Rossi. Bersama dengan seorang mahasiswi antropologi bernama Helen yang mengaku sebagai anak dari Rossi dan juga tertarik pada hal yang sama. Ketika hendak membicarakan tentang buku dan hilangnya Rossi, Helen tiba-tiba diserang laki-laki penjaga perpustaakan, lehernya terkena gigitan, laki-laki itu seorang vampir. Mereka akhirnya bergegas memulai peyelidikan di kota I stanbul, Turki demi menemukan Rossi. Disana mereka dibantu oleh seorang Professor bernama Turgut. Tidak diduga ternyata Turgut juga memiliki buku yang persis sama dengan buku yang dimiliki oleh ayahnya, persis sama dengan gambar naga dan tulisan Drakulya. Mereka mencari referensi buku, dokumen, naskah-naskah kuno dan petunjuk yang berkaitan dengan kehidupan Vlad Tepes, Dracula, ataupun vempir. Pada pencarian ini mereka beberpa kali mengalami hal aneh. Dimulai dengan kemunculan tiba-tiba penjaga perpustakaan yang sudah mati tertabrak, dan salah seorang teman mereka yang lagi-lagi terkena gigitan vampir. Pada perjalanan berikutnya, Helen dan ayahnya menuju kota Budapest atas bantuan bibi Eva. Di sana mereka mengahdiri konferensi sejarawan I nternasional. Dalam acara itu mereka bertemu dengan Professor Hugh James yang ternyata juga memiliki buku yang persis sama dengan buku milik ayahnya, Rossi juga milik Turgut. Penelitian dan pencarian mereka tak lepas dari halangan. Teman lama Helen, Professor Geza sejak awal tampak tidak suka dan curiga terhadap aktivitas mereka. Bahkan kamar penginapan ayahnya dan Helen ditemukan berantakan, seperti telah dimasuki orang secara misterius tanpa sepengetahuan penjaga dan pegawai di sana. Setelah acara koferensi itu, mereka menemui ibu Helen di desa Arges, Transyilvinia, Hungaria dengan harapan akan mendapatkan informasi mengenai penelitian Rossi terdahulu, atau hal-hal yang dapat membantu penelitian mereka ini. Dari I bu Helen, mereka tahu bagaimana Rossi pertamakali bertemu dengannya kemudian akhirnya jatuh cinta dan berniat akan meminang wanita keturunan asli Vlad Tepes itu. Dari I bu helen, mereka mendapatkan surat-surat Rossi yang tertinggal, surat- surat yang ditujukan pada temannya Hedges, berisi tentang perjalannnya ke beberapa negara untuk mencari petunjuk mengenai keberadaan Dracula juga kuburannya. Perkembangan informasi yang mereka dapatkan kemudian disampaikan kepada Turgut, begitu juga dengan Turgut, mereka saling bertukar informasi. Akhirnya Turgut menyarankan agar mereka melakukan perjalanan ke Bulgaria, kuat dugaan bahwa kuburan Vlad ada di sana. Dengan bantuan dari Bibi Eva, mereka sampai di Bulgaria dengan penjagaan yang keat, seserorang dari pemerintahn bernama Ranov diperintahkan untuk emngawal akivitas mereka. Di Bulgaria, mereka mendapat bantuan dari seorang professor, musuh pemerintah bernama Stoichev. Membawa dokumen kuno, pembeirian Turgut, potongan surat Bruder Kiril, Stoichev merasa bergairah sebab ia juga memiliki satu surat lain milik Bruder Kiril yang sepertinya saling berkaitan. Surat itu, secara tersirat dapat menunjukkkan di mana letak kuburan Vlad sesungguhnya. Akhirnya setelah beberapa kali diskusi mereka menyimpulkan bahwa kuburan Vlad terletak di Biara Sveti georgi yang kemungkinan kuat terletak di Rila. Kesempatan berikutnya, ayahnya bersama Helen dengan kawalan Ranov menuju Rila. Di sebuah biara di sana, Helen terkena gigian vampir untuk kedua kalinya. Lalu mereka menuju ke sebuah gereja tua, tempat festival untuk mengenang Kiril diselenggarakan. Setelah acara festival, mereka berkesempatan memasuki ruang rahasia tempat menyimpan ikon-ikon penting agama. Di dalam sana, mereka menemukan hal aneh dan menarik. Di sore hariya, mereka berdua, tanpa Ranov, kembali ke tempat tersembunyio di gereja itu, yang mereka duga merupakan sisa-sisa biara Sveti Georgi. Di sana, mereka menemukan sebuah peti mati, di dalamnya professor Rossi dengan tubuh pucat tengah bernafs lemah. Mengetahui keadaan itu, mereka akhirnya membunuh Rossi melalui ritual yang wajar, agar arwah Rossi tenang nantinya. Sebelum mereka sempat berbicara, menegnai Helen, anaknya, I bu Helen yang amat dicintainya, sebuah buku, juga keberadaan”nya” yang ditunjukan di sebuah perpustakaan. Mereka bergegas mencari perpustakaan yang dimaksud Rossi, mencari Dracula. Namun ketika menemukan sebuah peti besar bertuliskan Dracula, tenyata kosong tanpa isi, tidak seperti yang mereka harapkan. Tak lama berselang, Ranov, Geza, dan penjaga perpustakaan yang sudah mati tertabrak datang menemui mereka, disusul Stoichev dan kepala biara, menanyakan apa yang mereka dapatkan. Namun mengetahui salah satu di antara mereka adalah vampir, Helen segera berteriak dan mengejarnya, membuat yang lain tekejut dan mengikuti hingga keluar gereja. Setelah itu, mereka kembali ke Budapest dan menceritakan kepada Turgut apa yang terjadi. Berfikir sepertinya tidak ada lagi jejak Dracula yang dapat diselidiki, mereka memutuskan mengakhirinya. Ayahnya dan Helen menikah, hidup bersama hingga gadis kecil itu lahir. Pada sebuah liburan kelurga di Saint- Mattheieu, tiba-tiba Helen, ibunya, menghilang secara misterius. Ditemukan bercak darah di tepi tebing yang curam. Setelah pencarian selama beberapa minggu, ibunya tidak ditemukan. Ayahnya pun menyerah, memutuskan untuk kembali ke New York, bersam gadis itu, juga kenangan tentang Helen. Kini setelah enam belas tahun berlalu, ayahnya tiba-tiba pergi untuk waktu yang mungkin lama, mencari ibunya. Gadis itu segera menyusul, ditemani Barley,mahasiswa kesayangan rekan ayahnya, Jemas. Mereka berangkat menuju Les Bains, Prancis. Di sepanjang perjalanan itulah mereka membaca surat-surat ayahnya yang menceritakan pengalamnnya bersama Helen ke berbagai negara mencari Rossi, juga Dracula. Gadis itu juga mendapati surat-surat dar Helen untuknya yang berserakan di kamar penginapan ayahnya di Les Bains. Gadis itu, bersama Barlay menyusul ayahnya ke biara Saint- Mathieu, mereka menemukannya di lorong bawah tanah. Tidak berselang lama, muncul sosok misterius dari balik tangga, Dracula. I a, mengajak mereka bergabung, namun segera dua orang setelahnya datang, yang satu terkena serangan Dracula, ia Master James, yang satu lagi dengan gerakan yang sangat cepat berhasil menembaknya hingga Daracula itu lenyap dalam bentuk debu, ia Helen, wanita yang mereka cari. Setelah kejadian panjang dan melelahkan itu, mereka akhirnya hidup bersama, gadis itu, ayahnya juga ibunya, helen. Mereka menjalani kehidupan normal dengan kebahagiaan yang sempat tertunda. Hingga akhirnya setelah tiga puluh enam tahun berlalu, kini gadis kecil yang sudah separuh baya itu akhirnya menuangkan pengalaman mereka, perjalan mereka seutuhnya, di dalam buku ini.

B. Angels Demons