dalam model. Composite reability juga digunakan untuk mengukur reliability jika nilai composite reliability diatas 0.80.
b Menilai Inner Model atau Structural Model
Model struktural dievaluasi dengan melihat inner model. menilai inner model adalah melihat hubungan antara konstruk laten dengan melihat hasil
estimasi koefisien parameter path dan tingkat signifikansinya. Jika T- statistik
≥ 1.96 maka nilai tersebut signifikan pada alfa 5.
BAB IV HASIL DAN ANALISIS
4.1 Deskripsi Objek Penelitian
Jumlah seluruh auditor internal dalam Bank Indonesia BI di kota Jakarta sebanyak 80 auditor internal. Sebanyak 80 kuesioner disebar ke kantor pusat Bank
Indonesia yang berada di Jakarta. Kuesioner yang telah diisi oleh responden, selanjutnya diteliti kelengkapannya dan data yang tidak lengkap disisihkan. Dari
responden tersebut, kuesioner yang telah disebar adalah 80 kuesioner. Kuesioner yang tidak diisi lengkap sebanyak 32 kuesioner, karena terdapat pertanyaan yang tidak
dijawab. Sehingga diperoleh data sampel penelitian ini sebanyak 48.
Tabel 4.1 Deskripsi Objek Penelitian
Kuesioner Jumlah Kuesioner yang didistribusikan
80 Kuesioner yang tidak diisi lengkap
32 Kuesioner yang layak digunakan untuk keperluan input data
48 Sumber : data diolah, 2010
Tabel 4.2 Statistik Deskripsi Sampel
Keterangan Total Persentase
Jumlah sampel
48 100
Jenis Kelamin: Pria
Wanita 25
23 52
48
Usia:
≤ 25 tahun
26 – 35 tahun 36 – 45 tahun
45 tahun 15
20 13
31 42
27
Pendidikan: Diploma
S1 S2
2 25
21 4
52 44
Sumber: data diolah, 2010
Berdasarkan tabel 4.2 diatas, diketahui bahwa jumlah responden pria sebanyak 25 orang 52 dan wanita sebanyak 23 orang 48. Ini berarti bahwa karyawan pria
lebih banyak daripada karyawan wanita. Faktor usia berpengaruh pada pengalaman kerja dan tingkat profesionalisme,
karena semakin tua umur akan semakin berpengalaman seseorang dalam menyelesaikan suatu pekerjaan dan mengatasi masalah yang muncul, sehingga akan mempengaruhi
kinerja dan tingkat profesionalisme tersebut. Dari data tersebut dapat dilihat bahwa sebagian besar responden 48 orang adalah berumur antara 26 sampai dengan 35 tahun
31, responden yang berumur antara 36 sampai dengan 45 tahun sebanyak 13 orang 42, responden yang berumur lebih dari 45 tahun sebanyak 5 orang 27.
Pendidikan terakhir yang dimiliki oleh responden akan berpengaruh pada tingkat keahlian seseorang dalam menjalankan suatu tugas. Semakin tinggi tingkat pendidikan
yang dicapai maka akan semakin cepat seseorang dalam menjalankan tugasnya. Berdasarkan tabel 4.2 dapat diketahui bahwa dilihat dari tingkat pendidikan, 2
responden 4 berpendidikan D3, 25 responden 52 berpendidikan S1, dan 21 responden 44 berpendidikan S2.