Populasi Sampel Populasi dan Sampel

Hutama Rachmat Ramdhani, 2014 EFEKTIVITAS METODE READING ALOUD DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA HURUF HIRAGANA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu yang digunakan pada saat pretest, untuk melihat kemajuan hasil belajar pembelajar dalam membaca huruf hiragana.

C. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi adalah himpunan yang lengkap dari satuan-satuan atau individu-individu yang karakteristiknya ingin kita ketahui Anggoro, 2008:4.2. Anggoro juga menjelaskan bahwa populasi dibedakan menjadi dua jenis berdasarkan jumlah anggotanya, yaitu populasi terbatas dan populasi tidak terbatas. Populasi terbatas adalah populasi yang anggotanya diketahui dengan pasti, sedangkan populasi tidak terbatas adalah populasi yang anggotanya tidak diketahui dengan pasti. Disebabkan waktu penelitian yang telah direncanakan bersamaan dengan waktu berjalannya program PPL, maka populasi dari penelitian ini termasuk ke dalam populasi terbatas, yakni siswa SMA kelas X SMA Negeri 22 Bandung yang mengambil mata pelajaran bahasa Jepang sebagai mata pelajaran peminatan mereka. Di SMA Negeri 22 Bandung, kelas X yang mengambil mata pelajaran bahasa Jepang sebagai mata pelajaran peminatan ada 3 kelas. Selain itu, Penulis menilai ada hal yang menjadi kejanggalan pada pembelajaran bahasa Jepang untuk siswa kelas X di SMA ini. Pada buku ajar tertulis target yang harus tercapai salah satunya adalah hafal huruf Hiragana. Namun hal ini tidak sejalan dengan apa yang terjadi sebenarnya. Karena alasan ini jugalah peneliti menjadi lebih yakin untuk menjadikan siswa kelas X SMAN 22 Bandung menjadi populasi dari penelitian ini.

2. Sampel

Sebagian dari populasi yang dianggap bisa mewakili seluruh karakter dari populasi yang ada dapat dipilih untuk dijadikan subjek Hutama Rachmat Ramdhani, 2014 EFEKTIVITAS METODE READING ALOUD DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA HURUF HIRAGANA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu penelitian. Subjek penelitian tersebut disebut dengan sampel. Jadi dengan kata lain sampel adalah bagian dari populasi yang dianggap mewakili untuk dijadikan sumber data Sutedi, 2011:179. Oleh karena itu Penulis tidak mengambil semua siswa dari populasi sebagai subjek penelitian, melainkan hanya mengambil 10 orang dari populasi yang sudah diterangkan di atas. Jumlah ini merupakan jumlah yang ideal, jumlah yang tidak terlalu banyak dan tidak terlalu sedikit menurut anggapan Penulis. Teknik yang digunakan untuk menentukan sampel pada penelitian ini adalah teknik penyampelan secara random. Menurut Sutedi 2011:180 teknik random ini dikenal dengan teknik secara acak, yang artinya kita bisa memilih sampel dari populasi dengan cara acak seperti dengan mengundi dan sebagainya. Sutedi juga menjelaskan bahwa teknik penyampelan seperti ini hanya bisa dilakukan jika populasinya dianggap memiliki karakter sama atau mendekati homogen dengan jumlah yang relatif banyak. Dengan adanya kesamaan karakter pada diri populasi, maka dapat diasumsikan bahwa siapa pun yang dijadikan sampelnya akan menghasilkan data yang tidak terlalu kentara perbedaannya. Sesuai dengan keadaan di lapangan yang telah Penulis amati, juga menurut penuturan guru bahasa Jepang di SMA Negeri 22 Bandung, bahwa kelas X yang memilih mata pelajaran bahasa Jepang sebagai mata pelajaran peminatannya belum diajarkan huruf Hiragana. Itu berarti bahwa populasi pada penelitian ini bersifat homogen, semuanya sama-sama belum belajar huruf Hiragana. Kondisi yang tepat untuk dijadikan subjek penelitian ini, dan dilakukannya teknik penyampelan secara random. Langkah-langkahnya sangat sederhana, yakni Penulis akan meminta kepada siswa di kelas yang dinilai paling stabil hasil belajarnya oleh guru bahasa Jepang yang mengajar di kelas X peminatan bahasa Jepang. 10 orang tercepat yang mengajukan diri ingin mengikuti penelitian ini adalah 10 orang yang akan menjadi subjek penelitian atau sampel. Hutama Rachmat Ramdhani, 2014 EFEKTIVITAS METODE READING ALOUD DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA HURUF HIRAGANA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

D. Instrumen Penelitian

Dokumen yang terkait

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN APLIKASI OBENKYO PADA SMARTPHONE UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA HURUF HIRAGANA : Penelitian Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMAN 15 Bandung.

6 14 42

PENERAPAN TEKNIK READING ALOUD DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA SISWA TINGKAT DASAR: studi kuasi eksperimen terhadap siswa kelas X lintas minat JP-7.

0 1 31

EFEKTIVITAS METODE MULTISENSORI DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGINGAT HURUF KATAKANA : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA PGRI 1 Bandung Tahun Ajaran 2013/2014.

0 10 46

PENGGUNAAN METODE AL-BARQY DALAM UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA HURUF HIRAGANA : Penelitian Kuasi Eksperimen terhadap Siswa kelas X7 SMAN 15 Bandung.

5 11 40

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA SOFTWARE READ WRITE HIRAGANA TERHADAP PENGUASAAN HURUF HIRAGANA :Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMAN 1 Ciamis.

0 2 52

KEMAMPUAN MEMBACA HURUF HIRAGANA PADA SISWA KELAS X SMAN 14 BANDUNG TAHUN AJARAN 2012-2013.

0 0 78

EFEKTIVITAS MEDIA DADU HURUF DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PADA ANAK TAMAN KANAK-KANAK : Kuasi Eksperimen di Kelompok B TK Negeri Centeh Bandung.

0 0 92

PENERAPAN TEKNIK READING ALOUD DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA SISWA TINGKAT DASAR: studi kuasi eksperimen terhadap siswa kelas X lintas minat JP-7 - repository UPI S JEP 1104430 Title

0 0 3

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN APLIKASI OBENKYO PADA SMARTPHONE UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA HURUF HIRAGANA : Penelitian Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMAN 15 Bandung - repository UPI S JEP 1105616 Title

0 1 4

EFEKTIVITAS METODE READING ALOUD DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA HURUF HIRAGANA: Penelitian Eksperimen Kuasi Terhadap Siswa Kelas X SMAN 22 Bandung - repository UPI S JEP 1006716 Title

1 2 3