Penjelasan Istilah Struktur Organisasi Skripsi

Muhammad Adib Syukran, 2014 PENGEMBANGAN BUKU AJAR KIMIA SUB TOPIK PROTEIN MENGGUNAKAN KONTEKS TELUR UNTUK MEMBANGUN LITERASI SAINS SISWA SMA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

E. Manfaat Penelitian

Produk dari penelitian ini berupa buku ajar sub topik protein menggunakan konteks telur. Manfaat dari produk pada penelitian ini adalah: 1. Bagi Siswa Penelitian ini diharapkan dapat menghasilkan buku ajar yang memberikan ketertarikan bagi siswa terhadap ilmu kimia sehingga memudahkannya dalam memahami dan mengaplikasikan ilmu kimia serta dapat membangun literasi sains siswa SMA. 2. Bagi Guru Tersedianya buku ajar yang inovatif yang dapat digunakan dalam proses pembelajaran. 3. Bagi Peneliti lain Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan, masukan dan bahan pertimbangan untuk penelitian yang selanjutnya, baik berupa pengembangan penelitian menggunakan Model Rekonstruksi Pendidikan sampai tahap selanjutnya, yakni tahap penelitian mengajar dan belajar dan atau tahap implementasi dan evaluasi serta hubungannya yang saling berkaitan. Penelitian ini juga dapat dikembangkan pada konten yang sama dengan konteks yang berbeda, atau pada konten yang berbeda dengan konteks yang sama.

F. Penjelasan Istilah

Sebagai upaya menghindari kesalahan dalam menafsirkan istilah-istilah yang terdapat dalam penelitian ini, maka penulis mengemukakan penjelasan terhadap istilah-istilah sebagai berikut: 1. Buku ajar merupakan buku yang berisi suatu ilmu pengetahuan hasil analisis terhadap kurikulum dalam bentuk tertulis Depdiknas, 2008. 2. Literasi sains atau scientific literacy adalah kemampuan untuk menggunakan pengetahuan ilmiah, mengidentifikasi pertanyaan dan untuk menarik kesimpulan berdasarkan bukti-bukti agar dapat memahami dan membantu membuat keputusan OECD, 2009 Muhammad Adib Syukran, 2014 PENGEMBANGAN BUKU AJAR KIMIA SUB TOPIK PROTEIN MENGGUNAKAN KONTEKS TELUR UNTUK MEMBANGUN LITERASI SAINS SISWA SMA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 3. Konteks aplikasi sains adalah salah satu dimensi dari literasi sains yang mengandung pengertian situasi dalam kehidupan sehari-hari yang melibatkan sains dan teknologi area aplikasi proses dan pemahaman konsep sains, misalnya kesehatan dan gizi dalam konteks pribadi serta iklim dalam konteks global OECD, 2009. 4. Konten sains adalah salah satu dimensi literasi sains yang merujuk pada konsep dan teori fundamental untuk memahami fenomena alam dan perubahan yang dilakukan terhadap alam melalui aktivitas manusia OECD, 2009. 5. Sikap sains adalah respon terhadap isu-isu sains menunjukkan minat dalam ilmu pengetahuan, dukungan terhadap penelitian ilmiah, dan motivasi untuk bertindak secara bertanggung jawab OECD, 2009

G. Struktur Organisasi Skripsi

Skripsi ini ditulis dalam lima bab yang saling berkaitan. Kelima bab tersebut secara berurutan adalah Pendahuluan BAB I, Tinjauan Pustaka BAB II, Metodologi Penelitian BAB III, Hasil dan Pembahasan BAB IV serta Kesimpulan dan Saran BAB V. Setelah kelima bab tersebut terdapat Daftar Pustaka dan Lampiran-Lampiran. Bab I berisi pendahuluan yang terdiri atas uraian latar belakang dilakukannya penelitian ini. Berdasarkan latar belakang tersebut dibuat rumusan masalah utama yang diangkat pada penelitian ini. Bab I juga memuat pembatasan masalah, tujuan penelitian, dan manfaat penelitian. Bagian selanjutnya yaitu struktur organisasi skripsi yang berisi rincian urutan penulisan skripsi dari Bab I hingga Bab V, Daftar Pustaka dan Lampiran-Lampiran. Bab II yaitu tinjauan pustaka merupakan tinjauan teoritis dari berbagai literatur yang berkaitan dengan penelitian ini. Tinjauan pustaka ini digunakan sebagai dasar dalam menginterpretasikan hasil penelitian dan menjawab rumusan masalah yang ditetapkan. Bagaimana rumusan masalah akan dijawab melalui penelitian ini diuraikan pada Bab III yang berisi metodologi penelitian. Bab III ini terdiri atas Muhammad Adib Syukran, 2014 PENGEMBANGAN BUKU AJAR KIMIA SUB TOPIK PROTEIN MENGGUNAKAN KONTEKS TELUR UNTUK MEMBANGUN LITERASI SAINS SISWA SMA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu subjek penelitian, desain penelitian, metode penelitian, dan alur penelitian yang menunjukkan kerangka kerja penelitian sesuai dengan metode yang dipilih. Bagian selanjutnya adalah langkah-langkah penelitian yang memaparkan alur penelitian secara lebih rinci. Untuk menyamakan persepsi, pada Bab III diuraikan istilah-istilah penting digunakan dalam penelitian ini. Beberapa bagian terakhir dari Bab III ini berkaitan dengan bagaimana tiap rumusan masalah akan dijawab. Bagian instrumen penelitian memaparkan jenis instrumen yang dipilih untuk tiap rumusan masalah dan justifikasinya. Bagaimana instrumen ini digunakan dalam penelitian dipaparkan pada bagian teknik pengumpulan data. Bagian selanjutnya berupa pemaparan cara mengolah data yang didapatkan melalui instrumen penelitian yang telah ditetapkan. Bab IV memaparkan hasil penelitian dan pembahasan. Pembahasan dilakukan dengan mengacu pada landasan teori dan hasil validasi, yang berturut- turut dicantumkan pada Bab II dan lampiran untuk menjawab tiap rumusan masalah. Bab V berisi kesimpulan sebagai jawaban dari rumusan masalah, dan berisi saran untuk pihak terkait dalam penelitian lebih lanjut. Muhammad Adib Syukran, 2014 PENGEMBANGAN BUKU AJAR KIMIA SUB TOPIK PROTEIN MENGGUNAKAN KONTEKS TELUR UNTUK MEMBANGUN LITERASI SAINS SISWA SMA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III METODOLOGI PENELITIAN