Variabel Definisi Operasional METODE PENELITIAN

35 c Responden yang mengalami pikun

D. Variabel

Variabel dalam penelitian ini terdiri dari: 1. Variabel bebas independent Variabel bebas merupakan variabel yang menjadi sebab timbulnya atau berubahnya variabel terikat, jadi variabel independent adalah variabel yang mempengaruhi. Variabel independent terdiri dari dukungan sosial, sikap lansia, peran kader posyandu. 2. Variabel terikat dependent Variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena adanya variabel bebas Sugiono, 2005. Variabel dependent adalah pemanfaatan posyandu lansia.

E. Definisi Operasional

Tabel 1. Definisi Operasional Variabel Definisi Alat ukur dan parameter Skala Dukungan sosial Dukungan dari keluarga untuk mendorong lansia selalu aktif dalam memanfaatkan keberadaan posyandu lansia Kuesioner dengan 16 pertanyaan 1. Baik : skor 43-56 2. Sedang : skor 32- 42 3. Kurang: skor 16-31 Sumber: Arikunto, 2002 Ordinal Sikap tentang fungsi dan manfaat posyandu Persepsi lansia tentang fungsi dan manfaat keberadaan posyandu lansia Kuesioner dengan 16 pertanyaan 1. Baik : skor 29-56 2. Kurang : skor 16-28 Nominal 36 Peran kader Persepsi lansia tentang pelayanan yang lakukan oleh kader dalam memberikan pelayanan di posyandu lansia Kuesioner dengan 17 pertanyaan 1. Baik : skor 29-56 2. Kurang: skor 16-28 Sumber: Arikunto, 2002 Nominal Pemanfaatan posyandu Jumlah kehadiran lansia dalam satu tahun terakhir di posyandu lansia Aktif jika minimal 75 hadir dari 11 kali kegiatan Tidak aktif jika kurang dari 75 kehadiran dari 11 kali pertemuan Nominal F. Instrumen Penelitian Penelitian ini menggunakan kuesioner sebagai instrumen. Daftar pertanyaan dalam kuesioner bersifat tertutup yaitu responden tinggal memberi tanda terhadap alternatif jawaban yang dipilih. 1. Metode penilaian sikap lansia dan peran kader dalam pemberian pelayanan di posyandu lansia menggunakan skala Likert Sugiyono, 2006. Dalam pembuatan kuesioner, peneliti membuat bentuk pertanyaan sendiri dengan dasar landasan teori sikap dan peran kader. Kuesioner ini terdiri dari 4 alternatif jawaban, yaitu Sangat Setuju SS, Setuju S, Tidak Setuju TS, Sangat Tidak Setuju STS. Pertanyaan dibuat dua tipe yaitu favourable dan unfavourable terhadap objek. Metode ini penilaiannya adalah: a. Sifat favourable merupakan sifat positif dari pertanyaan, alternatif jawaban yang diberikan adalah: Sangat Setuju SS bernilai 4 Setuju S bernilai 3 Tidak Setuju TS bernilai 2 37 Sangat Tidak Setuju STS bernilai 1 b. Sifat unfavourable merupakan sifat negatif dari pertanyaan, alternatif jawaban yang diberikan adalah: Sangat Setuju SS bernilai 1 Setuju S bernilai 2 Tidak Setuju TS bernilai 3 Sangat Tidak Setuju STS bernilai 4 2. Kuesioner dukungan sosial untuk mengetahuai apakah anggota keluarga memberikan perhatian terhadap kesehatan lansia terhadap pelayanan posyandu. Pertanyaan terdiri dari 16 item dengan skala Guttman, dengan memberikan nilai 2 pada jawaban benar serta 1 untuk jawaban salah.

G. Pengolahan Data