Aris Muharram, 2014 Pengaruh Iklim Organisasi Terhadap Semangat Kerja Pegawai Di Perusahaan Daerah
Kebersihan Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Berdasarkan jenis penelitiannya yaitu deskriptif yang dilakasanakan melalui pengumpulan data dilapangan, maka metode penelitiannya adalah metode
explanatory survey. Explanatory survey adalah penelitian yang dlakukan terhadap sejumlah individu atau unit analisis, sehingga ditemukan fakta atau keterangan
secara faktual mengenai gejala suatu kelompok atau perilaku individu dan hasilnya dapat digunakan sebagai bahan pembuat rencana atau pengambilan
keputusan. Explanatory survey ini merupakan studi bersifat kuantitatif dan umumnya menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpul datanya Uep Tatang
Sontani dan Sambas Ali Muhidin, 2011:6. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan
kuantitatif, yaitu pendekatan yang memungkinkan dilakukan pencatatan dan menganalisis data yang diperoleh dengan menggunakan perhitungan statistik, dan
juga penelitian ini bertujuan untuk menguji hipotesis dalam hubungannya dengan variabel-variabel yang ada. Selain itu, penelitian ini juga dilakukan untuk
mengetahui hubungan yang ada diantara variabel-variabel tersebut.
3.3 Operasional Variabel
Operasional variabel merupakan kegiatan menjabarkan variabel penelitian ke dalam indikator sebagai skala, untuk mendefinisikan dan mengukur
variabel.Untuk menghindari salah pengertian dari variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini.
Menurut Sugiyono 2007 :20 bahwa “Variabel penelitian adalah suatu
atribut atau sifat atau aspek dari orang ataupun objek yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan ditarik kesimpulannya”.
Aris Muharram, 2014 Pengaruh Iklim Organisasi Terhadap Semangat Kerja Pegawai Di Perusahaan Daerah
Kebersihan Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Operasional variabel dilakukan untuk memahami penggunaan variabel dan menentukan data apa yang diperlukan, serta mempermudah pengukuran variabel-
variabel tersebut maka dioperasionalisasikan. Sebagaimana telah diuraikan sebelumnya bahwa penelitian ini, operasional variabelnya adalah sebagai berikut :
Tabel 3.1 Operasional Iklim Organisasi
Variabel X Indikator
Ukuran Skala
pengukuran No.
Item
Iklim organisasi
adalah persepsi pegawai mengenai
kualitas lingkungan
internal organisasi yang secara relatif
dirasakan oleh anggota organisasi
yang kemudian akan
mempengaruhi perilaku mereka
berikutnya Lussier
dalam Barkah 2002
1.Structurepenstrukturan
1. Tingkat
kejelasan struktur
interval 1
2. Tingkat
pelaksanaan pekerjaan yang
mengacu pada prosedur
2
2. Responsibility
pengawasan
1. Tingkat
kejelasan pengawasan
yang dilakukan perusahaan
interval 3
2. Tingkat
tanggung jawab atas semua hasil
pekerjaan
4
3. Reward
penghargan
1. Tingkat
penghargaan terhadap
pegawai yang berprestasi
interval 5
4. Warmth
kenyamanan
1. Tingkat
peran serta pegawai
terhadap hasil kerja
interval 6
2. Tingkat
kepuasan terhadap hasil
kerja
7
Aris Muharram, 2014 Pengaruh Iklim Organisasi Terhadap Semangat Kerja Pegawai Di Perusahaan Daerah
Kebersihan Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
5. Support
dukungan
1. Tingkat
dukungan yang diberikan rekan
kerja
interval 8
2. Tingkat
motivasi yang diberikan
pimpinan
9
6. Organizational
Identity And Loyalty loyalitas
1. Tingkat
perasaan bangga terhadap
perusahaan
interval 10
2. Tingkat
Loyality terhadap
perusahaan
11
7. Risk
resiko
1. Tingkat
keleluasaan pegawai untuk
bertindak
interval 12
2. Tingkat
toleransi yang diberikan
perusahaan terhadap resiko
kesalahan
13
Sumber :
Lussier dalam Barkah 2002
Tabel 3.2 Operasional Semangat Kerja
Variabel Y Indikator
Ukuran Skala
Pengukuran No.
Item Semangat kerja
adalah keadaan psikologis seseorang
yang menimbulkan kesenangan yang
mendorong seseorang untuk bekerja dengan
giat dan konsekuen dalam mencapai
tujuan yang ditetapkan oleh
perusahaan.Siswanto 1.
Disiplin 1. Tingkat
ketepatan jam masuk kerja
interval
1 2. Tingkat
ketepatan jam keluar kerja
2
3. Tingkat kepatuhan
pada tata tertib 3
Aris Muharram, 2014 Pengaruh Iklim Organisasi Terhadap Semangat Kerja Pegawai Di Perusahaan Daerah
Kebersihan Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
2005:265
2. 4. Tingkat
kepatuhan pada prosedur
kerja 4
3. Tanggung
jawab 1. Tingkat
kesediaan melaksanakan
pekerjaan dengan penuh
tanggung jawab
interval
5
interval
2. Tingkat kesediaan
untuk Berani menanggung
resiko 6
3. Tingkat kesediaan
bekerja tepat waktu
7
4. Antusias
1. tingkat
untuk mengutamaka
n prestasi kerja
interval
8 2.
Semangat dalam mencari
solusi terhadap masalah
pekerjaan. 9
3. semangat
menyelesaikan pekerjaan
sebaik mungkin
10
5. Inisiatif
1. menciptakan
ide-ide baru untuk
meningkatkan mutu
pekerjaan
interval
11
Aris Muharram, 2014 Pengaruh Iklim Organisasi Terhadap Semangat Kerja Pegawai Di Perusahaan Daerah
Kebersihan Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
2. memberikan saran
untuk kemajuan
perusahaan
12
6. Kerja sama
1. bekerja sama dalam
menyelesaikan pekerjaan yang
sulit
interval 13
2. menciptakan hubungan yang
harmonis dengan rekan
kerja. 14
Sumber : Siswanto 2005:265
3.4 Sumber Data