Universitas Kristen Maranatha
Berdasarkan data yang diperoleh dari perusahaan. Maka penulis mengindentifikasi masalah pada :
1. Bagaimana kebijakan pengendalian persediaan PT. Marga Asih Lestarindo
dalam mengatur persediaan, khususnya pada persediaan kain? 2.
Metode pengendalian persediaan apa yang sebaiknya digunakan untuk bahan baku kain di PT. Marga Asih Lestarindo?
3. Bagaimana peranan metode pengendalian persediaan dalam meminimalkan
biaya persediaan di PT. Marga Asih Lestarindo?
1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian yang ingin dicapai penulis adalah : 1.
Untuk memberi penjelasan mengenai kebijakan pengendalian persediaan PT. Marga Asih Lestarindo dalam mengatur persediaan, khususnya pada
persediaan kain. 2.
Untuk memberi penjelasan mengenai metode pengendalian apa yang sebaiknya digunakan untuk bahan baku kain di PT. Marga Asih Lestarindo.
3. Untuk memberi penjelasan mengenai peranan sistem pengendalian persediaan
dalam meminimalkan biaya persediaan di PT. Marga Asih Lestarindo?
1.4 Kegunaan Penelitian
Dengan adanya hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi berbagai pihak, antara lain :
Universitas Kristen Maranatha
1. Bagi Penulis
Sebagai salah satu syarat dalam menempuh Sidang Sarjana Strata Satu jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha
Bandung. Penelitian ini juga berguna untuk menambah pengalaman penulis dalam memperdalam ilmu manajemen operasi.
2. Bagi Perusahaan
Dapat memberikan solusi-solusi yang berguna bagi perusahaan khususnya mengenai manajemen perseediaan dalam meningkatkan efisiensi biaya.
3. Bagi Fakultas
Memberikan tambahan alternatif karya ilmiah yang dapat dipergunakan oleh para mahasiswa khususnya yang ingin mempelajari lebih dalam mengenai
manajemen persediaan dalam meningkatkan efisiensi biaya. 4.
Bagi Pihak Lain Memberikan masukan bagi masyarakat pada umumnya yang berminat untuk
mempelajari dan melakukan penelitian di bidang manajemen operasi khususnya tentang manajemen persediaan.
111
Universitas Kristen Maranatha
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan analisis dengan disertai perhitungan yang telah dilakukan oleh penulis mengenai pengendalian persediaan bahan baku pada PT.
Marga Asih Lestarindo yang telah diuraikan dalam bab sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :
1. PT. Marga Asih Lestarindo selama ini belum melakukan pengendalian
persediaan yang baku kain seperti halnya pengendalian persediaan yang disusun oleh penulis dalam skripsi ini.
2. Metode pengendalian persediaan untuk bahan baku kain yang sebaiknya
dilakukan perusahaan adalah klasifikasi ABC dan pengendalian persediaan probabilistik, karena perusahaan mempunyai bermacam-macam item yang
memiliki nilai persediaan yang berbeda-beda dan berdampak pada biaya persediaan .
3. Menurut klasifikasi ABC, bahan baku kain yang termasuk kelompok A adalah
SKCN White, TS Navy, TZ Cire Black, PE 30’s White, dan TC RT White. 4.
Biaya total persediaan yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk masing-masing bahan baku kain SKCN White sebesar Rp. 169.821.417,00, TS Navy sebesar
Rp. 157.457.360,00, TZ Cire Black sebesar Rp. 152.831.140,00, PE 30’s White sebesar Rp. 141.726.482,00, dan TC RT White sebesar Rp. 110.215.425,00.
Total biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan sebesar Rp. 732.215.425,00.
Universitas Kristen Maranatha
5. Biaya total persediaan yang dikeluarkan untuk bahan baku kain SKCN White
dengan menggunakan model permintaan konstan dan lead time variabel 0,5 bulan sebesar Rp. 58.022.295,47, TS Navy dengan menggunakan model permintaan
variabel dan lead time konstan 2 bulan sebesar Rp. 44.594.276,44, TZ Cire Black dengan menggunakan model permintaan konstan dan lead time variabel 0,5 bulan
sebesar Rp. 63.534.180,75, PE 30’s White dengan menggunakan model permintaan variabel dan lead time konstan 2 bulan sebesar Rp. 62.328.485,23,
TC RT White dengan menggunakan model permintaan variabel dan lead time konstan 2 bulan sebesar Rp. 58.574.989,34. Total biaya yang dikeluarkan sebesar
Rp. 287.054.227,73. 6.
Dengan menggunakan metode pengendalian di atas, PT. Marga Asih Lestarindo dapat menghemat biaya sebesar Rp. 444.997.596,80.
5.2 Saran