18 merekat jika menggunakan borak sebagai pengikat dan kuningan perak
sebagai bahan tambah. 8.
Spiral Spiral
berfungsi untuk
melengkungkan pipa
tembaga. Spiral
meminimalkan penyempitan pipa tembaga kapiler saat dilakukan proses pelengkungan.
9. Pemotong Gergaji Besi Listrik
Pemotong besi ini digunakan untuk memotong besi siku lobang yang akan digunakan untuk membuat rangka mesin pendingin dan kotak pengering.
10. Gergaji Kayu Listrik
Gergaji kayu ini digunakan untuk memotong multiplek sebagai dinding kotak pengering.
11. Palu
Palu digunakan untuk memukul paku sebagai penguat dinding kotak pendingin.
3.4 Skema Alat
3.4.1 Mesin pendingin tanpa pemanfaatan panas buang untuk pengering
pakaian
Alat penelitian pertama ini dengan komponen-komponen utama seperti evaporator, kompresor, konsendor, dan katup ekspansi. Mesin pendingin tanpa
pemanfaatan panas untuk pengering pakaian ini digunakan sebagai pembanding terhadap nilai COPnya. Cara kerjanya dengan sistem pendinginan pada mesin
19 pendingin atau sering disebut dengan siklus kompresi uap. Untuk lebih jelasnya
dapat dilihat pada Gambar 3.
Gambar 3
Skema mesin
pendingin tanpa
pemanfaatan panas buang untuk pengering pakaian
3.4.2 Mesin pendingin dengan pemanfaatan panas buang untuk pengering
pakaian tanpa koil pemanas dan penyimpan panas
Alat penelitian kedua ini dengan komponen-komponen utama seperti evaporator, kompresor, konsendor, katup ekspansi, dan komponen tambahan
berupa kipas fan. Alat penelitian kedua ini dimanfaatkan panas buang dari kondensornya secara langsung untuk digunakan untuk pengering pakaian
dengan cara menghembuskan panas buangnya dengan bantuan kipas fan. Cara kerjanya sama dengan sistem pendinginan mesin pendingin siklus kompresi uap,
hanya ditambah dengan komponen pendukung. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Gambar 4.
20 Gambar 4 Skema mesin pendingin dengan pemanfaatan panas buang
untuk pengering pakaian tanpa koil pemanas dan penyimpan panas
3.4.3 Mesin pendingin dengan pemanfaatan panas buang untuk pengering
pakaian menggunakan koil pemanas tanpa penyimpan panas
Alat penelitian ketiga ini dengan komponen-komponen utama seperti evaporator, kompresor, konsendor, katup ekspansi, dan komponen tambahan
berupa kipas fan, koil pemanas. Alat penelitian ketiga ini pada bagian kondensornya disambung secara paralel dengan koil pemanas. Pada koil
pemanasnya diberi kipas fan agar panas buangnya dapat dimanfaatkan untuk pengering pakaian. Cara kerjanya sama dengan sistem pendinginan mesin
pendingin siklus kompresi uap, hanya ditambah dengan komponen pendukung. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Gambar 5.
21 Gambar 5 Skema mesin pendingin dengan pemanfaatan panas buang untuk
pengering pakaian menggunakan koil pemanas tanpa penyimpan panas
3.4.4 Mesin pendingin dengan pemanfaatan panas buang untuk pengering
pakaian menggunakan koil pemanas dan penyimpan panas sensibel air
Alat penelitian keempat ini dengan komponen-komponen utama seperti evaporator, kompresor, konsendor, katup ekspansi, dan komponen tambahan
berupa kipas fan, koil pemanas, pipa tembaga bentuk spiral, tempat penyimpan air tahan panas. Alat penelitian keempat ini pada bagian kondensornya
disambung secara paralel dengan pipa tembaga bentuk spiral yang berada dalam tempat penyimpan air tahan panas kemudian disambungkan dengan koil
pemanas. Pada tempat penyimpan air tahan panas yang terdapat pipa tembaga bentuk spiral sebagai penghantar panas dari refrigeran yang masuk dan melewati
pipa tembaga yang panasnya akan disimpan oleh air sebagai media penyimpan panas. Pada koil pemanasnya diberi kipas fan agar panas buangnya dapat