Mesin pendingin dengan pemanfaatan panas buang untuk pengering Mesin pendingin dengan pemanfaatan panas buang untuk pengering

24

2.7 Variabel Yang Diukur

Terdapat beberapa jenis variabel yanga akan diukur diantaranya sebagai berikut : 1. Temperatur evaporator T E 2. Temperatur kondensor T K 3. Tekanan refrijeran masuk kompresor P M 4. Tekanan refrijeran keluar kompresor P K 5. Lama pencatatan data t

2.8 Langkah Penelitian

Untuk pengukuran temperatur digunakan termokopel tipe K dan untuk tekanan digunakan manometer. Untuk pengaturan temperatur evaporator digunakan thermostat. Secara rinci langkah penelitian yang dilakukan adalah sebagai berikut: 1. Penelitian diawali dengan penyiapan mesin seperti Gambar 3, 4, 5 dan 6. 2. Pengambilan data dilakukan tiap 10 menit selama 4 hari untuk tiap variasi tekanan kerja evaporator dan jumlah berat pakaian yang dikeringkan. 3. Data yang dicatat adalah temperatur evaporator T E , temperatur kondensor T K , tekanan refrijeran masuk kompresor P M , tekanan refrijeran keluar kompresor P K , dan lama pencatatan data t 4. Pengolahan dan analisa data diawali dengan melakukan perhitungan pada parameter-parameter yang diperlukan dengan menggunakan persamaan 1 sampai dengan 7. Analisa akan lebih mudah dilakukan dengan membuat 25 grafik hubungan antara temperatur kerja evaporator, jumlah berat pakaian yang dikeringkan, COP, konsumsi energi listrik dan waktu 26

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian

Berikut adalah data keseluruhan hasil penelitian dari ketiga variasi dan pembanding yaitu : 1. Mesin Pengdingin tanpa Pemanfaatan Panas Buang pembanding. 2. Mesin Pendingin dengan Pemanfaatan Panas Buang untuk Pengering Pakaian tanpa Koil Pemanas dan Penyimpan Panas. 3. Mesin Pendingin dengan Pemanfaatan Panas Buang untuk Pengering Pakaian dengan Koil Pemanas tanpa Penyimpan Panas. 4. Mesin Pendingin dengan Pemanfaatan Panas Buang untuk Pengering Pakaian dengan Koil Pemanas dan Penyimpan Panas Sensibel air. Secara lengkap data dari tiga variasi dan pembanding tersebut dapat dilihat secara berurutan pada tabel dengan keterangan sebagai berikut : h 1 = Entalpi refrigeran saat masuk kompresor keluar evaporator kJkg h 2 = Entalpi refrigeran saat keluar kompresor kJkg h 3 = Entalpi refrigeran saat keluar kondensor kJkg h 4 = Entalpi refrigeran saat masuk evaporator kJkg W in = Besarnya kerja kompresor kJkg Q in = Besarnya panas yang diserap evaporator kJkg Q out = Besarnya panas yang dilepas kondensor kJkg COP = Performa unjuk kerja suatu mesin pendingin