47
c. Uji Kesamaan Dua Varians Data Hasil Pre Test Hasil uji kesamaan varians data pre test antara kelompok eksperimen
dan kontrol dapat dilihat pada tabel 4.4 berikut. Tabel 4.4 Hasil Uji Kesamaan Varians Data Pre Test
Kelompok Varians
dk F
hitung
F
Tabel
Keterangan Eksperimen
578,2963 27
1,23 2,21
Signifikan Kontrol
709,9112 23
Berdasarkan analisis pada Tabel 4.4 tersebut diperoleh F
hitung
= 1,23 F
tabel
= 2,21 untuk = 5 dengan dk 23:27 yang berarti bahwa data awal dari kedua kelompok mempunyai varians yang tidak berbeda.
d. Uji Kesamaan Rata-rata Data Hasil Pre Test Hasil uji kesamaan rata-rata data kemampuan awal pre test antara
kelompok eksperimen dan kontrol dapat dilihat pada tabel 4.5 berikut. Tabel 4.5 Hasil Uji Kesamaan Rata-rata Data Pre Test
Kelompok Rata-rata
dk t
hitung
t
tabel
Kriteria Eksperimen
177,00 50
0,361 2,01
Tidak berbeda Kontrol
174,46 Berdasarkan tabel 4.5 tersebut diperoleh t
hitung
= 0,361 t
tabel
= 2,01 untuk = 5 dengan dk = 50. Hal ini menunjukkan bahwa antara kelompok
eksperimen dan kontrol mempunyai minat berwirausaha yang relatif sama sebelum diberikan pembelajaran menggunakan media yang berbeda.
2. Analisis Data Minat Berwirausaha Setelah Pembelajaran
a. Deskriptif Data Hasil Post Test Minat berwirausaha siswa setelah mengikuti pembelajaran post test
dari kedua kelompok dapat dilihat pada Tabel 4.6 berikut.
48
Tabel 4.6 Deskriptif Data Hasil Post Test Minat Berwirausaha Sumber variasi
Eksperimen Kontrol
n 28
17 Rata-rata
201.89 187.17
Maksimal 159
145 Minimal
240 221
Varians 444.9881
491.7101 Standart deviasi
21.09 22.17
Berdasarkan Tabel 4.6 tersebut dapat diketahui bahwa dari 28 siswa kelompok eksperimen rata-rata minatnya dalam berwirausaha setelah
dilakukan pembelajaran menggunakan media VCD mencapai 201,89, sedangkan dari 24 siswa kelompok kontrol rata-rata minatnya dalam
berwirausaha setelah dilakukan pembelajaran tanpa menggunakan media VCD mencapai 187,17. Skor minat berwirausaha tertinggi dari kelompok
eksperimen mencapai 240 dan kelompok kontrol mencapai 221 sedangkan skor minat berwirausaha terendah untuk kelompok eksperimen mencapai 159
dan kelompok kontrol mencapai 145. Tampak bahwa minat berwirausaha siswa kelompok eksperimen setelah pembelajaran menggunakan media VCD
lebih tinggi dari kelompok kontrol. Ditinjau dari kategori minat berwirausaha siswa setelah diadakan
pembelajaran dari kedua kelompok dapat dilihat pada tabel 4.7 berikut.
49
Tabel 4.7 Distribusi Kategori Data Post Test Minat Berwirausaha Persentase Skor
Kriteria Kelompok
Eksperimen Kelompok
Kontrol F
Persentase F
Persentase 81,26 - 100,00
62,51 - 81,25 43,76 - 62,50
25,00 - 43,75 Sangat tinggi
Tinggi Rendah
Sangat rendah 14
13 1
50,00 46,43
3,57 0,00
4 17
3 16,67
70,83 12,50
0,00 Jumlah
28 100
24 100
Berdasarkan Tabel 4.7 tersebut dapat diketahui bahwa sebagian besar siswa kelompok eksperimen yaitu 14 siswa atau 50,00 memiliki minat
dalam berwirausaha setelah dilakukan pembelajaran menggunakan media VCD dalam kategori sangat tinggi, selebihnya 13 siswa atau 46,43 dalam
kategori tinggi dan 1 siswa atau 3,57 dalam kategori rendah, sedangkan pada kelompok kontrol sebagian besar yaitu 17 siswa atau 70,83 memiliki minat
dalam berwirausaha setelah dilakukan pembelajaran tanpa menggunakan media VCD dalam kategori tinggi, selebihnya 4 siswa atau 16,67 dalam
kategori sangat tinggi dan 3 siswa atau 12,50 dalam kategori rendah. Dengan demikian dapat dijelaskan bahwa kelompok eksperimen yang
mendapatkan pembelajaran menggunakan media VCD memiliki minat berwirausaha lebih tinggi dibandingkan kelompok control yang mendapatkan
pembelajaran tanpa menggunakan media VCD. Lebih jelasnya deskripsi data minat berwirausaha siswa setelah pembelajaran dari kedua kelompok tersebut
dapat disajikan secara grafis pada diagram batang berikut ini.
50
50.00
16.67 46.43
70.83
3.57 12.50
0.00 0.00 20
40 60
80 100
D is
tri b
u s
i
Sangat tinggi Tinggi
Rendah Sangat rendah
Kategori Kelompok Eksperimen
Kelompok Kontrol
Gambar 4.2 Distribusi Kategori Data Post Test Minat Berwirausaha b. Uji Normalitas Data Hasil Post Test
Hasil uji normalitas data post test minat berwirausaha dari kedua kelompok dapat dilihat pada Tabel 4.8 berikut.
Tabel 4.8 Hasil Uji Normalitas Data Post Test Sumber variasi
Eksperimen Kontrol
2 hitung
3,7234 1,5200
dk 2
2
2 tabel
5,99 5,99
Kriteria Normal
Normal Berdasarkan hasil analisis pada Tabel 4.8 tersebut diperoleh nilai
2 hitung
untuk data kelompok eksperimen sebesar 3,7234 dan data kelompok kontrol 1,5200. Kedua nilai tersebut kurang dari
2 tabel
pada taraf kesalahan 5 dengan dk = 2 yaitu 5,99, yang berarti bahwa kedua data tersebut
berdistribusi normal.
51
c. Uji Kesamaan Dua Varians Data Hasil Post Test Hasil uji kesamaan varians data post test antara kelompok eksperimen
dan kontrol dapat dilihat pada tabel 4.9 berikut. Tabel 4.9 Hasil Uji Kesamaan Varians Data Post Test
Kelompok Varians
dk F
hitung
F
tabel
F
tabel
Eksperimen 444,881
27 1,10
2,21 Signifikan
Kontrol 491,7101
23 Berdasarkan analisis pada Tabel 4.9 tersebut diperoleh F
hitung
= 1,10 F
tabel
= 2,21 untuk = 5 dengan dk 23:27 yang berarti bahwa data hasil post test dari kedua kelompok mempunyai varians yang tidak berbeda atau
homogen. Berdasarkan analisis ini maka dalam pengujian hipotesis penelitian dapat digunakan uji t.
d. Uji Perbedaan Rata-rata Data Hasil Post Test Hasil uji perbedaan rata-rata data post test antara kelompok
eksperimen dan kontrol dapat dilihat pada Tabel 4.8 berikut. Tabel 4.10 Hasil Uji Perbedaan Rata-rata Data Post Test
Kelompok Rata-rata
dk t
hitung
t
tabel
Kriteria Eksperimen
201,89 50
2,451 2,01
Berbeda Kontrol
187,17 Berdasarkan Tabel 4.8 tersebut diperoleh t
hitung
= 2,451 t
tabel
= 2,01 untuk = 5 dengan dk = 50, yang berarti bahwa ada perbedaan hasil post
test minat berwirausaha dari kedua kelompok sehingga hipotesis penelitian yang menyatakan :
“Penggunaan Media VCD Dalam Pembelajaran Mata Diklat Kewirausahaan untuk Pengembangan Menyangkut Minat Berwirausaha
52
Siswa Kelas X SMK MUHAMMADIYAH 1 Bawang Tahun Ajaran 20102011
”, diterima.
B. Pembahasan