Data kuantitatif Data Kualitatif

P = x 100 menggambarkan kenyataan atau fakta sesuai dengan data yang diperoleh dengan tujuan untuk mengetahui hasil belajar yang dicapai siswa juga untuk memperoleh respon siswa terhadap kegiatan pembelajaran serta aktivitas siswa selama proses pembelajaran. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian tindakan kelas ini adalah:

3.7.1. Data kuantitatif

Data kuantitatif berupa hasil belajar kognitif, dianalisis dengan menggunakan teknik analisis deskriptif persentase dengan menentukan presentasi ketuntasan belajar dan mean rata-rata kelas. Adapun data dipaparkan dalam bentuk presentasi dan penyajian data kuantitatif angka. Rumus untuk menghitung persentase ketuntasan belajar. Zainal Aqib, 2008:41 Rumus untuk menghitung nilai rata –rata adalah sebagai berikut: X = Keterangan : X = Nilai rata –rata ∑X = Jumlah semua nilai siswa ∑N = Jumlah siswa Zainal Aqib, 2008:42 Tabel 3.4 Kriteria Ketuntasan Belajar Penjasorkes Kriteria Ketuntasan Kualifikasi Tuntas Tidak Tuntas Sumber : Depdiknas, Rancangan Hasil Belajar 2006

3.7.2. Data Kualitatif

Data kualitatif berupa data hasil belajar siswa dan hasil observasi keterampilan siswa dalam pembelajaran teknik dasar memukul bola kasti melalui bermain tokas pada siswa kelas IV SDN Ngempon 01 Kecamatan Bergas Kabupaten Semarang tahun pelajaran 20122013. Data kualitatif dipaparkan dalam kalimat yang dipisahkan menurut kategori untuk memperoleh kesimpulan. Tabel 3.5 Kriteria Keberhasilan Belajar Siswa dalam Tingkat Keberhasilan Arti 80 Sangat Tinggi 60 – 79 Tinggi 40 – 59 Sedang 20 – 39 Rendah 20 Sangat Rendah Sumber : Zainal Aqib, 2008:41 Tabel 3.6 Rambu – rambu Analisis Hasil Belajar Pencapaian tujuan pembelajaran Kualifikasi Tingkatan keberhasilan pembelajaran 85 – 100 Sangat baik A Berhasil 65 – 84 Baik B Berhasil 55 – 64 Cukup C Tidak berhasil – 54 Kurang D Tidak berhasil Pencapaian tujuan pembelajaran Kualifikasi Tingkatan keberhasilan pembelajaran Sumber : Zainal Aqib, 2008: 161 36

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian

4.1.1. Pembahasan Siklus Pertama Siklus pertama adalah langkah awal dalam melaksanakan tindakan pembelajaran yang dilakukan peneliti. Siklus pertama ini, dilaksanakan pada saat proses pembelajaran pendidikan jasmani berlangsung. Tujuan diadakan penelitian diantaranya pada pelaksanaan siklus pertama ini yaitu untuk mengetahui peningkatan hasil belajar teknik dasar memukul bola melalui bermain tokas. Cara penilaiannya yaitu peneliti melihat dan menilai analisis memukul bola siswa dengan menggunakan instrument penelitian yang sudah dibuat. Penilaian pembelajaran ini lebih mengarah pada penilaian hasil belajar memukul bola melalui bermain tokas, jadi peneliti menilai hasil memukul bola yang mengena pada aspek psikomotor dan afektif. Dengan cara menilai hasil memukul bolanya maka pembelajaran dapat dikategorikan tuntas dan tidak tuntas. Setelah menilai hasil tenik dasar memukul bola siswa, kemudian peneliti menilai aktivitas siswa secara aspek kognitif. Untuk melihat hasil belajar memukul bola meningkat dan tidak meningkat maka ditetapkan pencapaian standarisasi pembelajaran yaitu 85 sudah tercapai atau dikatakan tuntas dan untuk KKM adalah 75. Pelaksanaan siklus I terdiri atas empat tahap yaitu perencanaan planning, pelaksanaan tindakan action, observasi, dan refleksi. Tahap-tahap yang dilaksanakan pada siklus I adalah sebagai berikut: 1 Perencanaan Pada tahap perencanaan siklus I ini peneliti mempersiapkan

Dokumen yang terkait

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN GERAK DASAR MEMUKUL BOLA DALAM BERMAIN KASTI DENGAN MODIFIKASI ALAT PADA SISWA KELAS IV SDN 1 NEGARA RATU TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 10 56

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN GERAK DASAR MEMUKUL BOLA DALAM BERMAIN KASTI DENGAN MODIFIKASI ALAT PADA SISWA KELAS IV SDN 2 HADUYANG TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 7 55

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN GERAK DASAR MEMUKUL BOLA DALAM BERMAIN KASTI DENGAN MODIFIKASI ALAT PADA SISWA KELAS IV SDN 2 SUKARAJA GEDONG TATAAN TAHUN PELAJARAN 2011/2012

1 12 99

PAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN GERAK DASAR MEMUKUL BOLA MELAMBUNG DALAM BERMAIN KASTI DENGAN ALAT BANTU PADA SISWA KELAS IV SDN 3 PULAU PANGGUNG TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 9 43

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMUKUL BOLA KASTI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA BOLA GANTUNG PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 108151 BAH PERAK KECAMATAN BANGUN PURBA KABUPATEN DELI SERDANG TAHUN AJARAN 2012/2013.

4 18 19

MODIFIKASI ALAT PEMUKUL UNTUK MENINGKATKAN GERAK DASAR MEMUKUL BOLA DALAM PERMAINAN KASTI PADA SISWA KELAS IV SDN KAREDOK KECAMATAN JATIGEDE KABUPATEN SUMEDANG.

3 14 40

MENINGKATKAN KETERAMPILAN DASAR MEMUKUL BOLA MELALUI MEDIA BOLA GANTUNG DALAM PERMAINAN KASTI PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 2 BATEMBAT KECAMATAN TENGAHTANI KABUPATEN CIREBON.

1 4 39

MENINGKATKAN KETERAMPILAN SOSIAL MELALUI PERMAINAN BOLA KASTI SISWA KELAS IV A SD N NOGOPURO, KECAMATAN DEPOK, KABUPATEN SLEMAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013.

0 16 180

KEMAMPUAN TEKNIK DASAR MEMUKUL, MELEMPAR, DAN MENANGKAP BOLA DALAM PERMAINAN KASTI SISWA KELAS IV SD NEGERI DEMEN, TEMON KABUPATEN KULON PROGO.

0 1 101

TINGKAT KECAKAPAN MELEMPAR MENANGKAP DAN MEMUKUL BOLA KASTI PADA SISWA KELAS IV DAN V SEKOLAH DASAR NEGERI KROYOKULON KECAMATAN KEMIRI KABUPATEN PURWOREJO.

3 9 107