digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang permasalahan tentang tema di atas, maka peneliti memfokuskan permasalahan yang dapat dirumuskan sebagai berikut:
1. Bagaimana proses Rational Emotive Behaviour Therapy REBT dalam
menangani Kecemasan pada penderita Ekstrapiramidal Sindrom Mahasiswi Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya?
2. Bagaimana hasil akhir Rational Emotive Behaviour Therapy REBT
dalam menangani kecemasan pada penderita Ekstrapiramidal Sindrom Mahasiswi Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya?
C. Tujuan Penelitian
Tujuan merupakan pedoman dari tindakan yang akan dilakukan. Oleh karena itu tujuan penelitian yang akan dicapai tersebut adalah:
1. Mengetahui bagaimana proses Rational Emotive Behaviour Therapy
REBT dalam menangani Kecemasan pada penderita Ekstrapiramidal Sindrom Mahasiswi Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya.
2. Mengetahui bagaimana hasil akhir Rational Emotive Behaviour Therapy
REBT dalam menangani kecemasan pada penderita Ekstrapiramidal Sindrom Mahasiswi Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya.
D. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian ini ada dua yaitu manfaat teoritis, dan praktis:
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
1. Manfaat teoritis
Untuk mengkaji dan mengetahui Rational Emotive Behaviour Therapy REBT dalam membantu menangani kecemasan pada penderita
Ekstrapiramidal Sindrom, yang nantinya pada penderita mampu lebih menerima kondisi fisiknya, lebih tenang dan percaya diri.
2. Manfaat Praktis
Untuk peneliti selanjutnya dalam penelitian ini dapat menambah khazanah ilmu Bimbingan dan Konseling Islam khusunya berkaitan
dengan kajian teoritik-konseptual tentang pengembangan intervensi perilaku melalui Rational Emotive Behaviour Therapy REBT dalam
menangani kecemasan pada penderita Ekstrapiramidal Sindrom.
E. Definisi Konsep