Keabsahan Data METODE PENELITIAN
menggunakan beragam sumber, teknik, dan waktu. Beragam sumber maksudnya digunakan lebih dari satu sumber untuk memastikan apakah
datanya benar atau tidak. Pendapat tersebut diperkuat Sugiyono 2014:83, jika peneliti melakukan pengumpulan data dengan triangulasi, maka
sebenarnya peneliti mengumpulkan data yang sekaligus menguji kredibilitas data, yaitu mengecek kredibilitas data dengan berbagai teknik pengumpulan
data dan berbagai sumber. Teknik penentuan validitas atau kebsahan yang digunakan peneliti
dalam penelitian ini adalah triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Menurut Sugiyono 2014:83, triangulasi sumber berarti untuk mendapatkan
data dari sumber yang berbeda-beda dengan teknik yang sama. Berikut ini adalah gambar teknik triangulasi sumber:
A Wawancara
mendalam B
C
Gambar.16 Triangulasi sumber Sugiyono, 2014:83
Berdasarkan gambar diatas kolom A, B, C merupakan narasumber, sedangkan dalam kolom wawancara mendalam adalah daftar pertanyaan yang
sama untuk menggali informasi kepada para narasumber yang berbeda. Triangulasi sumber digunakan peneliti untuk menguji kredibilitas data yang
dilakukan dengan cara mengecek data yang telah diperoleh melalui beberapa sumber melalui wawancara. Peneliti melakukan wawancara kepada ke 5
narasumber dengan lembar pertanyaan yang sama, setelah mendapatkan informasi dari ke 5 narasumber peneliti memilah informasi-informasi yang
valid, yaitu informasi yang menunjukan kesamaan antara para narasumber. Triangulasi
teknik, berarti
peneliti menggunakan
teknik pengumpulan data yang berbeda-beda untuk mendapatkan data dari sumber
yang sama Sugiyono, 2014:83. Berikut ini adalah gambar triangulasi teknik:
Obsevasi
Wawancara Sumber data sama
Dokumentasi
Gambar.16 Triangulasi Teknik Sugiyono, 2014:83
Berdasarkan gambar
diatas menjelaskan
bahwa peneliti
menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi untuk sumber data yang sama secara serempak. Triangulasi teknik digunakan peneliti untuk
menguji kredibilitas data yang dilakukan dengan cara mengecek kesesuaian data yang telah diperoleh melalui wawancara, observasi, dan studi
dokumentasi. Peneliti juga memadukan dari hasil wawancra, observasi, dan dokumen yang telah didapat di UKM Kamasetra. Hasil wawancara dan semua
informasi yang telah didapat dan dianalisa, digunakan untuk mengupas fungsi dan bentuk iringan sendratari Ramayana UKM Kamasetra khususnya dalam
adegan Shinta ilang.