Kurikulum SMK m 86 laporan stranas putu s th iii

70 dan menyerap udara, air, pupuk, dan sinar matahari dari luar untuk menyuburkan diri.

8. Silabus SMK model Indigenous Wisdom THK

Silabus SMK model indigenous wisdom THK dikembangkan berdasarkan nilai-nilai inti core value unsur THK dari Tabel 2, 3, dan 4 di atas. Penerapan nilai- nilai THK dimaksudkan untuk meningkatkan penguatan nilai-nilai kebangsaan dan budi pekerti dalam pengembangan potensi dan daya saing SDM melalui Sekolah Menengah Kejuruan. Menurut Permendikbud Nomor 65 Tahun 2013 langkah- langkah penyusunan silabus adalah sebagai berikut. a. Menuliskan identitas mata pelajaran SMKMAK; b. Menuliskan i dentitas sekolah meliputi nama satuan pendidikan dan kelas; c. Menuliskan Kompetensi Inti KI, merupakan gambaran secara kategorial mengenai kompetensi dalam aspek sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang harus dipelajari peserta didik untuk suatu jenjang sekolah, kelas dan matapelajaran ini diambil dari kurikulum 2013; d. Menuliskan Kompetensi Dasar KD, merupakan kemampuan spesifik yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang terkait muatan atau mata pelajaran; e. Menuliskan indikator pencapaian kompetensi; f. Menuliskan materi pokok, memuat fakta, konsep, prinsip, dan prosedur yang relevan, dan ditulis dalam bentuk butir-butir sesuai dengan rumusan indikator pencapaian kompetensi; g. Merumuskan kegiatan pembelajaran, yaitu kegiatan yang dilakukan oleh pendidik dan peserta didik untuk mencapai kompetensi yang diharapkan; h. Merumuskann penilaian , merupakan proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk menentukan pencapaian hasil belajar peserta didik; i. Mengalokasikan waktu sesuai dengan jumlah jam pelajaran dalam struktur kurikulum untuk satu semester atau satu tahun; dan j. Mengsikan sumber belajar, dapat berupa buku, media cetak dan elektronik, alam sekitar atau sumber belajar lain yang relevan. Dengan mencermati langkah-langkah penyusunan silabus di atas, penerapan nilai-nilai inti THK diawali dengan proses analisis KI dan KD dalam pembelajaran langsung dan pembelajaran tidak langsung seperti ditunjukkan pada Tabel 8. Analisis tersebut berkaitan dengan pencermatan nilai-nilai THK mana dari aspek parhyangan, 71 pawongan, palemahan yang dapat dijarkan secara langsung maupun secara tidak langsung. Hasil analisis tersebut dimasukkan dalam format silabus penerapan nilai- nilai THK dalam SMK IW-THK seperti pada Tabel 10. Tabel 10. Analisis KI dan KD dan Implementasi Nilai-nilai THK di Dalam Pembelajaran Langsung dan Pembelajaran Tidak Langsung NO KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR IMPLEMENTASI NILAI-NILAI THK PEMBELAJARAN LANGSUNG PEMBELAJARAN TIDAK LANGSUNG 1 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya religius 1.1 Mengamalkan nilai- nilai ajaran agama dalam penerapan kelistrikan dan konversi energi Parhyangan: o Berdoa sebelum pembelajaran o Menghargai sesama sebagai mahluk ciptaan Tuhan o Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun Pawongan: o Berpikir kritis, kreatif, kolaborasi o Mengamalkan budaya belajar o Mengamalkan budaya berkarya o Berdiskusi o Saling menghormati o Terbuka satu sama lain o Santun dalam memanfaatkan teknologi internet Palemahan: o Latihan ketrampilan di lab o Menjaga kebersihan, kenyamanan, dan keamanan ruang lab o Menggunakan pakaian kerja praktek Parhyangan: o Melaksanakan Sembahyang di Pura sekolah o Merayakan hari raya Saraswati, Galungan o Latihan meditasi Pawongan: o Berkomunikasi santun antar sesama siswa, guru, pimpinan sekolah o Saling menyapa satu sama lain o Saling mengucapkan salam setiap bertemu o Kunjung mengunjungi Palemahan: o Menjaga keindahan sekolah o Memasang dan merawat lampu penerangan sekolah o Melaksanakan upacara tumpek landep 2 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, 2.1 Memiliki motivasi internal, kemampuan bekerjasama, Parhyangan: o Berdoa sebelum pembelajaran Parhyangan: o Melaksanakan Sembahyang di