Penentuan Bilangan Iodin Dalam Refined Bleached Deodorized Coconut Oil (RBD CNO) Dan Virgin Coconut Oil (VCO)

PENENTUAN BILANGAN IODIN DALAM REFINED BLEACHED DEODORIZED COCONUT OIL (RBD CNO) DAN VIRGIN COCONUT OIL (VCO) KARYA ILMIAH AURORA KHAIRANI NASUTION 082401020
DEPARTEMEN KIMIA PROGRAM DIPLOMA-3 KIMIA ANALIS FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2011

PENENTUAN BILANGAN IODIN DALAM REFINED BLEACHED DEODORIZED COCONUT OIL (RBD CNO) DAN VIRGIN COCONUT OIL (VCO)
KARYA ILMIAH Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Ahli Madya
AURORA KHAIRANI NASUTION 082401020
DEPARTEMEN KIMIA PROGRAM DIPLOMA-3 KIMIA ANALIS FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2011

PERSETUJUAN

Judul

: PENENTUAN BILANGAN IODIN DALAM

REFINED BLEACHED DEODORIZED COCONUT

OIL (RBD CNO) DAN VIRGIN COCONUT OIL

(VCO)


Kategori

: KARYA ILMIAH

Nama

: AURORA KHAIRANI NASUTION

Nomor Induk Mahasiswa

: 082401020

Program Studi

: DIPLOMA (D3) KIMIA ANALIS

Departemen

: KIMIA


Fakultas

: MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN

ALAM

Diluluskan di

Medan, Juli 2011

Diketahui/Disetujui Oleh :

Ketua Program Studi D3 Kimia Analis

Dosen Pembimbing

Dra. Emma Zaidar Nasution, M.Sc NIP 195512181987012001

Prof. Dr. Harry Agusnar, MSc. M.Phil NIP 195308171983031002


Mengetahui Ketua Departemen Kimia FMIPA USU

Dr. Rumondang Bulan M.S NIP 195408301985032001

PERNYATAAN
PENENTUAN BILANGAN IODIN DALAM REFINED BLEACHED DEODORIZED COCONUT OIL (RBD CNO) DAN VIRGIN COCONUT OIL (VCO)
KARYA ILMIAH
Saya mengakui bahwa karya ilmiah ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.
Medan, Juli 2011
AURORA KHAIRANI NASUTION 082401020

PENGHARGAAN
Puji dan syukur penulis persembahkan kehadirat ALLAH SWT atas segala rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan karya ilmiah ini dengan judul “PENENTUAN BILANGAN IODIN DALAM REFINED BLEACHED DEODORIZED (RBD CNO) DAN VIRGIN COCONUT OIL (VCO)”. Karya ilmiah ini disusun dalam memenuhi salah satu syarat untuk mendapatkan ijazah Ahli Madya pada Program Studi Diploma-3 Kimia Analis FMIPA USU.
Dalam penulisan karya ilmiah ini, penulis banyak mengalami kesulitan karena kemampuan yang terbatas, tetapi atas bantuan, bimbingan, dan dorongan serta semangat yang diberikan dari berbagai pihak kepada penulis maka penulisan karya ilmiah ini dapat diselesaikan. Dengan segala kerendahan hati, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Teristimewa penghargaan yang tulus buat Ayahanda Ir.H.M.Faisal Nasution dan Ibunda Eny Herwanty tercinta serta seluruh keluarga yang telah memberikan dorongan moril dan material kepada penulis dalam menyelesaikan karya ilmiah ini.
2. Bapak Prof.Dr. Harry Agusnar MSc.M.Phil selaku dosen pembimbing yang banyak memberikan arahan dan bimbingan dalam penulisan karya ilmiah ini.
3. Ibu Dr. Rumondang Bulan M.S, selaku Ketua Departemen Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.’
4. Ibu Dra. Emma Zaidar Nst, M.Si selaku Ketua Program Studi Diploma-3 Kimia Analis Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.
5. Bapak Zul Alkaf B.Sc. selaku pembimbing lapangan di PT.Palmcoco Laboratories.


6. Bapak/Ibu dosen serta pegawai program studi Kimia Analis Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara yang membimbing penulis sewaktu di bangku perkuliahan.
7. Rekan PKL saya Una dan teman-teman spesial ku Nuning, Echi, Icha, Rio, Zaki, Ozi, Dina, Bella, Rizka, dan Anak-anak PAKA 08 yang lainya, yang banyak memberikan dukungan sehingga dapat menyelesaikan Karya Ilmiah ini.
8. Terkhusus buat Andika yang selalu memotivasi saya, mendengarkan keluhan dan membantu saya dalam banyak hal, makasi untuk semuanya.
Akhir kata penulis berharap semoga karya ilmiah ini dapat bermanfaat bagi pembaca.
Medan, Juli 2011 Penulis,
AURORA KHAIRANI NASUTION

ABSTRAK
Bilangan iodin merupakan salah satu parameter penentuan mutu dari minyak atau lemak. Bilangan iodin menyatakan ukuran ketidakjenuhan minyak atau lemak dan berkaitan dengan kandungan asam lemak tidak jenuh dalam minyak atau lemak. Penentuan bilangan iodin dapat dilakukan dengan metode Wijs. Berdasarkan analisa diperoleh bilangan iodin dari RBD CNO Lampung 8,65 g I2/100 g, lebih besar dari RBD CNO Jawa timur 8,20 g I2/100 g dan RBD CNO Sumatera Utara 8,35 g I2/100 g. Dan hasil analisa bilangan iodin dari Virgin Coconut Oil-C 7,66 g I2/100 g, lebih besar dari Virgin Coconut Oil-A 7,26 g I2/100 g dan Virgin Coconut Oil-B 7,53 g I2/100 g.

DETERMINATION OF IODINE VALUE IN REFINED BLEACHED DEODORIZED COCONUT OIL (RBD CNO) AND VIRGIN COCONUT OIL
(VCO)
ABSTRACT
Iodine value is one of the parameters determination the quality of oils or fats. Iodine value show the concentrations of the unsaturated oils or fats and are related to the unsaturated fatty acids contents in oils or fats. Determination of iodine value can be done with the method of Wijs. Based on the analysis for the iodine value of RBD CNO Lampung 8.65 g I2/100 g, greater than RBD CNO east Java 8,20 g I2/100 and RBD CNO North Sumatra I2/100 8.35 g g. And the analysis results, iodine number of Virgin Coconut Oil-C 7.66 g I2/100 g, greater than Virgin Coconut Oil-A 7.26 g I2/100 g and Virgin Coconut Oil-B 7.53 g I2/100 g.

DAFTAR ISI
PERSETUJUAN PERNYATAAN PENGHARGAAN ABSTRAK ABSTRACK DAFTAR ISI DAFTAR TABEL BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang 1.2 Permasalahan 1.3 Tujuan 1.4 Manfaat
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tanaman kelapa 2.1.1 Buah Kelapa 2.1.2 Klasifikasi Kelapa 2.2 Asam Lemak


Halaman i ii iii v vi vii x 1 1 4 4 5
6 6 7 8 9

2.3 Minyak kelapa 2.4 Pengolahan Minyak Kelapa
2.4.1 Minyak Kelapa Komersial (RBD CNO) 2.4.2 Minyak Kelapa Murni (VCO) 2.5 Standar Mutu 2.5.1 Minyak Kelapa Komersial (RBD CNO) 2.5.2 Minyak Kelapa Murni (VCO) 2.6 Bilangan Iodin 2.6.1 Metode Wijs 2.6.2 Metode Hanus 2.6.3 Metode Hulb 2.7 Titrasi Iodometri
BAB 3 BAHAN DAN METODOLOGI 3.1 Alat-alat 3.2 Bahan 3.3 Prosedur 3.3.1 Pembuatan Reagen 3.3.2 Preparasi Sampel 3.3.3 Prosedur Penentuan Bilangan Iodin

10 11 12 14 17 17 19 20 20 22 22 23
25 25 26 26 26 28 28

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Data Analisa 4.2 Perhitungan 4.3 Pembahasan
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan 5.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA

29 29 31 32
35 35 36
37

DAFTAR TABEL


Tabel 2.1 Tabel Komposisi Kimia Daging Buah Kelapa pada Berbagai Tingkat Kematangan
Tabel 2.2 Tabel Komposisi Asam Lemak Minyak Kelapa Tabel 2.3 Tabel Standar Mutu RBD Coconut Oil Tabel 2.4 Tabel Standar Mutu Virgin Coconut Oil (VCO) Tabel 4.1 Tabel Data Analisis Bilangan Iodin Dalam RBD CNO Tabel 4.2 Tabel Data Analisis Bilangan Iodin Dalam Virgin Coconut
Oil (VCO)

Halaman 8
11 18 19 29 30

ABSTRAK
Bilangan iodin merupakan salah satu parameter penentuan mutu dari minyak atau lemak. Bilangan iodin menyatakan ukuran ketidakjenuhan minyak atau lemak dan berkaitan dengan kandungan asam lemak tidak jenuh dalam minyak atau lemak. Penentuan bilangan iodin dapat dilakukan dengan metode Wijs. Berdasarkan analisa diperoleh bilangan iodin dari RBD CNO Lampung 8,65 g I2/100 g, lebih besar dari RBD CNO Jawa timur 8,20 g I2/100 g dan RBD CNO Sumatera Utara 8,35 g I2/100 g. Dan hasil analisa bilangan iodin dari Virgin Coconut Oil-C 7,66 g I2/100 g, lebih besar dari Virgin Coconut Oil-A 7,26 g I2/100 g dan Virgin Coconut Oil-B 7,53 g I2/100 g.

DETERMINATION OF IODINE VALUE IN REFINED BLEACHED DEODORIZED COCONUT OIL (RBD CNO) AND VIRGIN COCONUT OIL
(VCO)
ABSTRACT
Iodine value is one of the parameters determination the quality of oils or fats. Iodine value show the concentrations of the unsaturated oils or fats and are related to the unsaturated fatty acids contents in oils or fats. Determination of iodine value can be done with the method of Wijs. Based on the analysis for the iodine value of RBD CNO Lampung 8.65 g I2/100 g, greater than RBD CNO east Java 8,20 g I2/100 and RBD CNO North Sumatra I2/100 8.35 g g. And the analysis results, iodine number of Virgin Coconut Oil-C 7.66 g I2/100 g, greater than Virgin Coconut Oil-A 7.26 g I2/100 g and Virgin Coconut Oil-B 7.53 g I2/100 g.

BAB 1
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Tanaman kelapa tumbuh di daerah tropis, dapat dijumpai baik di daratan rendah maupun dataran tinggi. Kelapa merupakan tanaman perkebunan atau industri dengan batang lurus yang tergolong dalam famili Palmae.

Kelapa (Cocos nucifera L) merupakan tanaman serbaguna yang mempunyai nilai ekonomi tinggi. Kelapa sering disebut juga pohon kehidupan karena hampir seluruh bagian pohon kelapa dapat dimanfaatkan untuk kepentingan manusia. (Amin,S. 2009)
Produk kelapa yang paling berharga adalah minyak kelapa. Minyak kelapa dapat diperoleh dari daging buah kelapa segar atau dari kopra. Proses untuk membuat minyak kelapa dari daging buah kelapa segar dikenal dengan proses basah (wet process), karena pada proses ini ditambahkan air untuk mengekstraksi minyak. Sedangkan pembuatan minyak kelapa dengan bahan baku kopra dikenal dengan proses kering (dry process). (Suhardiyono,L. 1988)

Virgin Coconut Oil merupakan minyak yang berasal dari buah kelapa (Cocos nucifera L) tua segar yang diolah pada suhu rendah (