Faktor Rencana Organisasi dan Manajemen

sedangkan sisa responden dengan persentase 33 tidak menerapkan rencana periklanan, tidak merancang konsep pemasaran yang inovatif.

2. Faktor Rencana Organisasi dan Manajemen

Peneliti melihat faktor rencana organisasi dan manajemen merupakan salah satu faktor yang mendorong keberhasilan usaha baru, maka penulis akan menggunakan beberapa indikator. Dalam hal ini ada 7 tujuh indikator dalam tujuh pertanyaan yang akan digunakan sebagai petunjuk untuk mengetahui apakah pemilik usaha yang akan diwawancarai merasa bahwa faktor rencana organisasi dan manajemen seperti adanya pembagian kerja, adanya kepatuhan anggota usaha terhadap aturan dan kesempatan merupakan faktor yang mendorong keberhasilan usaha baru pada Dhuonet dan Tripel Gnet. Tabel 4.3 Asosiasi Responden Terhadap Faktor Organisasi dan Manajemen Asosiasi Jumlah Jawaban ”ya” Jumlah Jawaban ”tidak” Terdapat Pembagian kerja dalam usaha 3 100 Kepatuhan anggota usaha terhadap aturan dan kesempatan Kedisiplinan 3 100 Terdapat Kesatuan komando Unity of command dalam usaha 3 100 Universitas Sumatera Utara Menomorduakan kepentingan perorangan terhadap kepentingan umum 3 100 Terdapat Keadilan equity dalam usaha 3 100 Menerapkan prinsip Stabilitas masa jabatan Stabilitiy of Penure of Personal 3 100 Terdapat prinsip Inisiatif Initiative dalam usaha 1 33 2 66 Total Skor Jawaban 19 2 Sumber : Hasil penelitian, 2010 data diolah Pada Tabel 4.3 dapat dilihat bahwa skor jawaban ‘ya’ atas pertanyaan yang menyangkut pengimplementasian faktor rencana organisasi dan manajemen dalam usaha nilai skornya adalah 19 sedangkan untuk skor jawaban ‘tidak’ atas pertanyaan yang menyangkut pengimplementasian faktor organisasi dan manajemen dalam usaha nilai skornya adalah 2. Ketiga responden yaitu satu orang pemilik tripel G net dan kedua pemilik dhuo net dalam usahanya terdapat pembagian kerja dalam usaha, terdapat prinsip kedisiplinan pada keseluruhan aktivitas usahanya, terdapat kesatuan komando, menomorduakan kepentingan perorangan terhadap kepentingan umum, menerapkan renumerasi personil, adanya keadilan equity dalam usaha dan keempat responden menerapkan prinsip stabilitas masa jabatan. Berikutnya, diperoleh persentase sebesar 66 responden yang tidak menerapkan keinisiatifan dalam kegiatan usahanya, sedangkan sisa responden dengan Universitas Sumatera Utara persentase 33 responden yang menerapkan keinisiatifan dalam kegiatan usahanya.

3. Faktor Rencana Keuangan