Rumusan Masalah Manfaat Penelitian

dapat menyebabkan kematian ibu dan bayinya, jika ibu hamil tersebut menderita anemia berat Depkes RI, 2002. Bayi berat lahir rendah BBLR adalah bayi yang dilahirkan dengan berat kurang dari 2500 gram yang ditimbang pada saat lahir sampai dengan 24 jam pertama setelah lahir. Berat badan bayi lahir rendah kurang dari 2500 gram merupakan salah satu faktor utama yang berpengaruh terhadap kematian perinatal dan neonatal Depkes RI, 2008. Prevalensi bayi berat lahir rendah BBLR diperkirakan 15 dari seluruh kelahiran di dunia dengan batasan 3,3-38 dan lebih sering terjadi di negara- negara berkembang atau sosio-ekonomi rendah WHO, 2004. Angka kejadian di Indonesia sangat bervariasi antara satu daerah dengan daerah lain. Riskedas 2007, mendata berat badan bayi baru lahir 12 bulan terakhir. Tidak semua bayi diketahui berat badan hasil penimbangan waktu baru lahir. Dari bayi yang diketahui berat badan hasil penimbangan waktu baru lahir, 11,5 lahir dengan berat badan kurang dari 2500 gram atau BBLR. Berdasarkan uraian di atas dan dari hasil pengamatan sementara, masih ditemukan kejadian anemia pada ibu hamil serta Bayi Berat Lahir Rendah BBLR, maka penelitian ini dilakukan untuk mengetahui lebih lanjut sejauh mana hubungan antara kadar hemoglobin ibu hamil dengan berat bayi lahir.

1.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang tersebut diatas, maka maka dapat diajukan berbagai masalah dalam bentuk pertanyaan penelitian sebagai berikut: 1. Bagaimana kadar hemoglobin ibu hamil di RSUP Haji Adam Malik Medan? 2. Bagaimana gambaran berat badan bayi baru lahir di RSUP Haji Adam Malik Medan? 3. Bagaimana hubungan kadar hemoglobin dengan berat badan bayi baru lahir di RSUP Haji Adam Malik Medan? Universitas Sumatera Utara

1.3. Tujuan Penelitian

1.3.1. Tujuan Umum

Untuk mengetahui hubungan antara kadar hemoglobin ibu hamil dengan berat badan bayi baru lahir di RSUP Haji Adam Malik Medan.

1.3.2. Tujuan Khusus

1. Mengetahui kadar hemoglobin ibu hamil di RSUP Haji Adam Malik Medan. 2. Mengetahui berat badan bayi baru lahir di RSUP Haji Adam Malik Medan. 3. Mengetahui hubungan kadar hemoglobin dengan berat badan bayi baru lahir di RSUP Haji Adam Malik Medan.

1.4. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah : 1. Memberikan informasi angka kejadian anemia pada ibu hamil di RSUP Haji Adam Malik Medan. 2. Memberikan informasi angka kejadian berat badan bayi baru lahir rendah di RSUP Haji Adam Malik Medan. 3. Mengetahui hubungan antara kadar hemoglobin ibu hamil dengan berat badan bayi baru lahir. 4. Untuk mengurangi angka kejadian berat badan bayi lahir rendah BBLR di Rumah Sakit Haji Adam Malik Medan. Universitas Sumatera Utara

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Fisiologi Kehamilan

2.1.1. Perubahan Fisiologi pada Saat kehamilan

Dengan terjadinya kehamilan maka seluruh genitalia wanita mengalami perubahan yang mendasar sehingga dapat menunjang perkembangan dan pertumbuhan janin dalam rahim. Plasenta dalam perkembangannya mengeluarkan hormone somatomatropin, estrogen, dan progesteron yang menyebabkan perubahan pada: 1. Rahim atau uterus Selama kehamilan uterus akan beradaptasi untuk menerima dan melindungi hasil konsepsi janin, plasenta, amnion sampai persalinan. Uterus mempunyai kemampuan yang luar biasa untuk bertambah besar dengan cepat selama kehamilan dan pulih kembali seperti keadaan semula dalam beberapa minggu setelah persalinan. Pada perempuan tidak hamil uterus mempunyai berat 70 gram dan kapasitas 10 ml atau kurang. Selama kehamilan, uterus akan berubah menjadi suatu organ yang mampu menampung janin, plasenta, dan cairan amnion rata-rata pada akhir kehamilan volume totalnya mencapai 5 liter bahkan dapat mencapai 20 liter atau lebih dengan berat rata-rata 1100 gram Prawirohardjo, 2008. 2. Vagina liang senggama Selama kehamilan peningkatan vaskularisasi dan hyperemia terlihat jelas pada kulit dan otot-otot di perineum dan vulva, sehingga pada vagina akan terlihat bewarna keunguan yang dikenal dengan tanda Chadwicks. Perubahan ini meliputi penipisan mukosa dan hilangnya sejumlah jaringan ikat dan hipertrofi dari sel-sel otot polos. Universitas Sumatera Utara