Tujuan VPN Tunneling Virtual Private Networking

Hal yang membedakan antara jaringan private asli dan VPN adalah penggunaan media fisik. Jaringan private yang sebenarnya menggunakan media khusus yang dimiliki secara pribadi dan didedikasikan untuk menghubungkan dua jaringan lokal yang terpisah. Media tersebut didedikasikan hanya untuk suatu jaringan tertentu sehingga tidak ada pihak publik yang memiliki akses terhadap lalu lintas data. Di lain pihak, VPN menggunakan media jaringan publik sebagai media penghubung antara jaringan private. Oleh karena itu, transmisi data yang terjadi dapat dibaca oleh pihak luar.

2.1.1 Tujuan VPN

Suatu perusahaan atau organisasi bisa mempunyai beberapa kantor cabang. Setiap kantor cabang itu bisa memiliki jaringan LAN mereka sendiri. Kebutuhan untuk menghubungkan berbagai jaringan lokal tersebut kemudian muncul. Pada awalnya, suatu perusahaan bisa menggunakan media leased line untuk menghubungkan antar kantor cabang tersebut. Akan tetapi, penggunaan leased line adalah suatu solusi yang membutuhkan biaya besar. Jika kantor cabang tersebut memiliki jarak yang sangat jauh, maka leased line bukan menjadi pilihan ideal lagi. Virtual Private Network dibuat agar sumber daya yang terdapat pada suatu LAN dapat diakses dari berbagai tempat. VPN dibutuhkan oleh remote user yang harus bisa mengakses sumber daya jaringan LAN kapan saja dan dimana saja. Contoh dari remote user adalah seperti mobile worker dan juga teleworker. Seorang mobile worker harus bisa mengakses data yang terdapat dalam jaringan lokal perusahaan sesuai dengan kegiatannya. Untuk dapat mengakses jaringan tersebut, mereka harus melakukan dial-in yang merupakan suatu cara yang relatif 8 mahal. Administrator jaringan terkadang harus mengatur sistem jaringan pada waktu diluar kerja dan akses dapat dilakukan dari rumah kapan saja. Untuk kasus- kasus tersebut, VPN merupakan solusi yang ideal. VPN dapat dibuat dengan teknik tunneling antara Router pada setiap jaringan lokal menggunakan media jaringan Internet. Dengan menggunakan teknologi VPN maka biaya yang dikeluarkan menjadi lebih rendah dibanding dengan menggunakan media leased line.

2.1.2 Tunneling

Tunnelling adalah proses enkapsulasi suatu paket kedalam protokol tunneling dengan tujuan agar suatu paket dapat dikirimkan melewati jaringan lain dengan protokol yang berbeda atau untuk menyediakan suatu kanal virtual melewati jaringan publik. Salah satu contoh tunneling adalah menggunakan GRE Generic Routing Encapsulation. GRE merupakan suatu protokol yang didesain untuk mengenkapsulasi paket IP kedalam paket IP baru. Dengan kata lain, GRE melakukan enkapsulasi paket IP kedalam paket IP lain. Gambar 2.2 Contoh tunneling dengan GRE

2.1.3 Beberapa Tipe Protokol Tunneling VPN