2.1.7 Kinerja Kinerja adalah hasil kerja yang dapat dicapai oleh seseorang
atau sekelompok orang dalam suatu organisasi, sesuai dengan wewenangnya dan tanggung jawabnya masing-masing untuk mencapai
tujuan organisasi bersangkutan secara legal, tidak melanggar hukum, dan sesuai dengan moral maupun etika Prawirosentono, 1992: 2.
2.1.8 Tim Tim adalah sekolompok orang yang bekerja bersama-sama
untuk menyelesaikan suatu pekerjaan McElro y, 2004:47
2.2 Metode Perancangan Sistem
2.2.1 SDLC Metode pengembangan sistem yang di gunakan adalah SDLC
System Development Life Cycle dengan model waterfall. Model waterfall
merupakan salah satu model dari SDLC, model ini memberikan pendekatan-pendekatan sistematis dan berurutan bagi
pengembangan sistem yang baru NIIT, 2001:1.3. Berikut adalah gambar pengembangan sistem perangkat lunak
dengan proses SDLC System Development Life Cycle dengan model waterfall
:
8
Gambar 2.1 SDLC model Waterfall sumber : NIIT, 2001:1.3
2.2.1.1 Conception Pada tahapan ini adalah untuk mengenal sistem dan
mempelajari masalah yang ada dalam sebuah sistem NIIT, 2001:1.4 . Tahapannya meliputi
1. Memahami permasalahan dan merasionalkan permasalahan tersebut
2. Menspesifikasikan ruang lingkup permasalahan dan kebutuhan dari sistem perangkat lunak.
3. Menspesifikasikan kemungkinan kebutuhan yang dibutuhkan
9
2.2.1.2 Initiation Pada tahapan ini analis dan pengguna bekerja sama, saling
mempelajari hingga mendapat satu persepsi terhadap kebutuhan pengguna. Informasi ini di kembangkan sampai tahapan ini
mengijinkan organisasi menentukan apakah informasi ini mempunyai manfaat untuk proyek NIIT, 2001:1.4 . Informasinya
meliputi : 1. Diusulkan sistem untuk solusi ini
2. Waktu dan perkiraan biaya untuk penyelesaian proyek 2.2.1.3 Analysis
Pada tahapan ini analysis dan pengguna bersama-sama sepakat untuk merinci dan mengunakan fungsi sistem yang dipakai,
rincian dokumen seperti : 1. Hasil yang akan di keluarkan oleh sistem
2. Masukan yang akan diterima oleh sistem 3. Data yang akan di simpan oleh sistem
4. Prosedur untuk mendapatkan hasil dari masukan yang di berikan
Dokumen ini dinamakan function specification, untuk membuatnya analis memanfaatkan biaya yang disiapkan selama
pada tahapan analis. Demikian pula perkiraan biaya dan waktu juga harus di tinjau kembali atau diperbaiki NIIT, 2001:1.5 .
10
2.2.1.4 Design Pada tahapan ini pengguna mendefinisikan kebutuhan yang
akan di pakai ketika sistem ini bekerja NIIT, 2001:1.5 . Dokumentasi disain harus di tentukan, ketentuannya seperti:
1. Bagaimana setiap masukan, keluaran, operasi, audit dan kontrol kebutuhan yang akan di tangani.
2. Fasilitas dan perlengkapan. 3. Prosedur untuk pengoprasian sistem.
2.2.1.5 Construction Tahapan ini merupakan tahapan pembuatan sistem sesuai
dengan informasi – informasi telah di dapat dari tahapan sebelumnya NIIT, 2001:1.6
2.2.1.6 Testing Setelah tahap construction selesai, dilanjutkan dengan
pengujian program. Pada proses pengujian di utamakan pada logika internal pada suatu piranti lunak dan memastikan semua statement
telah di uji serta input yang dimasukkan akan menghasilkan hasil yang sesuai dengan yang diharapkan NIIT, 2001:1.6
2.2.1.7 Implementation and Maintenance Perubahan akan terjadi setelah piranti lunak disampaikan
kepada konsumen. Perubahan-perubahan yang terjadi pada piranti lunak harus disesuaikan dengan perubahan lingkungan eksternal.
11
Misalnya, perubahan pada piranti lunak disebabkan pergantian sistem operasi yang digunakan NIIT, 2001:1.6 .
2.2.2 Bagan Alir Bagan alir flowchart adalah bagan chart yang menunjukkan
alir flow di dalam program atau prosedur sistem secara logika. Digunakan terutama untuk alat bantu komunikasi dan untuk
dokumentasi. Bagan alir program Program flowchart Merupakan bagan yg menjelaskan secara rinci langkah-langkah dari proses program
NIIT, 2001:1.5 . Dibuat dari derivikasi bagan alir sistem, bagannya Terdiri dari 2
bentuk : 1. Bagan Alir logika; digunakan untuk menggambarkan setiap
langkah didalam program komputer secara logika disiapkan oleh analis sistem.
2. Bagan alir komputer terinci Baganya menggunakan simbol-simbol sbb :
12
Tabel 2.1. Simbol-simbol bagan alir sumber : NIIT, 2001:1.5
Inputoutput: digunakan untuk
mewakili data io Proses: digunakan
untuk mewakili suatu proses
Garis alir: Menunjukkan
arus dari proses Keputusan:
digunakan untuk suatu kondisi
didalam program Penghubung:
Menunjukkan penghubung ke
halaman yang sama atau
halaman lain Proses terdefinisi:
menunjukkan suatu operasi yang
rinciannya ditunjukkan ditempat
lain Persiapan:
digunakan utk memberi nilai
awal suatu besaran
Terminal: menunjukkan awal
akhir dari suatu proses
13
2.2.3 DAD DAD Diagram arus data adalah alat pembuatan model
untuk menggambarkan sebuah sistem sebagai suatu jaringan proses fungsional yang di hubungkan satu sama lain dengan alur data, baik
secara manual maupun komputerisasi Jogiyanto, 2003:457 . Komponen-komponen yang di gunakan di dalam DFD adalah
sebagai berikut : Tabel 2.2 Simbol – simbol DAD
sumber : Jogiyanto, 2003:458
Komponen Keterangan
Terminator mewakili entitas eksternal yang
berkomunikasi dengan sistem yang sedang di kembangkan
Komponen proses menggambarkan bagian dari sistem yang mentrasmosikan input
menjadi output Alur data di gunakan untuk menerangkan
perpindahan data atau paket datainformasi dari satu bagian sistem ke bagian lainnya
14
Data Store di gunakan untuk membuat model sekumpulan paket data.
2.2.4 ERD
ERD Entity Relationship Model merupakan suatu model untuk menjeaskan hubungan antara data dalam basis data berdasarkan
suatu persepsi bahwa real-world terdiri dari objek-objek dasar yang mempunyai hubungan antara relasi antar objek-objek tersebut.
Penyajian data menggunakan entity dan relationship Marlinda, 2004:17
Komponen – komponen yang ada dalam Entity Relationship model adalah sebagai berikut :
Tabel 2.3 Simbol-simbol ERD sumber : Marlinda, 2004:17
Notasi
Keterangan
Entitas Entitas
adalah suatu
objek yang
dapat diidentifikasi dalam lingkungan pemakai.
Relasi Relasi menunjukkan adanya hubungan di antara
sejumlah entitas yang berbeda.
15
Atribut Atribut berfungsi mendeskripsikan karakter entitas
atribut yg berfungsi sebagai key diberi garis bawah
Garis sebagai penghubung antara relasi dengan entitas, relasi dan entitas dengan atribut.
2.2.5 Statechart diagram Statechart
diagram merupakan model prilaku yang dinamis di class
secara individual maupun beberapa bentuk dari objek. Semua itu menunjukan deretan dari state yang di lakukan objek melalui event
yang menyebabkan sebuah transisi dari satu ke aktifitas yang lainnya, dan beberapa aksi yang menghasilkan dari satu state atau aktifitas
yang berubah. Statechart diagram fokus pada state dan secara bentuk digunakan untuk memodelkan tahapan yang nampak terpotong-potong
dari sebuah aktifitas objek. Diagram ini memiliki hubungan yang tertutup dengan activity diagram. Activity diagram fokus pada aktifitas
dan pada permodelan deretan aktifitas dari proses NIIT, 2001: 2.4. Komponen statechart diagram
terdiri dari beberapa komponen seperti:
16
Tabel 2.4 Simbol-simbol Statechart diagram Sumber : NIIT, 2001: 2.4
Komponen Keterangan
State Start
State end State
Transition
2.2.6 Kamus Data Struktur data Data yang mengalir di diagram arus data perlu dijelaskan
detailnya. Alat kamus data KD atau data dictionary DD adalah katalog fakta tentang data yang mengalir di sistem kamus data ini
menjelaskan atribut dari data yaitu tentang nama dari arus data, aliasnya, bentuk media data dokumen dasar atau laporan, variabel
parameter, arusnya dari mana kemana , penjelasannya, periodenya waktunya, volume datanya dan struktur datanya Jogiyanto,
2003:461.
17
2.3 Metode Pembangunan Sistem