PENUTUP Analisis Program Mata Najwa Episode Sengketa Iman Di Metro Tv
2
menimbulkan kesan yang mendalam bagi penonton.Segala sesuatu yang menjadi keunggulan televisi tersebut bisa dinikmati dengan santai dirumah dengan aman dan
nyaman bersama seluruh keluarga. Akhir-Akhir ini media televisi mempunyai kedudukan yang vital dan banyak
diminati masyarakat, bukan hanya di negara kita saja, tapi di negara-negara maju, termasuk Amerika Serikat di dalamnya.
3
Jalaludin Rahmat mengatakan bahwa televisi sudah menjadi agama masyarakat industri, artinya masyarakat sekarang sudah belajar
hidup dari televisi. Negara Amerika pernah menganggap bahwa televisi sebagai “the
Second Good ” tuhan kedua tetapi sekarang televisi bukan tidak mungkin sudah
menjadi “The Firsh God” tuhan pertama.Kalau kita lihat dari peran dan fungsi televisi sebagai kotak ajaib, yang bisa membuat sesorang betah dihadapan pesawat
televisi sampai berjam-jam. Televisi mempunyai banyak keunggulan dibandingkan dengan media massa
lainnya. Pertama, pesan televisi disajikan secara audio dan visual, berbeda dengan radio yang hanya audio melalui pendengaran dan surat kabar yang bersifat visual
saja melalui penglihatan. Televisi unggul dalam membangun daya tarik, persepsi, perhatian dan imajinasi dalam mengkostruk realitas. Kedua, dilihat dari sisi aktualitas
peristiwa, televisi bisa lebih cepat memberi informasi kepada pemirsa dari pada surat kabar, radio dan majalah.Ketiga, dari segi khalayak televisi menjangkau ratusan ribu
3
Jalaludin Rahmat, Islam Aktual, Bandung : Mizan, 1992, Cet. Ke-4
3
pemirsa.Kempat, efek kultural televisi lebih besar daripada efek yang dihasilkan jenis-jenis media lainnya.
4
Pertelevisian di Indonesia saat ini mengalami perkembangan yang cukup beberapa tahun belakangan ini.Awalnya, kita hanya memiliki satu stasiun televisi, itu
pun dimiliki oleh pemerintah, namanya Televisi Republik Indonesia TVRI pada tahun 1989, lahirnya stasiun Televisi Rajawali Citra Televisi Indonesia
RCTI.Stasiun tersebut menjadi Televisi Swasta pertama di Indonesia.Stasiun televisi yang berturut-turut lahir adalah Surya Citra Televisi SCTV, Televisi
Pendidikan Indonesia, Indosiar, dan Andalas Televisi ANTV.Sejak era reformasi bergulir Televisi swasta pun semakin ramai bermunculan ada Metro TV,
Transformasi Televisi Trans TV, TV 7 yang kini menjadi Trans 7, Lativi yang belakang menjadi TV One, Serta Global TV.
Secara umum, Stasiun Televisi kita terdiri atas Televisi Generalis dan Televisi Spesialis.Televisi generalis menyajikan program atau acara yang beragam, mulai dari
sinetron, musik, film, acara anak-anak, hingga berita.Untuk televisi nasional, yang termasuk dalam kategori televisi generalis adalah RCTI, SCTV, TPI, Indosiar,
ANTV, Trans 7, termasuk TVRI.Televisi spesialis menitik beratkan pada program
4
Asep S. Muhtadi dan Sri Handjani, Dakwah Kontemporer : Pola Alternatif Dakwah Melalui Televisi Bandung : Pusada Press, 2003 h. 87