Topologi Perintah dalam MPLS

Gambar 4.17 Fungsi mpls yang terinstall dan dapat berjalan.

4.4.2 Pengujian Fungsi MPLS

Setelah selesai menguji hasil dari remastering Fedora 7 yang ditujukan untuk implementasi MPLS berbasis opensource, dan tidak didapatkan masalah baik dari mulai proses instalasi, paska instalasi, hingga dapat berjalannya paket- paket utama dan paket-paket pendukung fungsi MPLS, penulis kemudian melakukan pengujian terhadap fungsi MPLS itu sendiri, yang memang menjadi maksud dari penelitian ini, yaitu mengimplementasikan MPLS berbasis opensource.

4.3.2.1 Topologi

Tahap awal pengujian fungsi MPLS, penulis membuat topologi jaringan komputer yang akan digunakan, hal ini untuk mempermudah pengaturan dan konfigurasi. Berikut ini adalah topologinya: Gambar 4.18 Topologi jaringan. Maksud dari gambar 4.18 adalah sebagai berikut: 1. LER-1 dan LER-2 adalah Label Edge Router yang berfungsi sebagai MPLS node yang menghubungkan sebuah domain MPLS dengan node yang berada diluar domain MPLS. 2. LSR adalah MPLS node yang mampu meneruskan paket-paket layer 3. Pada node ini berfungsi sebagai pertukaran label yang akan digunakan oleh masing-masing node edge-router. 3. Host A dan Host B sebagai klien. 4. LER -1 mempunyai dua buah interface jaringan, yaitu: 192.168.1.2 dan 192.168.2.1, dimana untuk alamat 192.168.1.2 adalah gateway dari Host A 192.168.1.1. 5. LER-2 mempunyai dua buah interface jaringan, yaitu: 192.168.3.2 dan 192.168.6.1, dimana untuk alamat 192.168.3.2 adalah gateway dari Host B 192.168.6.2. 6. LSR interface jaringan, yaitu: 192.168.2.2 merupakan gateway dari 192.168.2.1 dan sebaliknya dan 192.168.3.1 merupakan gateway dari 192.168.3.2 dan sebaliknya. 7. Topologi diatas menggunakan routing statis. 8. Spesifikasi perangkat keras yang digunakan adalah sebagai berikut: a. LER-1 : 1. Motherboard: ECS K7AMA. Prosesor: 1 Ghz AMD Athlon. Memory: 256 DDR RAM. Hard Drive: 4 GB. VGA: 32 MB Voodoo. NIC: 100Mbps Realtek 8139C 2. Optical Drive: LiteOn 52x CD-Rom b. LER-2: 1. Motherboard: Asus P4-GE. Prosesor: 2.6 Ghz Intel Pentium 4. Memory: 512 DDR RAM. Hard Drive: 20 GB. VGA: 32 MB Onboard. NIC: 100Mbps Realtek 8139C 2. Optical Drive: LiteOn DVD-RW c. LSR: 1. Motherboard: Asus K7AMA. Prosesor: 2.4 Ghz Intel Pentium 4. Memory: 512 DDR RAM. Hard Drive: 40 GB. VGA: 32 MB Onboard. NIC: 100Mbps VIA Rhine II, 100Mbps Realtek 8139C. Optical Drive: LG DVD-RAM 9. Host A: Lenovo Notebook Seri 3000 N100. 10. Host B: Zyrex Notebook. 11. Kabel UTP crossover.

4.4.2.2 Perintah dalam MPLS

Untuk menggunakan fungsi MPLS tersebut, ada perintah-perintah untuk menentukan konfigurasi yang diinginkan sesuai dengan topologi. Berikut format perintah-perintahnya : mpls nhlfe add key 0 instructions push gen 100 nexthop eth1 ipv4 192.168.2.2 Dimana mpls : menggunakan perintah MPLS. nhlfe : next hop label forwarding entry, berisi data tentang, nilai labe,l instruksi pushpop label keluar, hop selanjutnya, portinterface keluar. add : menambahkan nhlfe. key 0: kunci baru dari nilai nhlfe. instructions push : instruksi nhlfe untuk menambahkan label didalam label-stack . gen : enkapsulasi menggunakan ethernet. 100 : nilai label. nexthop : hop selanjutnya yang akan dikirimi paket MPLS. eth1 : interface keluaran. ipv4 : menggunakan IPv4 protokol layer 3. 192.168.2.2 : alamat hop selajutnya. ip route add 192.168.6.024 via 192.168.2.2 mpls 0×2 Dimana ip route add : menambahkan tabel routing. add 192.168.6.024 : alamat jaringan tujuan. via 192.168.2.2 : via alamat hop selajutnya. mpls : mengikat FEC ke nhlfe. 0×2 : kunci identifikasi nhlfe. mpls labelspace set dev eth1 labelspace 0 Dimana mpls : menggunakan perintah MPLS. labelspace : kata kunci dalam jaringan. set dev : mengatur interface jaringan dengan kata kunci . eth1 : interface untuk paket MPLS yang datang. labelspace 0 : nilai dari kata kunci. mpls ilm add label gen 200 labelspace 0 Dimana mpls : menggunakan perintah MPLS. ilm incoming label mapping: mengasosiasikan ilm dengan kata kunci. add : menambahkan. label : label masuk. gen : enkapsulasi menggunakan ethernet. 200 : nilai label yang masuk. labelspace 0 : nilai dari kata kunci. mpls xc add ilm_label gen 200 ilm_labelspace 0 nhlfe_key 0×3 Dimana mpls : menggunakan perintah MPLS. xc eXChange: pertukaran label. add : menambahkan. ilm_label : menspesifikasikan label yang masuk. gen : enkapsulasi menggunakan ethernet. 200 : nilai label yang masuk. ilm_labelspace 0 : nilai dari kata kunci. nhlfe_key : menyambungkan ke nhlfe. 0×3 : nilai nhlfe yang digunakan.

4.4.2.3 Konfigurasi MPLS Router.