H. KAJIAN PUSTAKA
Pada bagian ini dikaji berbagai teori dan pendapat para ahli tentang: 1.
Penilaian Asesmen Karya Sumber: Tuliskan minimal 3 sumber
2. Model Cooperative Learning Sumber: Tuliskan minimal 3 sumber
3. Pembelajaran Sains di SD Sumber: Tuliskan minimal 3 sumber
I. RENCANA DAN PROSEDUR PENELITIAN
Model PTK yang dijadikan landasan dalam penelitian ini adalah model PTK yang diadaptasi dari John Elliot. Dalam desain model ini, satu fokus
tindakan Action merupakan satu siklus tindakan terdiri dari satu step atau langkah tindakan pembelajaran. Hal ini didasarkan pada pemikiran bahwa
PTK dilakukan untuk meningkatkan lebih dari satu aspek kerja ilmiah kemampuan siswa melakukan penyelidikan dan kreatifitas dalam membuat
karya pada satu pokok bahasan atau satu materi pokok. Satu materi pokok terdiri dari beberapa materi yang yang diselesaikan dalam beberapa kali
tindakan, Depdikbud, 1999:21-22. Sedangkan bentuk PTK yang dilaksanakan adalah PTK kolaboratif yang melibatkan beberapa pihak dengan
jalinan bersifat kemitraan sebagaimana dijelaskan oleh Kasihani Kasbolah 1998:123 yang menyatakan bahwa
Penelitian Tindakan Kolaboratif melibatkan beberapa pihak yaitu guru, kepala sekolah, peneliti, maupun dosen secara serempak
melakukan penelitian dengan tujuan meningkatkan prakatek pembelajaran, menyumbang pada perkembangan teori, dan meningkatkan karir guru
1. Subjek Penelitian
Subjek penelitian ini adalah seluruh siswa Kelas IV dan guru yang melakukan tindakan pada Pembelajaran sains di Kelas IV SDN Cikawungading.
2. Waktu dan Tempat Penelitian
Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas akan berlangsung selama 2 bulan Juli – Agustus 2006, bertempat di SDN Cikawungading, UPT Dinas
Pendidikan Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya. 10
3. Definisi Operasional Variabel Penelitian
Variabel adalah kondisi-kondisi atau karakteristik-karakteristik yang oleh peneliti dimanipulasikan, dikontrol atau diobservasi. Agar variabel
tersebut dapat terukur, variabel tersebut didefinisikan ke dalam bentuk rumusan yang lebih operasional Faisal, 1982:82-83. Variabel penelitian
dalam PTK terdiri dari variabel input, variabel proses, dan variabel output Tim Pelatih PGSM, 1999:65. Variabel-variabel tersebut dirumuskan dalam
definisi operasional sebagai berikut. a. Variabel Input
Variabel input penelitian adalah pengetahuan dan kerja ilmiah awal siswa dalam membuat karya pesawat parasut; materi pembelajaran; serta wawasan
dan bekal keterampilan guru peneliti mengelola pembelajaran dengan mengimplementasikan Asesmen Karya atau Penilaian Karya.
b. Variabel Proses Variabel proses dalam tindakn pembelajaran adalah:
1 Aktivitas guru Kelas IV menggunakan Penilaian Karya dalam proses pembelajaran sains. Dinyatakan dengan skor dan deskripsi hasil penilaian
observer terhadap kinerja guru pada setiap pembelajaran. 2 Aktivitas siswa Kelas IV dalam proses pembelajaran sains dengan
menggunakan Penilaian karya yang berhubungan dengan kerja ilmiah siswa antara lain: penggunaan alat indera, penggunaan alat ukur,
pencatatan data hasil pengamatan, dan intensitas keaktifan dalam kelompok; serta pengembangan kreatifitas dalam merancang, membuat,
dan medemonstrasikan hasil karya. c. Variabel Output
Variabel output berkaitan dengan kualitas pembelajaran yaitu peningkatan waktu efektif belajar on task dan kerja ilmiah siswa selama mengikuti
pembelajaran sains. Kerja ilmiah dibatasi pada kemampuan melakukan penyelidikan dasar observasi, dan pengembangan kreatifitas dalam
membuat karya benda berdimensi tiga. 11
4. Prosedur Penelitian