IV. BAHAN DAN METODE
4.1. Tempat dan Waktu
Penelitian Tingkat Kerusakan dan Potensi Karbon Tersimpan Hutan Mangrove di Kawasan Suaka Margasatwa Karanggading Langkat Timur Laut I
di laksanakan di Resort Konservasi Wilayah Suaka Margasatwa Karanggading Langkat Timur Laut I Desa Karanggading Kecamatan Labuhan Deli pada bulan
Desember 2009 sd Maret 2010.
4.2. Bahan dan Alat
Adapun bahan yang digunakan dalam pelaksanaan penelitian Tingkat Kerusakan dan Potensi Karbon Tersimpan Hutan Mangrove di Kawasan Suaka
Margasatwa Karanggading Langkat Timur Laut I adalah Peta Kawasan Konservasi Suaka Margasatwa Karanggading Langkat Timur Laut I, dan
vegetasi mangrove. Alat yang digunakan dalam pelaksanaan penelitian Tingkat Kerusakan dan
Potensi Karbon Tersimpan Hutan Mangrove di Kawasan Suaka Margasatwa Karanggading Langkat Timur Laut I Kabupaten Deli Serdang adalah :
Hagameter untuk mengukur tinggi pohon, Global Positioning System GPS, Spidol, Parang,Tongkat kayubamboo sepanjang 2,5 m untuk mengukur lebar
sub plot ke sebelah kiri dan kanan dari garis tengah, atau 10 m untuk plot besar,
p d f Machine
A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine.
Get yours now
Universitas Sumatera Utara
Ajir Pancang Bambu ukuran : 1,3 m, Meteran, Tali rafia ukuran 100 m, Jangka Sorong calliper dan Blanko Pengamatan.
4.3. Metode Penelitian
Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode kombinasi antara metode jalur transeck dan metode jalur berpetak Kusmana, 1997. Pada setiap lokasi
sampel yang diteliti dibuat jalur dengan lebar 10 m dan panjang 100 m 1000 m
2
, jalur dibuat dimulai dari tepi laut dan diupayakan searah tegak lurus tepi laut. Pada
setiap jalur dibuat sub petak ukur dengan ukuran 2 m x 2 m untuk semai tinggi 1,5m, 5 m x 5 m untuk tingkat pancang tinggi 1,5 m - diameter batang 10 cm
dan untuk tingkat pohon diameter ≥ 10 cm ukuran petak 10 m x 10 m.
T T
5 m 5 m
T T
5 m
P 2 m 2 m
P
2m
2 m
S S
10 m 5 m
5
100m 10 m
Gambar 2. Pengambilan contoh menggunakan metode jalur berpetak Keterangan :
Petak contoh 2 m x 2m untuk Semai, petak contoh 5 m x 5 m untuk pancang, petak contoh 10 m x 10 m untuk pohon.
p d f Machine
A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine.
Get yours now
Universitas Sumatera Utara
4.4. Pelaksanaan Penelitian